Apa itu Teks Eksposisi Berita?

By Loker Pintar Last updated Jan 3, 2023 144

Apa itu Teks Eksposisi Berita? Teks Eksposisi laporan atau sering disebut dengan teks eksposisi berita adalah sejenis paragraf eksposisi yang biasa ditemukan dalam media cetak seperti surat kabar.

Tujuannya sama dengan jenis teks eksposisi lainnya, yaitu memberikan informasi atau pengetahuan kepada pembaca agar wawasannya terus bertambah.

Paragraf eksposisi berita yang biasanya terdapat di surat kabar, berisi informasi terkini yang layak diketahui oleh masyarakat.

Meskipun termasuk dalam jenis teks eksposisi, teks eksposisi berita juga menggunakan aturan bahasa yang sama seperti teks eksposisi lainnya, seperti penggunaan konjungsi dan pronomina.

Table of Contents

Apa itu Teks Eksposisi Berita?

Menurut buku ‘Tiga Jurus Mudah Menulis’ (2021) yang ditulis oleh Andy dkk, teks eksposisi berita merupakan paragraf yang berisi informasi tentang kejadian yang dilaporkan dalam berita. Atau dapat juga dikatakan sebagai paragraf yang menyajikan berita tentang peristiwa tertentu.

Seperti yang biasa kita baca di surat kabar, teks eksposisi ini memuat informasi terkini yang pantas disampaikan kepada masyarakat.

Teks ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca tentang kejadian, peristiwa, atau pengetahuan yang dianggap penting atau layak diketahui.

Struktur Teks Eksposisi Berita

Struktur teks eksposisi berita biasanya terdiri dari:

1. Tesis

Pada struktur teks eksposisi berita, tesis merupakan bagian pertama yang menyajikan ide atau pendapat yang akan dibahas lebih lanjut dalam teks.

Biasanya tesis terdiri dari satu atau dua kalimat yang merupakan pokok pikiran utama. Tesis harus jelas, fokus, dan tidak ambigu agar mudah dipahami oleh pembaca. Selanjutnya, tesis ini akan dikembangkan lebih detail dalam rangkaian argumen yang akan datang.

Contoh Tesis:

Penggunaan plastik sekali pakai merusak lingkungan dan harus diberantas.

2. Rangkaian Argumen

Rangkaian argumen pada struktur teks eksposisi berita merupakan bagian kedua yang memaparkan argumen atau alasan-alasan yang mendukung tesis.

Rangkaian argumen terdiri dari beberapa paragraf yang masing-masing memaparkan satu argumen atau alasan yang mendukung tesis.

Setiap paragraf harus terdiri dari satu ide utama yang dijelaskan secara rinci dan didukung dengan bukti atau contoh yang kuat. Rangkaian argumen harus terorganisir secara logis dan terstruktur dengan baik agar mudah dipahami oleh pembaca.

Contoh Rangkaian Argumen:

Penggunaan plastik sekali pakai menyumbang terhadap pencemaran lingkungan. Plastik yang tidak terdegradasi dapat bertahan hingga ratusan tahun di dalam lingkungan, sehingga menyebabkan pencemaran air, tanah, dan udara.

Penggunaan plastik sekali pakai juga menyebabkan kerusakan ekosistem laut. Plastik yang terbuang ke laut dapat diterima oleh hewan laut sebagai makanan, sehingga menyebabkan kematian bagi hewan tersebut.

Selain itu, penggunaan plastik sekali pakai juga merugikan keberlangsungan hidup manusia. Plastik yang terbakar akan menghasilkan gas-gas beracun yang merugikan kesehatan manusia.

3. Penegasan Ulang

Penegasan ulang pada struktur teks eksposisi berita merupakan bagian terakhir yang memaparkan kembali tesis dan menegaskan kembali pendapat yang ingin disampaikan.

Penegasan ulang ini biasanya terdiri dari satu atau dua paragraf yang menyimpulkan ide-ide yang telah dikemukakan sebelumnya dan menegaskan kembali tesis.

Penegasan ulang harus memperkuat tesis dan memberikan kesan yang kuat kepada pembaca bahwa tesis yang disampaikan merupakan pendapat yang valid dan berdasar.

Contoh Penegasan Ulang:

Berdasarkan fakta-fakta di atas, jelas bahwa penggunaan plastik sekali pakai merusak lingkungan dan harus diberantas. Kita semua harus bersikap bertanggung jawab terhadap lingkungan dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mencari alternatif penggunaan yang lebih ramah lingkungan.

Ciri-ciri Teks Eksposisi Berita

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri teks eksposisi berita:

Menyajikan informasi yang benar dan terpercaya. Teks eksposisi laporan harus menyajikan informasi yang akurat dan tidak mengandung kesalahan atau kebohongan.
Menyajikan fakta-fakta yang terkait dengan peristiwa atau topik yang diberitakan. Teks eksposisi laporan harus menyajikan fakta-fakta yang terkait dengan peristiwa atau topik yang diberitakan, agar pembaca dapat memahami dan memperoleh wawasan yang lebih luas tentang hal tersebut.
Menyajikan informasi yang aktual. Teks eksposisi laporan harus menyajikan informasi yang aktual, sehingga pembaca dapat mengetahui perkembangan terbaru mengenai peristiwa atau topik yang diberitakan.
Ditulis dalam bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Teks eksposisi berita harus ditulis dalam bahasa yang sederhana dan mudah dipahami, agar dapat dibaca dan dimengerti oleh seluruh lapisan masyarakat.
Menggunakan sumber yang terpercaya. Teks eksposisi laporan harus menggunakan sumber yang terpercaya, agar informasi yang disajikan tidak menyesatkan pembaca.
Memiliki struktur yang terorganisir. Teks eksposisi laporan harus memiliki struktur yang terorganisir, dengan menggunakan tata cara penulisan yang baik, agar mudah dipahami oleh pembaca.
Menggunakan gaya bahasa yang objektif. Teks eksposisi berita harus menggunakan gaya bahasa yang objektif, tanpa menunjukkan sikap atau pandangan pribadi penulis.
Menggunakan kata-kata yang tepat. Teks eksposisi laporan harus menggunakan kata-kata yang tepat sesuai dengan makna yang ingin disampaikan, agar tidak terjadi salah pengertian.
Menyajikan informasi secara jelas dan terperinci. Teks eksposisi laporan harus menyajikan informasi secara jelas dan terperinci, agar pembaca dapat memahami dengan baik isi dari teks tersebut.
Menggunakan penjabaran yang tepat. Teks eksposisi berita harus menggunakan penjabaran yang tepat, agar pembaca dapat memahami dengan mudah isi dari teks tersebut.

Fungsi Teks Eksposisi Berita

Berikut ini adalah beberapa fungsi teks eksposisi berita:

Menyampaikan informasi yang benar dan terpercaya. Teks eksposisi berita berfungsi untuk menyampaikan informasi yang benar dan terpercaya kepada pembaca, agar mereka dapat memahami dan memperoleh wawasan yang lebih luas tentang peristiwa atau topik yang diberitakan.
Meningkatkan wawasan pembaca. Teks eksposisi laporan berfungsi untuk meningkatkan wawasan pembaca tentang berbagai isu yang terjadi di sekitar mereka, sehingga mereka dapat memahami dan menilai secara tepat isu-isu tersebut.
Menjadi sumber informasi yang akurat. Teks eksposisi laporan berfungsi sebagai sumber informasi yang akurat, sehingga pembaca dapat mempercayai kebenaran dari informasi yang disajikan.
Memberikan informasi yang aktual. Teks eksposisi laporan berfungsi untuk memberikan informasi yang aktual kepada pembaca, sehingga mereka dapat mengetahui perkembangan terbaru mengenai peristiwa atau topik yang diberitakan.
Menjadi sumber informasi yang terpercaya. Teks eksposisi laporan berfungsi sebagai sumber informasi yang terpercaya, sehingga pembaca dapat mempercayai kebenaran dari informasi yang disajikan.

Kapan Teks Eksposisi Berita Dibuat?

Teks eksposisi berita biasanya dibuat setelah terjadi suatu peristiwa atau topik yang akan diberitakan.

Setelah terjadi peristiwa tersebut, seorang wartawan atau jurnalis akan melakukan riset terlebih dahulu untuk mengumpulkan informasi yang akurat dan terpercaya.

Kemudian, wartawan atau jurnalis tersebut akan menulis teks eksposisi berita yang berisi informasi mengenai peristiwa atau topik tersebut.

Selain itu, teks eksposisi berita juga dapat dibuat untuk membahas suatu topik yang sedang menjadi perhatian masyarakat, atau untuk memberikan informasi mengenai suatu kejadian yang terjadi di masa lalu.

Dalam hal ini, wartawan atau jurnalis akan melakukan riset terlebih dahulu untuk mengumpulkan informasi yang akurat dan terpercaya, kemudian menulis teks eksposisi berita yang berisi informasi mengenai topik atau kejadian tersebut.

Teks eksposisi berita ini kemudian akan diterbitkan di media cetak seperti surat kabar atau majalah.

Kesimpulan

Teks eksposisi berita adalah sejenis teks yang bertujuan untuk menyampaikan informasi yang benar dan terpercaya kepada pembaca. Teks eksposisi berita ini dapat ditemukan dalam media cetak seperti surat kabar, majalah, dan lainnya.

Tujuan utama teks eksposisi laporan adalah untuk memberikan informasi yang akurat dan menyajikan fakta-fakta yang terkait dengan peristiwa atau topik yang diberitakan.

Teks eksposisi berita biasanya dibuat setelah terjadi suatu peristiwa atau topik yang akan diberitakan. Setelah terjadi peristiwa tersebut, seorang wartawan atau jurnalis akan melakukan riset terlebih dahulu untuk mengumpulkan informasi yang akurat dan terpercaya.

Kemudian, wartawan atau jurnalis tersebut akan menulis teks eksposisi berita yang berisi informasi mengenai peristiwa atau topik tersebut. Teks eksposisi berita ini kemudian akan diterbitkan di media cetak seperti surat kabar atau majalah.