Manajemen Logistik Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat

Manajemen Logistik Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat | Memahami pengertian manajemen logistik adalah suatu keharusan jika anda bekerja dibidang distribusi atau pergudangan.

https://lokerpintar.id/2022/06/01/manajemen-logistik-adalah-pengertian/

Akan tetapi akan lebih baik jika anda mengetahui pengertian manajemen terlebih dahulu di Manajemen Adalah: Pengertian Ahli, Ruang Lingkup, Tujuan, Fungsi, dan Jenis

Berbeda dengan manajemen aset, manajemen logistik lebih fokus pada manajemen rantai pasokan sehingga semua barang dapat terpenuhi dan tiba dengan selamat di pelanggan.

A. Pengertian Manajemen Logistik

Apa itu manajemen logistik? Pada hakikatnya manajemen logistik adalah implementasi dari berbagai konsep manajemen dalam kegiatan logistik untuk memindahkan personel dan barang agar dapat dilaksanakan dengan lebih efektif dan efisien.

Pengertian lain dari manajemen logistik adalah sisi bisnis manajemen rantai pasokan, yang berperan penting dalam melaksanakan, merencanakan dan mengatur efektivitas dan efisiensi penyimpanan dan distribusi barang, jasa, dan informasi di suatu titik konsumsi dalam rangka memenuhi kebutuhan pelanggan.

Jadi apa yang dimaksud dengan manajemen logistik? Berdasarkan informasi di atas, dapat kita simpulkan bahwa manajemen logistik adalah semua kegiatan yang berkaitan erat dengan pengendalian logistik.

Pengertian Manajemen logistik Menurut Para Ahli

Pengertian Manajemen logistik Menurut Abbas

Abbas menjelaskan bahwa manajemen logistik adalah proses kegiatan fungsional dalam pengelolaan bahan, yang meliputi berbagai kegiatan perencanaan dan penentuan kebutuhan, anggaran pasokan, penyimpanan dan distribusi, pemeliharaan, pemindahan dan pengendalian.

Pengertian Manajemen logistik Menurut Subagya

Subagya berpendapat bahwa manajemen logistik adalah berbagai kegiatan yang dilakukan untuk mewujudkan potensi efisiensi yang optimal dalam rencana pemanfaatan produk barang dan jasa.

Pengertian Manajemen logistik Menurut Siahaga

Siahaya menjelaskan bahwa manajemen logistik adalah salah satu sisi dari manajemen rantai pasok atau supply chain management yang terdiri dari merencanakan, melaksanakan dan mengontrol arus barang secara lebih efisien dan efektif, yang meliputi transportasi, distribusi, penyimpanan, pelayanan dan informasi terkait, dari mana barang tersebut berasal hinga dari mana mereka tiba ke pelanggan untuk memenuhi keperluan konsumen.

Pengertian Manajemen logistik Menurut The Council of Logistics Management (CLM)

The Council of Logistics Management (CLM) menyatakan bahwa manajemen logistik adalah bagian dari proses rantai pasokan yang berguna untuk melaksanakan, mengendalikan dan merencanakan efektivitas dan efisiensi saluran pergudangan untuk suatu produk, barang, jasa dan informasi terkait dari awal hingga akhir ketika tiba di pelanggan untuk memenuhi kebutuhannya.

Pengertian Manajemen logistik Menurut Bowersox

Bowersox menjelaskan bahwa manajemen logistik adalah kegiatan bisnis yang erat kaitannya dengan fasilitas, lokasi, transportasi, komunikasi, pengurusan, pengumpulan dan penyimpanan.

Baca juga: Sistem Informasi Manajemen Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Tujuan

B. Fungsi Manajemen Logistik

https://lokerpintar.id/2022/06/01/manajemen-logistik-adalah-pengertian/

Manajemen logistik memiliki berbagai fungsi penting dalam proses penerapannya, yang selalu terkait satu sama lain.

Berikut adalah beberapa fungsi manajemen logistik:

1. Merencanakan dan memenuhi kebutuhan

Dalam hal ini, fungsi manajemen logistik berperan dalam merencanakan dan memastikan kepentingan program organisasi tertentu.

Ini mencakup analisis produk yang digunakan, hubungan antara skala sampai ketersediaan produk.

Kegiatan perencanaan ini harus selalu memperhatikan anggaran perusahaan, faktor ketersediaan dan kemudahan mengakses suatu barang.

2. Penganggaran

Fungsi penganggaran dalam manajemen logistik adalah untuk memastikan pasokan barang sesuai dengan anggaran perusahaan.

Jika anggaran untuk biaya logistik tidak sesuai dengan rencana, maka harus dilakukan perubahan rencana.

3. Pengadaan

Pada dasarnya manajemen logistik lebih fokus pada penyediaan barang dan menjadi poin utama yang perlu mendapat perhatian.

Oleh karena itu, ketika terjadi selisih anggaran dan sulit untuk mengubah rencana, maka pihak manajemen logistik wajib berimprovisasi dalam mengelola kegiatan logistik dengan anggaran yang terbatas.

4. Penyimpanan dan Distribusi

Fungsi manajemen logistik dalam pergudangan dan distribusi adalah proses pengadaan produk dari tempat yang tepat.

Nantinya, barang tersebut dialihkan ke pihak lain yang memiliki kepentingan sesuai SOP perusahaan.

5. Pemeliharaan

Dalam hal ini, fungsi manajemen logistik mencakup seluruh pemeliharaan barang. Biasanya, tujuan dari pemeliharaan barang logistik adalah agar barang yang disimpan tidak cepat rusak.

6. Penghapusan

Dalam proses kegiatan manajemen logistik, ada kegiatan yang hilang.

Fungsi penghapusan dilakukan untuk memisahkan, memperbaiki, atau menukar barang yang rusak dengan barang yang benar.

7. Pengendalian

Manajemen logistik bertindak sebagai kesepakatan yang dilakukan dengan manajer logistik pada tingkat yang sesuai untuk berbagai tahapan yang disebutkan sebelumnya.

Ini tentang memastikan bahwa semua fungsi logistik dapat dilakukan seperti yang diharapkan.

Baca juga: Manajemen Risiko Adalah: Pengertian, Manfaat, Tujuan dan Prinsip

C. Tujuan Manajemen Logistik

https://lokerpintar.id/2022/06/01/manajemen-logistik-adalah-pengertian/

Berdasarkan fungsi-fungsi manajemen logistik yang telah kita bahas bersama sebelumnya, maka tujuan manajemen logistik adalah:

1. Tujuan Umum

Tujuan utama dari kegiatan manajemen logistik pada dasarnya terdiri dari kemampuan untuk fokus menerima instruksi organisasi sehingga menjadi lebih efektif dan efisien.

2. Tujuan Khusus

Setidaknya ada tiga tujuan khusus dalam kegiatan manajemen logistik.

Pertama, agar inventarisasi dapat dilakukan dalam jumlah dan kualitas yang tepat. Kedua, agar pengeluaran dana dapat digunakan lebih efektif untuk tujuan pengadaan.

Ketiga, memberikan dukungan dan memelihara efektivitas dan efisiensi untuk mencapai tujuan tertentu perusahaan.

Baca juga: Manajemen Pemasaran Adalah: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Tugas

D. Manfaat Manajemen Logistik

https://lokerpintar.id/2022/06/01/manajemen-logistik-adalah-pengertian/

Penerapan manajemen logistik yang baik menghasilkan banyak keuntungan yang dapat dirasakan oleh sebuah perusahaan. Beberapa manfaat dari manajemen logistik adalah:

1. Persediaan

Adanya manajemen logistik yang baik akan mampu menyediakan barang sehingga seluruh kegiatan operasional perusahaan dapat berjalan dengan lancar.

2. Transportasi

Kegiatan logistik pasti membutuhkan sarana transportasi, sehingga pihak perusahaan yang telah menerapkan manajemen logistik yang baik dapat memastikan adanya sarana transportasi untuk proses pendistribusian barang.

3. Fasilitas

Berbagai fasilitas logistik diperlukan agar semua kegiatan logistik dapat berjalan dengan lancar.

Dengan menerapkan manajemen logistik, pihak korporasi mengetahui fasilitas apa saja yang dibutuhkan untuk menunjang aktivitasnya.

4. Layanan

Hal terpenting yang harus menjadi perhatian setiap bisnis adalah memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggannya.

Namun, layanan tidak hanya terfokus pada pelanggan, tetapi juga pada pihak lain, mis. Pemasok.

5. Manajemen dan Administrasi

Setiap kegiatan manajemen tentunya didukung oleh kegiatan administrasi, sehingga dapat dipastikan bahwa setiap kegiatan tercatat dengan baik dan teratur, sehingga segala informasi kegiatan logistik dapat dengan mudah ditemukan pada saat dibutuhkan.

6. Inbound Transportasi

Manfaat manajemen logistik dalam bisnis inbound dilakukan untuk menangani distribusi barang dan bahan baku dari pihak pemasok ke perusahaan.

Perusahaan berpotensi untuk menjalin kerjasama yang baik dengan pihak pemasok yang memiliki bahan baku dan kualitas terbaik dengan menerapkan manajemen persediaan yang baik.

7. Outbound Transportasi

Kegiatan manajemen logistik memastikan distribusi yang baik dari perusahaan ke kelompok pelanggan dan dapat memastikan pengiriman barang dapat dilakukan dengan baik.

8. Pemecahan Masalah

Dalam setiap proses pengadaan barang pasti ada masalah yang bisa timbul.

Oleh karena itu, melalui penerapan manajemen logistik, setiap permasalahan tersebut dapat ditangani dan diperhitungkan dengan cepat, akurat dan tepat.

9. Informasi kepada Pelanggan

Pada umumnya, setiap pelanggan hanya melacak pengangkutan barang yang mereka minta.

Dengan adanya manajemen logistik yang baik, keterbukaan informasi terkait pendistribusian suatu barang dapat dilakukan dengan lebih rapi.

10. Kepercayaan Pelanggan

Kepercayaan pelanggan terhadap perusahaan meningkat ketika ada pelayanan yang terbaik, baik dari segi penyampaian informasi, ketepatan waktu maupun pelayanan yang baik.

Hal ini akan bermuara pada terciptanya loyalitas pelanggan pada suatu merek.

Baca juga: Manajemen SDM Adalah: Pengertian, Fungsi, Tujuan, Manfaat dan Ruang Lingkup

E. Komponen Manajemen Logistik

https://lokerpintar.id/2022/06/01/manajemen-logistik-adalah-pengertian/

Bowersox percaya bahwa kegiatan logistik dapat berkembang apabila didukung oleh berbagai komponen dalam proses logistik yang baik.

Beberapa komponen manajemen logistik adalah:

1. Struktur Lokasi Fasilitas

Kedatangan jaringan fasilitas di perusahaan adalah seperangkat tempat dimana dan dengan apa bahan atau produk diangkut atau dibawa.

Untuk mencapai tujuan perencanaan, berbagai fasilitas meliputi pabrik, gudang, dan toko ritel.

Jika Anda menggunakan layanan khusus dari perusahaan pengiriman atau gudang, pengaturan tentu merupakan bagian penting dari jaringan.

2. Transportasi

Ada satu hal yang diperlukan untuk menyelesaikan transportasi, yaitu kecepatan layanan transportasi.

Kecepatan ini memiliki hubungan yang kuat dengan transportasi, yaitu dapat memberikan pelayanan yang cepat dengan harga yang tinggi, terlebih lagi semakin cepat pelayanan semakin mampu mempersingkat waktu produksi barang.

3. Persediaan

Pengadaan bahan dilakukan dengan proses logistik untuk argumen lain dengan pengadaan produk matang atau produk jadi.

Dengan menggunakan jadwal MRP, tujuan utamanya adalah mempertahankan jumlah rencana produksi dengan suatu komitmen minimal dari pengadaan stok.

4. Komunikasi

Komunikasi merupakan aktivitas yang tidak dapat dipisahkan dalam proses logistik.

Kecepatan pemrosesan informasi sangat tergantung pada integrasi fasilitas, transportasi, dan inventaris perusahaan.

Sebuah perusahaan bereaksi lebih sensitif terhadap masalah arus informasi jika desain proses logistik yang diterapkan di dalamnya lebih efisien.

5. Penanganan dan penyimpanan

Penanganan dan penyimpanan meliputi pemindahan, pengepakan dan pengemasan.

Jadi, semakin sedikit produk yang ditangani, semakin terbatas atau efisien aliran fisik secara keseluruhan.

Jika terintegrasi lebih efektif, maka penanganan ini akan dapat mengurangi masalah dengan cepat dan mudah karena ada proses seperti itu.

F. Perbedaan Manajemen Aset dan Manajemen Logistik

Apa perbedaan antara manajemen aset dan manajemen logistik?

Manajemen aset adalah proses yang terkait dengan tugas teknis, keuangan, dan manajerial.

Ketika dijelaskan, manajemen aset membuat keputusan dan penerapannya harus konsisten dengan pembuatan, penggunaan, dan distribusi aset di perusahaan.

Selain itu, manajemen aset bertujuan untuk mempertahankan dan mengoperasikan aset secara ekonomis melalui akuisisi, manufaktur, operasi, pemeliharaan, dan penghapusan hingga tujuan dapat direalisasikan.

Dan manajemen logistik bertujuan untuk membantu bisnis mengurangi biaya dan meningkatkan layanan kepada pelanggan.

Manajemen logistik tentu saja penting dalam manajemen rantai pasokan, yang berfungsi untuk memenuhi permintaan pelanggan, tetap pada proses perencanaan, memastikan efisiensi dan efektivitas saluran dan penyimpanan barang.

Untuk lebih mengetahui tentang manajemen logistik bisa melihat video dibawah ini.

Kesimpulan

Nah, itulah beberapa pengertian terkait manajemen logistik, manfaat dan fungsinya.

Berdasarkan informasi yang telah kita bahas bersama di atas, dapat kita simpulkan bahwa manajemen logistik adalah semua kegiatan yang erat kaitannya dengan pengelolaan logistik.

Kegiatan ini penting bagi perusahaan dengan kuota besar atau kecil agar usahanya dapat terus maju atau berkembang.

Namun untuk bisa berkembang dan maju, perusahaan tidak hanya harus fokus pada penerapan manajemen logistik, karena manajemen pemasaran dan manajemen keuangan juga harus diperhatikan.

Sekian artikel berjudul Manajemen Logistik Adalah: Pengertian, Fungsi, dan Manfaat, semoga bermanfaat.

Loker Pintar tidak pernah meminta kompensasi atau biaya apa pun untuk perekrutan di situs ini, jika ada pihak atas nama kami atau perusahaan yang meminta biaya seperti transportasi atau akomodasi atau apa pun dipastikan itu PALSU.
error: Content is protected !!