Tes Pauli Adalah: Cara Mengerjakan dan Fungsinya

Tes Pauli Adalah: Cara Mengerjakan dan Fungsinya | Pernah mendengar tentang Tes Pauli? Sering disebut tes koran ini merupakan salah satu jenis tes psikologi yang biasa digunakan dalam proses rekrutmen.

Tes ini tentunya sudah diketahui oleh para lulusan program studi psikologi khususnya psikologi industri.

Apa itu test Pauli? Baca informasi tentang hal-hal mengenai penjelasan tes Pauli ini.

Artikel ini akan fokus membahas tes Pauli dimulai dengan pemahaman, fungsi dan langkah-langkah untuk membantu Anda lulus dan meningkatkan peluang Anda untuk diterima di perusahaan.

Tes Pauli Adalah…

Seperti namanya, tes Pauli ditemukan oleh Richard Pauli pada tahun 1938 yang dikembangkan dari tes sebelumnya yaitu tes Kraeplin yang ditemukan oleh Emil Kraepelin.

Tes ini berisi serangkaian angka yang harus Anda hitung satu demi satu tanpa melewatinya.

Saat melakukan tes ini Anda harus menyelesaikan beberapa soal dalam batas waktu.

Bentuk soal adalah numerik dan jumlah soal bisa lebih dari 2000 soal hitungan yang dibagi menjadi 50 angka per kolom.

Itu sebabnya Anda membutuhkan banyak energi dan konsentrasi penuh untuk melakukan perhitungan dengan benar tanpa kehilangan angka.

Biasanya, tes psikologis semacam itu bertujuan untuk memberi perusahaan wawasan tentang motivasi Anda di tempat kerja dan ketahanan Anda terhadap stres.

Dan sekali lagi, perusahaan dapat menghitung vitalitas Anda, seberapa banyak yang Anda capai atau cita-citakan dalam satu tujuan, dan kesediaan Anda untuk bekerja di bawah tekanan.

Tugas Anda adalah melanjutkan menghitung angka demi angka secara terstruktur dari atas ke bawah.

Kemudian tuliskan digit terakhir dari hasil di bagian tengah. Misalnya, jika 4 dan 9 dalam soal, Anda harus menulis 3, bukan 13. Cukup mudah, bukan?

Ini mungkin terlihat mudah, tetapi tes ini membutuhkan banyak energi dan pemikiran.

Karena membutuhkan tingkat akurasi dan fokus yang tinggi agar Anda dapat menyelesaikan sebanyak mungkin soal dengan benar dalam waktu yang ditentukan.

Untuk lulus tes ini, Anda perlu mempersiapkan dan memperhatikan banyak hal sederhana.

Anda harus menghitung setiap angka dari kolom atas ke bawah dalam batas waktu 60 menit.

Jawablah soal sebanyak yang Anda bisa dalam batas waktu ini. Oleh karena itu, Anda perlu mempersiapkan dan mempertajam hal-hal berikut untuk melakukan tes Pauli:

1. Fokus
2. Keterampilan menghitung cepat
3. Motivasi dan fokus pada tujuan
4. Energi fisik
5. Respon cepat untuk menuliskan angka
6. Konsentrasi

Anda dapat menggunakan enam hal ini sebagai senjata untuk menyelesaikan beberapa pertanyaan yang disiapkan dan untuk menyelesaikan tes Pauli secara efisien.

Tapi ingat, pastikan jawaban Anda tidak salah karena jika salah Anda akan mendapatkan nilai minus yang bisa menurunkan skor Anda.

Baca juga: Tes Koran Psikotes: Cara Mengerjakan dan Contoh

Fungsi Tes Pauli dalam Proses Rekrutmen

Tes Pauli adalah tes sering digunakan dalam proses rekrutmen di perusahaan.

Tes ini digunakan untuk memprediksi kinerja karyawan sehingga perusahaan memiliki gambaran sebelum memutuskan untuk menerima calon karyawan dalam posisi tertentu.

Pada dasarnya, teori dalam tes pauli adalah bahwa jika Anda mengerjakan tes ini dengan baik, itu menunjukkan bahwa deskripsi kinerja Anda baik.

Meskipun tes ini telah digunakan sejak lama, namun masih dianggap terkait dengan proses rekrutmen karena hasil tes ini biasanya objektif.

Calon karyawan yang bertindak sebagai subjek tes tidak memiliki kesempatan untuk memanipulasi tes pauli ini.

Namun. Banyak juga kritikan terhadap tes pauli karena dinilai sangat kaku.

Namun, jika Anda ingin memiliki prediksi kinerja yang baik di perusahaan, maka tes ini sangat cocok untuk dilakukan.

Perusahaan tidak hanya dapat mengandalkan hasil tes Pauli, tetapi mereka dapat menggabungkannya dengan tes lain untuk memiliki data yang cukup untuk melihat kinerja karyawan.

Apa Dasar Penilaian dan Interpretasi Tes Pauli?

Scoring atau penilaian dalam tes Pauli membutuhkan tingkat konsentrasi dan fokus yang tinggi.

Masalahnya adalah penilai harus menghitung jumlah jawaban yang benar, jawaban yang salah, jumlah jawaban yang benar dan jumlah baris yang telah dilintasi kontestan.

Ada lima poin utama untuk melihat dan menghitung nilai tes Pauli, salah satunya adalah:

• Jumlah jawaban yang benar
• Jumlah jawaban salah
• Seluruh hitungan yang dibuat
• Kolom yang Terlewatkan
• Jawaban yang berubah

Interpretasi tes ini, di sisi lain, mencakup karakteristik individu seperti motivasi, kinerja, ketahanan terhadap depresi, tekad, ambisi, konsentrasi, fokus dan kinerja.

Dengan demikian, perusahaan menerima gambaran tentang kekuatan calon karyawan menurut posisi tertentu, sehingga ia dapat melakukan pekerjaannya dengan baik.

Baca juga: 1000+ Latihan Psikotes Online Gratis

Grafik Tes Pauli yang Bagus

Apakah itu grafik? Grafik adalah bentuk tabel visualisasi objek dari suatu hasil. Silakan lihat gambar ini jika Anda tidak mengerti:

Itulah yang saya maksud dengan grafik tes pauli yang bagus. Grafik yang bagus adalah Grafik yang “hasil rata-ratanya meningkat”.

Oke, mungkin Anda mengerti. Selanjutnya, bagaimana cara mengerjakan tes pauli dengan grafik yang baik. Silahkan lanjut pada pembahasan dibawah ini.

Cara Mengerjakan Tes Pauli

Sekarang setelah Anda mengetahui apa itu tes Pauli dan peranannya, penilaian dan interpretasinya, Anda harus tahu apa yang perlu diperhatikan dan bagaimana cara mengerjakan tes pauli.

Dengan mengasah dan mempraktekkan tes Pauli, Anda dapat mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk lulus ujian psikologi kerja di perusahaan impian Anda.

• Langkah pertama untuk tes Pauli adalah menjumlahkan dua angka pertama dimulai dari atas dan menuliskan hasilnya di sebelah kanan di antara kedua angka tersebut.
• Jika hasilnya adalah angka 2 digit, Anda hanya perlu menuliskan digit terakhir.
• Lakukan ini pada dua angka berikutnya berturut-turut hingga ke sisi bawah.
• Jika Anda salah menambahkan, perbaiki dengan mencoret hasil yang salah secara lurus, lalu tulis angka yang benar di sebelahnya.
• Bagaimana jika Anda tidak sengaja melewatkan satu jalur? Lanjutkan saja perhitungan Anda pada baris berikutnya.
• Jangan lupa untuk memperhatikan petunjuk dari pihak penguji.
• Saat penguji memberi isyarat untuk berhenti, tugas Anda adalah menggarisbawahi angka terakhir, menjumlahkannya, lalu melakukan penghitungan lagi pada baris berikutnya.

Salah satu tips untuk cara mengerjakan tes Pauli adalah Anda tidak dapat mengubah perhatian dan konsentrasi pada apa pun.

Jika Anda melakukan ini, tes Anda akan menjadi tidak efisien karena Anda akan terganggu oleh sesuatu, sehingga konsentrasi dan fokus Anda akan terbagi.

Berikut adalah panduan lain yang dapat Anda lakukan untuk membantu Anda mengerjakan tes Pauli dengan baik:

1. Latihan

Menguasai tes Pauli dan bisa menentukan alurnya pasti membutuhkan banyak usaha dan latihan.

Saat ini sudah banyak program atau website yang menawarkan jenis latihan psikotes Pauli.

Ini memungkinkan Anda untuk melatih dan mempertajam kekuatan Anda dengan lebih mudah dan efektif.

Semakin banyak latihan yang Anda lakukan, semakin baik kecepatan dan akurasi eksekusi Anda.

2. Selalu Melihat dan Mendengar Perintah Penguji

Saat mengikuti tes Pauli, usahakan untuk selalu mendengarkan instruksi penguji, ingat bahwa Anda tidak harus mengikuti instruksi apa pun selama latihan online.

3. Teliti dan Jangan Terburu-Buru

Dengan tes ini, selalu berusaha untuk menjaga konsistensi dalam perhitungan.

Oleh karena itu, kamu harus tenang dan tidak terburu-buru agar ketelitianmu dalam menghitung angka tetap tajam.

4. Siapkan Alat Tulis yang Cukup

Salah satu kunci keberhasilan dalam mengikuti tes pauli adalah alat tulis yang ada harus memadai.

Tidak disarankan menggunakan pensil mekanik karena mudah patah dan membutuhkan waktu untuk diganti. Lebih baik jika Anda menggunakan pensil atau pena.

Baca juga: 10+ Jawaban Psikotes Gambar Orang, Pohon dan Rumah

Contoh Tes Pauli

Tes Pauli adalah salah satu bentuk battery test, yaitu tes yang memakan waktu dan energi. Karena setiap peserta harus memproses soal tes dengan cepat dan tepat waktu.

Tes ini digunakan untuk berbagai tujuan terutama seperti pencarian kerja, tes masuk perguruan tinggi dan lain-lain.

Tes Pauli digunakan untuk menghitung faktor kepribadian yang berhubungan dengan memori dan kelelahan konsentrasi.

Untuk Tes Pauli PDF bisa diunduh di https://bit.ly/LokerPintarTesKoran atau dapat mencoba Tes Pauli Online

Contoh Tes Pauli Ukuran 8 x 8

Contoh Tes Pauli Ukuran 10 x 10

Contoh Tes Pauli Ukuran 12 x 12

Contoh Tes Pauli Ukuran 14 x 14

Berikut adalah video yang dapat membantu anda mengerjakan tes pauli

Penutup

Tes psikologi menggunakan tes Pauli adalah tes yang sering digunakan dalam proses rekrutmen tugas.

Tes ini bertujuan untuk mengetahui hasil kerja seseorang dari faktor kesabaran, ketekunan, ketepatan dan kecepatan.

Tes ini digunakan untuk memperkirakan kinerja beberapa kandidat. Jika skor yang diperoleh tinggi, maka dapat diprediksi berdasarkan teori apakah kinerja kandidat akan dianggap memadai dan memenuhi standar.

Sekalipun tes Pauli tampak kuno, tapi itu ada hubungannya dengan proses perekrutan karena objektif.

Kandidat tidak memiliki kemampuan untuk memanipulasi hasil tes. Hasil penghitungan nilai tes ini dapat mencerminkan kecerdasan peserta.

Jika skor yang diperoleh tinggi, kandidat biasanya pandai memecahkan masalah.

Anda harus mempersiapkan tes ini karena membutuhkan banyak energi dan konsentrasi penuh untuk menghitung secara akurat dan cepat.

Tes Pauli juga dapat memeriksa motivasi kerja, ketahanan terhadap depresi, pencapaian atau tujuan, dan kekuatan untuk bekerja di bawah tekanan.

Nah itulah informasi tentang tes pauli, mulai dari pemahaman hingga petunjuk dan cara mengerjakan tes pauli.

Siapapun yang saat ini sedang berusaha mewujudkan impian profesionalnya harus mempersiapkan diri dengan cepat mulai dari sekarang.

Asah keterampilan dan kemampuan Anda dalam mengikuti tes psikologi, yang penting dalam proses perekrutan.

Sekian artikel berjudul Tes Pauli Adalah: Cara Mengerjakan dan Fungsinya, semoga bermanfaat.