Pertimbangan Kerja atau lanjut S2
Bingung Mau Kerja Atau lanjut S2? Pertimbangkan Hal Berikut Sebelum Ambil Keputusan. Mengambil keputusan untuk bekerja atau melanjutkan pendidikan merupakan hal yang sulit untuk dilakukan.
Apalagi ketika kesempatan keduanya datang secara bersamaan. Pastinya terdapat beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan.
Yuk simak pembahasan berikut terkait hal yang perlu dipertimbangkan untuk memutuskan kerja atau lanjut S2
Table of Contents
A. Pertimbangan Kerja atau lanjut S2
1. Tentukan Tujuan Hidup
Menentukan tujuan hidup menjadi hal yang utama dan sangat oenting sebekum memutuskan untuk bekerja atau melanjutkan gelar magister.
Gelar magister tidak bisa memberikan jaminan masa depan dan karir yang cerah untuk karir kamu. Pasalnya di Indonesia tidak semua pekerjaan membutuhkan orang dengan lulusan magister. Kecuali juka ingin berkarir di dunia pendidikan sebagai pengajar
2. Pendidikan Menjadi Investasi Terbaik
Pendidikan lanjutan pada gelar master adalah salah satu investasi terbaik yang dapat kamu lakukan di usia muda. Kamu tidak akan mengalami kerugian apapun ketika melanjutkan pendidikan.
Mungin saat ini memang belum terlihat keuntungannya, namun bisa jadi kamu membutuhkannya di masa depan. Kamu nisa mendapatkan beberpa keuntungan ketika melanjutkan pendidikan di usia muda
Keuntungan tersebut diantaranya, kamu tidak akan mudah lelah ketika harus pergi kesana kemari menyelesaikan tugas atau konsultasi dengan dosen.
Kemudian, kamu juga akan lebih mudah dalam menyerap dan memahami ilmu pengetahuan dibandingkan jika belajar diusia yang sudah tidak muda. Selain itu, kamu masih memiliki pemikiran yang jernih dan motivasi yang tinggi
3. Pertimbangkan Prospek Kerja
Ketika memiliki gelar pendidikan yang lebih tinggi, pastinya kamu akan terlihat lebih unggul. Selain itu, kamu juga dianggap lebih siap untuk bersaing dalam dunia kerja.
Secara mental, seseorang dengan gelar master biasanya memiliki ketahanan mental yang lebih tinggi karena sudah pernah ditempa dengan berbagai tugas yang sangat menantang dan menguras pikiran
Jika melanjutkan pendidikan, kamu dituntut untuk membaca berbagai reverensi seperti buku, makalah dan juga penelitian untuk menunjang pelajaran dan memperluas wawasan terkait bidang yang diambil.
Dengan begitu kamu sangat layak untuk dipertimbangkan ketika melamar atau mendaftarkan diri ke suatu perusahaan. Hal tersebut akan mendukung prospek karir yang baik
4. Pilih Kerja dan S2 Sekaligus
Menjaga keseimbangan antara keduanya memang tidak mudah, tapi bukan berarti tidak bisa. Perlu diketahui bahwa program magister biasanya memiliki waktu kuliah yang lebih fleksibel daripada duduk di bangku S1.
Beberapa kampus di Indonesia menawarkan pilihan kelas master, termasuk kuliah sore dan malam, serta kursus online.
Adanya pilihan tersebut karena umumnya mayortitas dari mahasiswa magister telah bekerja dan tujuan berkuliah hanya ingin meningkatkan bakatnya.
Untuk itu, tidak menutup kemungkinan kamu bisa langsung melanjutkan pendidikan ke magister setah lulus dari gelar sarjana. Sembari kuliah, kamu bisa mencoba untuk mencari lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kesibukan kamu
B. Melanjutkan S2
Bagi yang minat melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, semangat kalian patut diacungi jempol. Tidak semua orang ingin melanjutkan pendidikan setelah hiruk pikuk Skripsi.
Biasanya dorongan untuk memperdalam pengetahuan yang membuat seseorang ingin meanjutkan pendidikan. Dengan gelar yang lebih tinggi, kamu harus bisa mengklaim dirinya di dunia kerja yang sangat kompetitif.
Meskipun begitu, kamu harus menyiapkan finansial yang cukup, komitmen untuk bertahan sampai dengan selesai dan kesiapan menghadapi berbagai tugas yang pastinya akan membuat kamu kualahan.
Pada semester akhir, kegiatan akan lebih difokuskan pada kegiatan penelitian. Pada kesempatan kali ini, kamu bisa memanfaatkannya untuk menggali informasi bidang yg diminati
Informasi lebih lanjut tentang bidang tersebut bisa difokuskan pada studi lapangan atau masuk dalam perusahaan yang diminati.
Dengan praktek lapangan ini akan memberikan peluang utuk kamu memahami sistem kerja perusahan dan berbagai hal didalamnya.
Pada dasarnya, pendidikan magister dibentuk untuk mempersiapkan mahasiswa yang memiliki pengetahuan dan pengalaman profesional
Proses yang dilalui untuk mendapatkan gelar ini butuh perjuangan yang besar. Jangan sampai kamu memutuskan mengambil S2 sebagai jalan ppelarian karena tidak kunjung mendapatkan pekerjaan.
Pendidikan magister tidak sama dengan pendidikan sarjana. Saat dijenjang sarjana, kamu hanya belajar dikelas dan mempelajari tentang teori dasar.
Oleh karena itu, di kelas kamu akan lebih banyak mendengarkan materi yang disampaikan oleh dosen. Tentu saja, ini berbeda dengan pendidikan pascasarjana.
Di kelas, kamu akan berdiskusi lebih lanjut dengan teman sekelas dan mempelajari studi kasus. Tugas seorang dosen hanyalah memoderasi diskusi karena apa yang telah dipelajarinya jauh lebih dalam dan detail.
Dalam menetukan jurusan yang akan diambil, kamu bisa perhatikan tren pekerjaan yang sedang berkembang dan bisa dimanfaatkan dalam kurun waktu 5 sampai dengan 10 tahun.
Pastikan pemilihan tersebut tidak jauh dari bidang yang kamu minati. Karena jika hanya mempertimbangkan prospek tanpa menyesuaikan keinginan pastinya akan membuat kamu mudah jenuh
Banyak universitas di Indonesia yang menyediakan pendidikan sarjana di berbagai jurusan ilmu terapan setiap tahunnya. Termasuk di dalamnya, jutaan lulusan bersaing di dunia kerja secara bersamaan.
Hal ini lah yang terkadang membuat para lulusan sarjana mengalami kesulitan kerja. Pasalnya, kebutuhan lapangan tidak sebanding dengan banyaknya para lulusan
Itulah hal yang perlu dipertimbangkan sebelum kamu memutuskan untuk melanjutkan pendidikan pascasarjana. Dengan jumlah yang relatif sedikit, jenjang master menawarkan peluang yang lebih luas dalam dunia kerja.
Nah, setidaknya ada satu keunggulan akademis yang bisa mengungguli para ilmuwan pencari kerja. Tentunya hal ini juga menjadi pertimbangan untuk rekrutmen perusahaan.
Selain itu, lulusan S2 mengklaim memiliki sikap dan pola pikir yang lebih dewasa dibandingkan lulusan S1. Hal ini memungkinkan para lulusan untuk menempati posisi yang baik di perusahaan.
Dalam program Master, kamu biasanya bertemu dengan teman-teman yang sudah bekerja. Nah, kamu bisa menambah koneksi yang nantinya akan sangat berguna di dunia kerja.
C. Memilih untuk Bekerja
Ingin memilik penghasilan sendiri biasanya menjadi alasan utama yang mendorong seseorang untuk memilih bekerja dibandingkan melanjutkan pendidikan diperguruan tinggi.
Meskipun gaji pegawai baru tidak terlalu tinggi, pastinya hal tersebut akan membuat kamu bangga karena memiliki penghasilan sendiri tanpa perlu menyusahkan orangtua.
Baca juga: Jurusan Kuliah yang Cepat Dapat Kerja
D. Lebih Baik Kerja Atau Kuliah Pascasarjana?
Jika bosan dengan dunia universitas, mari bekerja dulu. Dunia kerja menghadirkan berbagai tantangan yang tidak pernah diajarkan di bangku kuliah.
Seperti membuat rencana proyek, menetapkan tenggat waktu, berkolaborasi dengan tim, dan menjaga suasana hati atasan Kamu. Semua pengalaman ini meningkatkan soft skill dan memberi semangat baru untuk mencapai tujuan hidup.
Jika dipaksakan langsung ke S2, perkuliahan tidak akan berjalan maksimal. Hal ini tidak akan membuatmu lupa dan patah semangat dengan tujuan untuk melanjutkan pekuliahan di pascasarjana.
Motivasi biasanya tumbuh lagi, terutama setelah bekerja. Kamu bisa melakukan kerja atau lanjut S2 bersamaan karena banyak perusahaan menawarkan program beasiswa untuk karyawan
Baca juga: Cara Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri
Memperoleh gelar master atau langsung bekerja setelah lulus memiliki kelebihan dan kekurangan. kamu dapat memilih di antara keduanya.
Atau jika mampu, kamu bisa menyelesaikan program master sambil bekerja. Pilih pekerjaan paruh waktu, termasuk mengajar. Semua keputusan ada ditangan kamu dan pilihlah yang sesuai dengan keinginan hati