Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri
Bagaimana Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri? Berbagai informasi beasiswa bisa kamu dapatkan dengan mudah di medsos atau website resmi universitas yang bersangkutan. Lengkapi setiap persyaratannya dengan baik agar kamu dapat masuk menjadi salah satu mahasiswa di kampus impian.
Terdapat berbagai tips dan cara mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri yang bisa kamu gunakan. Simak infonya di sini ya!
Table of Contents
Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri
1. Rajin Mencari Informasi
Mencari informasi beasiswa di luar negeri sebenarnya cukup mudah. Berbagai platform online bisa kamu gunakan. Apabila masih kesulitan, tanyakan saja pada kampus atau sekolah tempatmu belajar saat ini.
Biasanya, mereka mendapat kabar apabila ada beasiswa yang bisa digunakan oleh civitas akademiknya.
Sangat disayangkan apabila impianmu belajar di luar negeri hanya menjadi angan angan di kepala. Realisasikanlah impian itu menjadi kenyataan.
Dengan begitu, kamu bisa membanggakan diri sendiri, orang tua, dan juga teman. Hingga saat ini, kuliah di luar negeri adalah salah satu hal yang menjadi impian semua orang.
Tidak ada salahnya pula apabila kamu mencari informasi dari kenalan atau kerabat yang juga mengincar beasiswa yang sama.
Kalau gengsi, kamu bisa tanyakan pada kakak tingkat atau kakak kelas yang pernah mengambil beasiswa itu. Biasanya, periode pendaftaran serta syaratnya tidak jauh berbeda.
Minta juga kiat kiat suksesnya karena merekalah yang berpengalaman. Kamu tidak usah malu untuk melakukannya. Anggap saja ini menjadi bagian awalmu untuk meraih cita cita kuliah di luar negeri.
Apabila mencari info saja sudah tidak bersemangat maka kamu patut mempertanyakan keseriusanmu melakukan hal ini.
2. Daftarlah Berbagai Beasiswa Yang Diminati
Ada baiknya kamu tidak membidik satu universitas saja. Gunakanlah bermacam macam media untuk menyaring perguruan tinggi mancanegara yang membuka program beasiswa.
Buatlah list kampus apa saja yang membuka pendaftaran bagi matakuliah atau minat yang kamu sukai. Apabila sudah, coba saja apply ke semuanya siapa tau ada yang lolos.
Kamu harus tahu bahwa sainganmu itu banyak. Mereka berasal dari berbagai latar belakang pendidikan yang berbeda. Karena sifatnya adalah beasiswa untuk foreigner, artinya seluruh pendaftar bukan hanya berasal dari Indonesia.
Salah satu kompetensi yang harus kamu miliki adalah bahasa inggris. Raihlah score sertifikat yang tinggi sehingga peluangmu meningkat.
3. Pahami Kebutuhan Universitas
Setiap universitas yang ada di luar negeri membuka program beasiswa dengan tujuan yang berbeda beda. Pastikan kamu memenuhi kriteria yang mereka inginkan.
Terkadang, terdapat berbagai terms dan condition yang mempengaruhi proses seleksi. Biasanya hal ini berkaitan dengan beberapa persyaratan yang sifatnya penting dan diutamakan.
Sebelum kamu memutuskan untuk melamar, pastikan pula kamu telah mengetahui apa dan bagaimana visi misi mereka. Hal ini sebagai acuan membuat application atau motivation letter.
Cari tahu hal hal yang menjadi concern organisasi. Apabila kami bisa membuat surat aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan maka peluangmu jauh lebih besar dibandingkan sebelumnya.
Cara yang telah disebutkan ini sudah banyak dilakukan oleh para pemburu beasiswa dan kebanyakan berhasil. Surat yang kamu buat akan mempengaruhi penilaian pihak univ karena dianggap goals mu sama dengan tujuan mereka.
Meskipun begitu, usahakan kamu memang paham betul terkait dengan visi misi itu sehingga tidak asal mengarang.
4. Pilih Negara Dengan Pelamar Yang Lebih Sedikit
Memperebutkan bangku beasiswa ke luar negeri itu tidaklah mudah. Di Indonesia saja persaingannya sudah ketat, apalagi harus ditambah dari berbagai negara lain.
Oleh karena itu, tidak ada salahnya bagi kamu untuk memilih institut yang lebih sedikit peminatnya. Tentu jangan asal pilih, lihatlah bagaimana kredibilitas kampusnya juga.
Akan sangat disayangkan apabila kamu terjebak dalam program beasiswa yang tidak sesuai dengan keinginan. Takutnya, disana kamu malah stress dan tidak bisa berkembang.
Beasiswa itu sifatnya mengikat sehingga banyak hal yang harus dipenuhi terkait dengan skor dan lamanya masa studi. Apabila tidak mencapai target, besar kemungkinan beasiswa mu dicabut.
Bukannya kalau pelamarnya sedikit artinya kampusnya jelek ya? Belum tentu! Bisa saja pelamarnya sedikit karena beasiswa ini tidak banyak diketahui.
Biasanya satu univ tidak hanya membuka satu program saja. Nah, siapa tau berita yang kamu dapat ini tidak diketahui orang banyak sehingga lebih sepi peminat.
5. Buat Motivation Letter yang Anti Mainstream
Salah satu persyaratan wajib yang paling sering diminta dalam rangkaian dokumen beasiswa adalah motivation letter. Bahkan saat ini contohnya bisa kamu temukan dengan mudah di google.
Terkadang, pihak univ bisa langsung mengetahui surat ini berasal dari karanganmu sendiri atau mencontek hasil yang ditemukan melalui browser.
Ada baiknya bagi kamu untuk membuatnya dengan serius dan jangan sepelekan dokumen ini. Terkadang dibandingkan transkrip, file tersebut jauh lebih berbobot.
Buatlah pula dalam bentuk bahasa yang diinginkan oleh pihak pemberi beasiswa. Kebanyakan sih menggunakan bahasa inggris sehingga pastikan kamu menulisnya dengan ketentuan grammar yang baik dan benar.
Lantas bagaimana motivation letter yang baik itu? Kamu harus bisa memperkenalkan diri dan menjelaskan target studimu dengan singkat namun padat.
Dengan begitu, pihak mereka akan mengetahui keseriusan mu mengikuti program yang sedang dibuka ini. Semakin terlihat meyakinkan maka semakin besar pula peluangmu untuk diterima.
6. Masukkan Lamaran Lebih Awal
Terkadang, salah satu kesalahan yang kerap dilakukan oleh pemburu beasiswa luar negeri adalah menunda nunda pengiriman berkas.
Kamu harus tahu, tidak semua universitas akan menutup pendaftaran sesuai apa yang tertera di pengumuman. Apabila peminatnya sudah terlalu banyak, bisa saja mereka menutupnya tanpa pemberitahuan.
Sangat disayangkan apabila dokumen yang telah kamu buat sebaik mungkin tidak dapat terkirim sebelum penutupan. Oleh karena itu, lebih baik langsung submit saja setelah semua persyaratannya lengkap.
Sebenarnya apa lagi yang pelus ditunggu? Asalkan semuanya beres tidak ada salahnya untuk mengirimkannya lebih awal.
Sebenarnya submit lebih cepat bisa menjadi bukti keseriusanmu melamar program beasiswa yang ditawarkan. Artinya kamu sudah siapkan dari jauh jauh hari.
Dengan begitu, hal ini berpeluang meningkatkan kesempatanmu untuk diterima. Meskipun begitu ingat ya, kamu hanya bisa mengumpulkan jika semuanya sudah benar benar lengkap saja.
7. Rajin Cek Pemberitahuan Email
Email menjadi media online yang menjadi penyambung antara kamu dengan pihak penyelenggara beasiswa di luar negeri. Segala pemberitahuan terkait dengan proses seleksi akan diberitahukan lewat situ.
Sehingga sangat penting bagimu untuk mengecek email secara rutin. Apabila anda surat yang masuk kamu harus baca dengan teliti karena bisa saja penting.
Cara mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri memang harus diperhatikan dengan baik. Harapannya, kamu bisa mendapatkan perguruan tinggi impian.
Jangan lupa juga untuk terus cek website resmi mereka. Terkadang ada beberapa universitas yang menggunakan website resminya untuk memberikan pengumuman terkait dengan seleksi.
Mimpi untuk kuliah di luar negeri tampaknya menjadi harapan yang paling diminati oleh pelajar di seluruh negeri. Melihat pesona negara di belahan dunia yang lain serta menerima pengajaran yang jauh berbeda dengan Indonesia membuatnya semakin menarik. Oleh karena itu, pastikan kamu mengikuti setiap tips yang telah disebutkan sebelumnya ya!