DISC Personality Test: Penjelasan Tipe Kepribadian

By Loker Pintar Last updated Mar 30, 2022 1,994

DISC Personality Test: Penjelasan Tipe Kepribadian | Tes kepribadian DISC adalah salah satu alat perusahaan yang paling populer untuk mengukur kepribadian pelamar. Sebagai aturan, tes ini diperiksa sebagai bagian dari tes psikologi.

Tes ini cukup unik karena dapat memetakan kepribadian seseorang dalam kaitannya dengan dunia kerja.

Bagi Anda yang belum mengetahui banyak tentang jenis tes ini, tidak ada ruginya Anda meluangkan waktu sekitar 5 menit untuk membaca artikel ini. Kami akan sepenuhnya membahas DISC.

Table of Contents

A. Pengertian Tes DISC

DISC adalah ringkasan dari Dominance (Dominasi), Influence (Pengaruh), Steadiness (Stabil), dan Compliance/ Conscientiousness (Patuh).

Istilah ini mengacu pada gagasan penilaian kepribadian berdasarkan pandangan bahwa setiap orang memiliki seperangkat nilai, keyakinan, dan sudut pandangnya sendiri.

Realitas ini perlu diukur agar setiap orang dengan karakter yang berbeda dapat memiliki empati yang sama terhadap keduanya.

Ada sikap saling pengertian ketika berbagai masalah muncul dalam kehidupan.

Berdasarkan ide pendirinya, yaitu William Moulton Marston, manusia pada umumnya terdiri dari empat jenis. Tipe tersebut adalah elemen ringkasan dari DISC.

Ada orang yang lekat dengan karakter “dominasi”, “pengaruh”, “stabil” dan “patuh”.

Masing-masing memiliki keunikannya sendiri dan kami akan membahasnya di bawah ini.

B. Keuntungan dari Tes DISC

Mengapa Anda perlu mengikuti tes DISC? Pasti karena tes DISC memiliki manfaat yang bisa mereka dapatkan. Sebagai calon karyawan, Anda harus memahami argumennya

Berikut adalah beberapa manfaatnya:

Tes ini membantu perusahaan untuk memahami karakter karyawan yang nantinya akan dilibatkan sebagai bagian integral dari proses kerja mereka.
Untuk karyawan dalam kelompok, memahami tipe kepribadian rekan kerja melalui tes DISC dapat membantu mengembangkan empati saat bekerja dalam tim.
Tes ini juga dapat berguna untuk menskalakan pekerjaan dalam tim kerja sehingga setiap orang dapat menjalankan perannya secara maksimal sesuai dengan keterampilan dan kepribadiannya.
Bagi Anda sebagai individu, ini dapat membantu mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan Anda dan menjadi dasar untuk perencanaan masa depan.

C. Tipe Kepribadian di Tes DISC

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, output dari tes ini berupa penskalaan karakter.

Pencipta model DISC dan beberapa pengembangnya telah meneliti dan mengklasifikasikan kepribadian manusia menjadi 4 jenis.

Setiap jenis memiliki keunikan tertentu. Baik tentang faktor kecenderungan, kemampuan, kekurangan hingga langkah perbaikan diri.

Salah satu agensi pengembangan diri adalah Crystal Knows secara mendalam membahas tentang detail karakter masing-masing tipe. Kami akan berusaha untuk memudahkan Anda.

1. Tipe Dominance (Dominan)

Tipe ini tepat disebut tipe kapten. Nilai-nilai menjadi seorang pemimpin dan orang yang berpengaruh tinggi terkumpul dalam tipe ini.

Dia adalah karakter tekad, akal, dan kemandirian dalam mencapai semua tujuannya.

Tipe ini menyukai keadaan kompetitif, suka berdiskusi dan kuat secara psikologis dari pengaruh orang lain.

Kekuatan Tipe D

Orang tipe ini memiliki keterampilan yang cukup banyak, jadi dia juga unik. Kemampuan tipe D meliputi:

Dapat berbicara langsung dengan menggunakan bahasa berbasis fakta dan informal
Orientasinya adalah hasil dan keinginan yang menjadi kenyataan (think in performance)
Sikapnya tegas
Ketika dia membuat keputusan, keputusan yang dia buat adalah final.
Dapat memotivasi seseorang dengan cara menciptakan budaya yang bersaing satu sama lain.
Mampu membimbing seseorang secara impersonal (dalam suatu komunitas atau umumnya kepada beberapa orang) secara tepat dan jelas.
Sering mengungkapkan keinginan untuk mengendalikan seseorang dan memiliki kekuatan untuk mengarahkan.
Bisa bekerja di perasaan yang tertekan

Kekurangan Tipe D

Meskipun ia memiliki kepribadian yang kuat, ada beberapa kekurangan dalam diri seorang dominan. Kekurangan Tipe D meliputi:

Saat memecahkan masalah, tipe ini cenderung tidak melibatkan seseorang karena dianggap memperlambat mereka.
Seringkali meremehkan beberapa detail hanya karena ingin sesuatu terwujud dalam waktu singkat.
Saat memberikan perintah mendetail kepada seseorang, Tipe D sering kali menunjukkan ketidaksabaran.
Seringkali tertarik untuk mengomentari orang yang memiliki pandangan berbeda tentang apakah sesuatu itu penting atau tidak.
Karena mereka senang memimpin orang, Tipe-D sering menutup pintu bagi seseorang untuk bertanya dan mendiskusikan potensi masalahnya.
Reaksinya seringkali terlalu agresif ketika dia menemukan seseorang yang mencoba membatasi otoritasnya.

Bagaimana tipe D berkembang?

Jika Anda termasuk dalam kategori ini, inilah yang harus Anda lakukan:

Sering-seringlah berbicara dengan orang lain untuk mendiskusikan detail yang mungkin terlewatkan.
Jika seseorang membutuhkan masukan, cobalah untuk berbicara akrab dengan orang tersebut.
Jika Anda ingin membuat perubahan besar yang melibatkan seseorang, cobalah melakukannya secara bertahap dan beri tahu seseorang terlebih dahulu.

Pekerjaan yang tepat untuk Tipe D

Ada banyak jenis tugas dengan tingkat kesesuaian yang tinggi bagi pemegang kepribadian tipe D. Di antaranya:

CEO
Founder
Pengacara
Polisi
Pengusaha
Manajer Operasional
Eksekutif

2. Tipe Influence (Pengaruh)

Beberapa orang dengan tipe ini memiliki kecenderungan seperti motivator.

Selalu terlihat ceria, antusias, dan mudah bergaul. Senang berhubungan dengan orang baru dan dapat membuat kesan santai saat berhubungan dengan orang lain.

Kekuatan tipe I

Secara umum, kemampuan Tipe I terletak pada kekuatan mereka untuk berhubungan dengan orang lain. Berikut rinciannya:

Seringkali mengutamakan relasi dan hubungan yang memiliki karakter personal (pribadi).
Tidak ragu untuk memfasilitasi seseorang (kelompok) kesempatan untuk bertukar ide ketika mereka menghadapi masalah.
Ketika membantu seseorang untuk berkembang, ia sering menyampaikan dorongan yang memiliki sifat verbal.
Dapat berbicara secara spontan tetapi tetap memberi isyarat dan mengungkapkan perasaan.
Dapat berimprovisasi dengan cepat.
Manajemen waktu yang cerdas dengan kontrol yang fleksibel.
Memahami cara terbaik untuk memotivasi seseorang agar berperilaku dengan cara tertentu.
Dapat memberikan elemen positif seperti situasi bahagia dan ramai kepada tim kerja.

Kekurangan Tipe I

Di balik keceriaan sosok tipe influence tersebut juga terdapat berbagai kekurangan yang penting untuk diakui. Salah satu diantara mereka:

Terkadang ekspektasi seseorang atau keadaan terlalu percaya diri.
Mampu menghabiskan lebih banyak waktu dengan orang lain daripada terburu-buru untuk bekerja.
Sulit untuk mengikuti ritme kerja dengan rutinitas yang stabil dan teratur.
Ketika sesuatu benar-benar membutuhkan lebih banyak perencanaan, Tipe I sering lebih cenderung percaya pada firasat.
Kesulitan berkonsentrasi dan terganggu oleh terlalu banyak ide.
Cenderung menghindari membuat keputusan yang baik ketika banyak orang tidak setuju dan berpikir buruk

Bagaimana tipe I bisa berkembang?

Apakah Anda Tipe I? Jika kurang lebih ya, maka Anda bisa mengikuti cara berikut ini untuk berkembang:

Sebelum Anda mewujudkan sebuah ide, cobalah untuk membuat rencana, terutama jika Anda melibatkan seseorang.
Jika Anda mudah frustasi dengan kondisi tersebut, cobalah berhenti sejenak dan mencatat instruksi dari atasan Anda.
Cobalah melatih konsentrasi dengan mengerjakan 2 proyek sekaligus.

Pekerjaan yang cocok untuk Tipe I

Dengan segala kemampuan dan kelemahannya, seorang Tipe I dapat bercita-cita berkarir dengan tugas dan status sebagai berikut:

Humas/Direktur Humas
Makelar barang
Artis
Copywriter
Desainer
Biro perjalanan
Artis atau pemusik
Influencer

3. Tipe Steadiness (Stabil)

Seseorang dengan kepribadian ini dapat digambarkan sebagai simpatisan atau pendukung yang baik,

Sejumlah besar karakter konstan berkumpul di dalam dirinya. Mulai dari ketenangan, kesabaran, rasa hormat terhadap seseorang dan upaya menjaga keharmonisan lingkungan tempat ia berada.

Kekuatan Tipe S

Si stabil itu pendiam. Namun, di balik kebisuannya ia mempertahankan kemampuan berikut:

Selalu siap membantu jika ada yang membutuhkan.
Dapat mengikuti perintah secara teratur.
Ketika seseorang menjawab pertanyaan mereka, mereka ingin menjawab dengan sabar dan penuh pengertian.
Jangan ragu untuk meminta masukan secara teratur.
Perhatikan baik-baik kebutuhan seseorang.

Kekurangan Tipe S

Selain dari sisi positifnya, pria ini menyimpan beberapa masalah. Ini salah satunya:

Cenderung tidak terbuka saat menyampaikan hal-hal yang menurutnya negatif.
Jika ketegasan muncul, Tipe S sebenarnya agak terlalu pasif.
Ketika seseorang membutuhkan nasihat, pria ini cenderung diam karena menghindari konfrontasi.
Menunda keputusan atas perselisihan antar individu.

Bagaimana Tipe S berkembang?

Jika Anda termasuk dalam tipe ini, inilah yang harus Anda lakukan untuk membantu Anda berkembang menjadi lebih baik:

Berlatih mengendalikan situasi dengan memberikannya kepada seseorang ketika Tipe S ini mencoba membuat keputusan.
Cobalah untuk berbicara dengan empati pada saat terjadi perselisihan. Tidak bisa diam saja.
Berusahalah untuk berbagi saran dengan orang lain ketika Anda menghadapi masalah.

Pekerjaan yang cocok untuk Tipe S

Dengan sejumlah besar sikap yang terakumulasi di dalamnya, Tipe S cocok untuk tugas-tugas tertentu.

Kekuatannya dapat diukur ketika Anda mencoba berkarier dengan melakukan tugas-tugas berikut:

HRD /Manajer HRD
Dokter
Konselor
Perawat
Customer Service

4. Tipe Compliance (Patuh)

Akhirnya, ada tipe compliace. Berbagai karakter yang terkait dengan tipe ini membuatnya layak disebut sebagai tipe analis.

Orang tipe C cenderung sangat objektif. Karakternya suka bertanya (skeptis) dan mampu bertindak dengan pemikiran rasional, ketika menghadapi masalah, mereka mengutamakan sikap analitis (mengacu pada bukti).

Kekuatan Tipe C

Tipe konsentrasi tinggi ini setidaknya memiliki beberapa kemampuan:

Keputusan yang diambilnya tidak didasarkan pada emosi tetapi lebih objektif.
Melihat orang atau kondisi di sekitar mereka dengan sekilas realitas.
Dapat mempertahankan sikap serius di tempat kerja.
Peka saat mengamati orang lain, kurang ikhlas saat melakukan sesuatu.
Saat memberikan pekerjaan, dia bisa menjelaskan prosesnya dengan jelas.
Ketika masalah muncul, Tipe C menyelesaikannya dengan sistem tertentu.
Suka menganalisis informasi, bahkan dengan jumlah yang besar.

Kekurangan Tipe C

Jika Anda tergolong Tipe C, maka Anda harus mengetahui beberapa kelemahan Anda:

Karena dia sangat ingin menerapkan solusi dengan sempurna, sampai-sampai dia tidak bisa mengaplikasikannya.
Terlalu banyak membutuhkan waktu sebelum membuat keputusan.
Sangat mudah untuk tertarik mengomentari orang lain yang tidak memenuhi standar mereka.
Tidak suka ditolong oleh orang yang tidak menggunakan sistematika tertentu saat melakukan tugas.

Bagaimana tipe C bisa berkembang?

Jika Anda merasa termasuk dalam Tipe C, Anda dapat melakukan berbagai upaya untuk menutupi kekurangan Anda. Coba lakukan hal berikut ini:

Terkadang cobalah untuk berbagi tugas dengan anggota tim lainnya.
Bersikaplah terbuka terhadap keunikan Anda. Mungkin yang membedakan seseorang adalah kemampuannya.
Jika Anda bisa, bergabunglah dengan beberapa orang yang mengambil pendekatan sederhana dan langsung ke pekerjaan Anda.

Pekerjaan yang cocok untuk Tipe C

Karena keragaman karakter yang terkumpul di dalamnya, orang-orang dengan Tipe C bisa sangat mahir dalam tugas-tugas tertentu seiring kemajuan karier mereka. Beberapa dari mereka adalah:

Software engineer
Data science
Developer software
Analis keuangan
Insinyur atau direktur teknik
Pekerjaan administrasi

Baca juga: Tes Kepribadian: Motivasi

D. Contoh tes DISC dan jawabannya

Setelah membaca sejauh ini, Anda mungkin tertarik untuk mengetahui format tes DISC.

Anda tidak perlu menunggu perusahaan menelepon Anda untuk melihat secara langsung seperti apa contoh tes DISC dan jawabannya.

Kami mencoba membagikan beberapa gambar berikut sebagai deskripsi. Berikut ini adalah contoh soal tes DISC:

Bagaimana cara menjawab tes DISC?

Anda tidak benar-benar membutuhkan kunci jawaban.

Seperti perannya, tes ini dimaksudkan untuk mencerminkan kepribadian.

Kemudian jawablah sesuai dengan diri Anda. Anda tidak perlu memikirkan opsi mana yang terbaik dari sekian banyak kemungkinan. Perekrut perusahaan hanya membutuhkan jawaban nyata.

Jika Anda membodohi diri sendiri dengan menjawab hal-hal yang tidak sesuai dengan kepribadian Anda, itu sebenarnya bisa membuat Anda kewalahan saat Anda benar-benar masuk ke dunia kerja.

Perusahaan dapat mengumpulkan hasil tes DISC untuk digunakan sebagai panduan untuk menampilkan status pekerjaan Anda.

Coba berpikir jika Anda bisa memiliki status pekerjaan yang tidak sesuai dengan kepribadian Anda?

Anda sebenarnya bisa melakukannya, tetapi tentu saja ada masalah dan kerja ekstra untuk Anda selesaikan.

E. Tes DISC online

Jika mau, Anda sebenarnya bisa melakukan tes ini secara mandiri.

Beberapa situs web membuka kemungkinan untuk tes DISC berbayar, tetapi yang lain sekali lagi menawarkan opsi gratis untuk penggunanya.

Tentu saja, akurasinya bervariasi. Tes berbayar cenderung memiliki alat yang lebih detail dan profesional. Sedangkan untuk versi gratisnya, secara umum jumlah soalnya tidak terlalu banyak.

Namun jika Anda ingin tahu, Anda bisa mengunjungi beberapa situs tes DISC online di bawah ini.

Kunjungi situs web Anthony Kusuma
Tes dalam bahasa Inggris di situs web Crystal Knows

Anda bisa mencobanya satu per satu. Gampang kok, semoga ujian yang bisa kamu ikuti cocok untuk karakter kamu. Jadi Anda dapat merencanakan secara individual untuk masa depan.

Penutup

Sebenarnya ada beberapa tes seperti tes DISC. Tes mencoba menemukan berbagai jenis kepribadian manusia.

Semua memiliki arahan yang baik untuk membantu orang merenungkan diri mereka sendiri dan kemudian menentukan cara terbaik untuk mengambil langkah maju.

Tapi bagaimanapun juga, hasil tes semacam itu tidak bisa 100% akurat. Tentu saja ada kasus yang luar biasa. Jumlah mereka sendiri umumnya sedikit.

Jadi bukan berarti mempelajari dan menggunakan tes ini sebagai patokan adalah cara yang salah dan sia-sia.

Bahkan, beberapa individu dan perusahaan telah merasakan berbagai manfaat dari tes kepribadian DISC.

Sekian artikel mengenai DISC Personality Test: Penjelasan Tipe Kepribadian, semoga bermanfaat.