Contoh Jawaban Visi Misi Saat Interview Kerja
Bagaimana Contoh Jawaban Visi Misi Saat Interview Kerja? Ketika wawancara kerja sering kali kamu akan mendapatkan pertanyaan terkait visi dan misi. Tidak perlu takut, jawab saja sesuai dengan isi kepalamu tapi tetap menunjukkan sisi antusiasme dan bahasa santun.
Karena pada dasarnya HRD hanya ingin melihat seberapa kuat kegigihanmu ingin bekerja di perusahaan tersebut. Berikut contoh jawaban visi misi saat interview kerja.
Table of Contents
A. Apa Itu Visi dan Misi?
Kamu mungkin familiar mendengar visi dan misi di kehidupan sehari-hari. Biasanya kerap ditemukan dalam kampanye menjelang pemilu, atau pemilihan ketua OSIS saat di sekolah.
Visi dan misi memang disampaikan untuk menggambarkan rencana kerja demi kepentingan instansi ke depannya. Konteksnya berupa gagasan, target jangka panjang, dan target jangka pendek.
Namun terkadang masih ada yang keliru membedakan visi dan misi. Visi cenderung berorientasi pada masa depan. Secara umum visi menunjuk impian, cita-cita, atau nilai utama sekelompok orang atau pribadi.
Ditujukan untuk menggambarkan pandangan jauh ke depan guna mencapai sebuah tujuan. Sehingga jelas kemana arah tujuan kepemimpinan selanjutnya.
Sedangkan misi berfokus kepada bagaimana langkah-langkah untuk mencapai visi yang ditetapkan. Misi digambarkan sebagai metode atau cara kerja guna memberi petunjuk garis beras untuk mewujudkan sebuah visi.
Bersifat realistis dan didetailkan step by step dari awal sampai akhir. Lewat misi kamu bisa melakukan suatu hal tepat sasaran dan sesuai tujuan yang ingin dicapai.
Apabila visi dan misi dipertanyakan pada sesi interview kerja, maka kamu perlu menjawabnya dengan lugas. Jabarkan mengenai pandangan visi jika kamu diterima di perusahaan bersangkutan.
Lalu utarakan bagaimana cara mencapai tujuan visi yang telah kamu rancang melalui misi. Berikan jawaban yang mengarah pada kemajuan tim dan perusahaan secara umum.
B. Tujuan Visi Misi Melamar Kerja
Walaupun terkesan mudah dijawab, namun faktanya sebagian besar pelamar kerja kurang memberi jawaban tepat terkait visi dan misi.
Oleh karena itu diperlukan sedikit keahlian mengarang tapi tetap logis untuk menanggapi terkait hal yang dilakukan di masa mendatang. Mengingat hal ini akan menjadi penentu apakah kamu diterima oleh perusahaan atau tidak.
Umumnya para HRD hanya ingin mengetahui sejauh mana kamu mempersiapkan tahapan seleksi ini. Dari jawaban singkat, tegas, dan jelas yang kamu jabarkan bisa menjadi bukti kalau persiapanmu cukup matang.
Artinya kamu telah melakukan riset sebelumnya, dan mengumpulkan informasi terkait perusahaan tujuan. Hal ini bisa menjadi bahan pertimbangan HRD untuk memilihmu.
Selain itu, pewawancara akan berpikir bahwa kamu tipe orang yang menyiapkan segala sesuatu. Bisa jadi poin tambahan untukmu karena dinilai sebagai tipe karyawan cerdas.
Bahkan dari penjabaran visi dan misi, tandanya kamu sudah memikirkan jenjang karir dan apa yang dicari selama bekerja nanti. Tentu saja tipe pegawai bersemangat seperti ini akan mendapat nilai plus.
Kamu bisa membuat bagan visi dan misi sendiri yang diselaraskan dengan tujuan perusahaan. Dengan begitu apa yang akan kamu kerjakan dalam jangka pendek maupun jangka panjang lebih jelas.
Sisipkan jawaban mengenai misi yang kamu lakukan nantinya untuk kepentingan tim dan perusahaan. Sehingga HRD punya alasan kuat untuk menerimamu.
C. Visi Misi Pribadi untuk Perusahaan
Karyawan berperan penting untuk mewujudkan visi misi yang dimiliki oleh perusahaan. Itulah mengapa pada proses seleksi interview kerja kerap ditanyakan terkait visi dan misi pribadi.
Pelamar minimal memahami apa saja makna visi misi dari perusahaan, lalu mengkombinasikan dengan milik sendiri. Sehingga nantinya bisa sejalan antara kepentingan pribadi dan kepentingan bersama.
Setiap orang pasti memiliki tujuan bekerja yang berbeda-beda. Seperti ingin mengembangkan diri, mencari rezeki, atau pengembangan karir.
Maka dari itu harus ada sinergitas antara visi misi perusahaan dengan tujuan para karyawan. Sehingga tidak ada yang merasa dirugikan antara kedua belah pihak. Baik perusahaan serta pegawainya sama-sama diuntungkan.
Contoh jawaban visi misi saat interview kerja akan membantumu untuk berhadapan dengan HRD. Misalnya visi seorang karyawan ialah menjadi karyawan yang profesional, bersemangat, serta bertanggung jawab atas tugas yang diberikan.
Sementara itu jawaban misinya ialah belajar hal baru untuk pengembangan diri, menjaga komitmen, dan berkontribusi pada perusahaan.
Visi misi yang akan kamu sampaikan saat sesi wawancara menandakan bahwa kamu punya etos kerja tinggi. Hal ini mampu memikat para HRD dan punya alasan mengapa harus merekrutmu.
Kehadiran kamu di perusahaan diharapkan dapat menghasilkan hal baik untuk mewujudkan visi dan misi mereka. Selain itu juga peluangmu untuk jenjang karir lebih lebar.
D. Tips Menjawab Visi Misi Saat Sesi Interview Kerja
1. Fokus Pada Tujuan Perusahaan dan Keunggulanmu
Sebelumnya kamu perlu cari tahu visi dan misi yang dimiliki oleh perusahaan. Kalau bisa pelajari program apa saja yang sekiranya sejalan dengan tujuan perusahaan.
Sehingga kamu dapat memperkirakan visi misi pribadi milikmu. Fokus terhadap keunggulan yang dimiliki oleh perusahaan yang tak dimiliki lainnya. Lalu hubungkan dengan keterampilan yang kamu miliki.
Hindari jawaban yang terkesan umum dan kurang menarik para HRD. Jangan pula jawaban yang terlalu tinggi serta melenceng dari visi misi perusahaan.
Mungkin terdengar meyakinkan tapi tidak membawa keuntungan untuk perusahaan. Karena kamu terlalu fokus pada keunggulan diri tanpa melibatkan kepentingan bersama di dalamnya.
2. Jelaskan Keterkaitan Antara Skill, Posisi Impian, dan Visi Misi
Keterampilan dan pengalaman kerja yang kamu miliki akan berpengaruh pada penilaian saat proses perekrutan. Kamu bisa menyebutkan semua skill yang kamu punya, pengalaman organisasi, serta prestasi yang pernah didapatkan.
Kemudian kaitkan dengan posisi yang akan dilamar. Jelaskan detail skill yang selaras dengan jobdesc posisi tersebut agar lebih meyakinkan.
Sambungkan visi misi perusahaan dengan keterampilan dan pengalaman bekerja. Misalnya perusahaan kosmetik ingin memasarkan produk yang aman dan terjamin, maka kamu bisa sampaikan kalau kamu punya latar pendidikan sesuai bidangnya serta goal yang dapat dicapai bila merekrutmu.
Dari contoh tersebut kamu menjabarkan keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan.
Paparkan dengan kalimat persuasif, lugas, dan tidak berbelit sehingga HRD mempunyai poin plus untukmu. Gunakan bahasa yang sopan ketika berbicara dengan interviewer, gaya tubuh tenang, dan jangan terbata-bata.
Karena jika kamu gelisah HRD akan menilai kamu terlalu gugup atau persiapannya kurang.
Baca juga: Latihan Menjawab Test Wawancara Kerja dan Contoh Pertanyaannya
3. Manfaatkan Peluang dan Tantangan
Kamu disarankan melakukan riset sebelumnya, sehingga tahu apa saja berita update dari perusahaan tujuan. Jadi kamu tidak kesulitan menemukan keunggulannya, serta rencana jangka pendek dan panjang perusahaan tersebut.
Alhasil kamu bisa mengetahui peluang apa yang sedang dihadapi perusahaan. Dengan begitu mudah untukmu menyelaraskan antara visi misi, skill, serta pengalamanmu.
Setiap orang pasti memiliki visi misi tersendiri untuk mencapai impian dan cita-cita. Hal ini sangat berguna ketika kamu menjalani sesi interview di perusahaan.
Mengkaitkan antara visi misi perusahaan dengan tujuan kamu bekerja disana. Menghubungkan rencana perusahaan dengan keterampilan dan pengalaman bekerja guna memikat para HRD.