12 Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan

Apa Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan? Setiap perusahaan memiliki kebijakan kompensasi yang didorong oleh beberapa faktor organisasi, baik internal maupun eksternal. Jadi wajar jika gaji karyawan berbeda.

Proses penggajian adalah rutinitas untuk departemen SDM setiap bulan.

Semua faktor dikumpulkan dan dihitung dengan sangat hati-hati dalam satuan mata uang untuk memenuhi hak-hak karyawan secara adil dan untuk mempertahankan nilai perusahaan di pasar tenaga kerja.

Menurut UU Ketenagakerjaan, hak karyawan adalah upah atau gaji yang pengusaha bayarkan kepada karyawan dalam bentuk uang dan imbalan.

Pengusaha memiliki kekuatan untuk menetapkan tingkat upah bagi pekerja mereka.

Tentu saja, setiap orang memimpikan gaji yang besar, tetapi apakah perusahaan akan mengikuti keinginan karyawannya untuk mendapatkan gaji yang besar?

Tentu tidak, ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi rendahnya tingkat upah karyawan, yaitu sebagai berikut.

Faktor Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, setiap perusahaan memiliki aturannya sendiri untuk menentukan tingkat gaji karyawan.

Akibatnya, gaji karyawan di satu PT bisa berbeda gaji dengan PT lain.

Rendahnya pendapatan yang diterima bervariasi karena tidak seimbangnya bidang usaha, struktur organisasi, rasio perbedaan bobot tugas antar jabatan, kekuatan perusahaan, gaji minimum regional yang masih berlaku, dan lain-lain.

Faktor yang mempengaruhi gaji dan upah karyawan antara lain:

1. Golongan Jabatan

Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah ini sangat mempengaruhi besar rendahnya gaji, khususnya pada perusahaan maksud dari golongan jabatan adalah mengelompokkan posisi berdasarkan nilai atau bobot posisi tersebut.

Jabatan dengan aktivitas dan tanggung jawab yang sama dapat digabungkan dalam satu golongan jabatan.

Golongan jabatan karyawan memiliki pengaruh yang kecil terhadap tingkat gaji dan fasilitas yang diterima perusahaan.

2. Masa Kerja

Masa kerja adalah salah satu Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah untuk penentu besar kecilnya untuk tingkat upah.

Masa kerja adalah lamanya waktu yang dialami dalam melakukan tugas-tugas tertentu yang diperlukan dalam suatu posisi.

Semakin berkualitas seorang karyawan, maka semakin tinggi pula nilai seorang calon karyawan di mata sebuah perusahaan.

Jadi jangan bingung jika masa kerja sering menjadi pertimbangan utama saat merekrut karyawan.

Baca juga: Gaji Kurir GrabExpress dan Tunjangan

3. Pendidikan

Maksud dari faktor pendidikan adalah tingkat pendidikan yang dibutuhkan dari tingkat pendidikan formal untuk suatu jabatan.

Umumnya, sebuah perusahaan akan membuka lowongan pekerjaan dengan persyaratan pendidikan minimum tertentu untuk dapat memegang suatu posisi.

Tingkat pendidikan memang menjadi salah satu faktor dalam menghitung tingkat gaji seorang karyawan, terutama pada awal masuknya karyawan tersebut.

Oleh karena itu, pendidikan akan sangat mempengaruhi tingkat gaji karyawan.

4. Jabatan

Posisi dapat diringkas sebagai sekelompok pekerjaan dan tugas dalam organisasi perusahaan.

Posisi memiliki risiko kerja, tanggung jawab, dan tingkat stres yang berbeda.

Dengan demikian, semakin tinggi perusahaan mempekerjakan karyawan, semakin tinggi gaji yang diperoleh. Dengan cara ini, posisi mempengaruhi jumlah gaji karyawan.

Baca juga: 5+ Gaji Pegawai Toko dan Tunjangan

5. Kemampuan Perusahaan

Faktor lain yang dapat mempengaruhi rendahnya tingkat gaji karyawan adalah kemampuan perusahaan.

Perusahaan berskala besar dengan track record yang baik tentunya dapat menawarkan kompensasi yang cukup tinggi kepada karyawannya, seperti: Upah, berbagai tunjangan dan fasilitas.

Namun, berbeda halnya dengan perusahaan kecil dan menengah, di mana mereka harus realistis dalam melihat keuangan perusahaan.

Sekalipun ingin bersaing dengan kompetitor, pemaksaan gaji dengan nilai yang tinggi dapat berdampak pada inefisiensi dan berujung pada ketimpangan gaji di perusahaan.

6. Biaya Hidup

Perbedaan biaya hidup di masing-masing daerah mempengaruhi tingkat gaji. Tingginya biaya hidup juga akan mengakibatkan pekerja menuntut gaji yang lebih tinggi.

Untuk mendanai kehidupan yang layak, perusahaan yang mempekerjakan pekerja di daerah dengan biaya hidup tinggi biasanya memberikan gaji pokok yang lebih tinggi atau bentuk kompensasi lain, seperti Tunjangan kemahalan.

Baca juga: 45+ Gaji KFC Indonesia dan Tunjangan

7. Kompetensi

Kompetensi adalah kemampuan kerja yang meliputi faktor-faktor seperti pengetahuan, keterampilan, dan sikap untuk bekerja sesuai dengan standar yang dipersyaratkan untuk suatu jabatan.

Ketika kompentesi karyawan sesuai dengan posisi yang mereka pegang, perusahaan diuntungkan.

Sebaliknya, karyawan yang tidak kompeten mengurangi produktivitas perusahaan. Oleh karena itu, kinerja akan berdampak kecil terhadap pencapaian gaji karyawan.

8. Peraturan Pemerintah

Peraturan pemerintah merupakan salah satu Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah pegawai.

Pemberian gaji pegawai harus mengacu pada upah minimum yang berlaku di masing-masing daerah.

UU Ketenagakerjaan dan UU Pengupahan melarang pengusaha membayar gaji karyawan di bawah upah minimum provinsi (UMP) dan upah minimum kota/kabupaten (UMK).

Meski persentase kenaikan upah minimum ditetapkan oleh Kemnaker setiap tahun, namun besaran UMP dan UMK berbeda-beda di setiap daerah karena ditetapkan oleh masing-masing gubernur.

Baca juga: Gaji PT Honda Lock Indonesia dan Tunjangan

9. Kompensasi Perusahaan Lain

Faktor kompensasi bagi perusahaan lain dalam industri yang sama berdampak kecil terhadap tingkat gaji karyawan.

Oleh karena itu, sebelum pemberi kerja menawarkan gaji kepada calon karyawan, departemen sumber daya manusia biasanya telah melakukan survei gaji di perusahaan lain.

Atas dasar ini, ditentukan berapa banyak perusahaan membayar karyawan, terlepas dari apakah mereka sama atau lebih tinggi dari gaji karyawan.

Padahal, gaji yang tinggi akan menarik lebih banyak pencari kerja dan memudahkan perusahaan untuk memilih yang terbaik.

10. Jenis Pekerjaan dan Tanggung Jawab

Perusahaan merupakan bentuk organisasi yang menerapkan pembagian kerja yang jelas dan terarah dengan berbagai jenis tugas dan tanggung jawab.

Semakin besar tanggung jawab pegawai, maka semakin besar pula kemampuan untuk mencapai gaji yang besar berdasarkan komposisi dan rasio gaji.

Misalnya, Supervisor berhak atas gaji yang lebih tinggi daripada staf karena dia memiliki tanggung jawab yang lebih besar.

Dalam hal ini, jenis tugas dan tanggung jawab merupakan salah satu fFaktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan.

11. Sertifikat Karyawan

Peran sertifikat karyawan, terutama dalam keahlian karyawan, juga berdampak dan menjadi Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan

Persyaratan atau keahlian yang membutuhkan sertifikasi tentu akan menambah gaji karyawan.

12. Produktivitas dan Penilaian Pekerjaan

Kenaikan gaji harus dilakukan sedemikian rupa sehingga berhubungan langsung dengan produktivitas tenaga kerja sehingga karyawan lebih termotivasi untuk melakukan pekerjaannya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi gaji dan upah karyawan berikut yang akan diperhitungkan:

• Pencapaian target atau KPI (Key Performance Indicators)
• Kepatuhan terhadap peraturan, mis. Pertimbangan faktor disiplin, keterlambatan pekerjaan dan lain-lain
• Beberapa perusahaan yang mengutamakan faktor loyalitas memberikan poin selama seorang karyawan telah bekerja lama di perusahaan terkait dengan kenaikan gaji agar karyawan tidak pindah ke perusahaan lain.

Penutup

Sekian informasi dari kami tentang Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan.

Mendapatkan gaji yang sangat tinggi tidak hanya di perusahaan-perusahaan besar, karena memang banyak hal yang dapat mempengaruhi pencapaian gaji.

Faktor internal perusahaan cukup berpengaruh terhadap pencapaian gaji, misalnya gaji karyawan freeport akan lebih tinggi dari gaji PT Timah, meskipun mereka bekerja di bidang yang sama.

Oleh karena itu, ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi gaji dan upah karyawan.

Sekian artikel berjudul 12 Faktor yang Mempengaruhi Gaji dan Upah Karyawan, semoga bermanfaat.