Cara Daftar CPNS: Syarat, Ketentuan dan Alur Pendaftaran

Bagaimana cara daftar CPNS? Pendaftaran CPNS menjadi salah satu hal yang ditunggu-tunggu semua orang. Ternyata, pendaftaran seleksi CPNS dan PPPK akan kembali digelar pada 2022.

Padahal agenda pendaftaran seleksi CPNS 2022 belum diketahui secara resmi kapan akan dibuka.

Namun, calon pelamar CPNS dan PPPK 2022 harus melalui proses pembuatan akun SSCASN sebelum bisa mendaftar.

Pembuatan akun SSCASN untuk pendaftaran CPNS dan PPPK 2022 dapat dilakukan melalui portal resmi di sscasn.bkn.go.id.

Link Resmi untuk Daftar CPNS

Apa Link Resmi Pendaftaran CPNS SSCASN BKN? Bagi calon pelamar CPNS tentu perlu mempersiapkan dokumen yang dibutuhkan sejak awal. Karena nantinya ada tahapan seleksi administrasi sebagai syarat lanjut ke tes berikutnya. Namun banyaknya informasi situs pendaftaran yang simpang siur membuat anda harus berhati-hati.

Berikut link resmi pendaftaran CPNS SSCASN BKN (Cara Daftar, Dokumen yang perlu di upload).

Hampir sebagian besar masyarakat Indonesia ingin menjadi bagian dari Pegawai Negeri Sipil (PNS). Gaji rutin setiap bulan beserta beberapa tunjangan merupakan alasan kuat mengapa pekerjaan ini diimpikan.

Pada tahun ini pemerintah kembali membuka pendaftaran untuk peserta sesuai ketentuan. Rencananya pendaftaran akan dibuka pada tahun ini.

Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, kemungkinan besar pemerintah menyediakan lebih dari 1 juta formasi pada CPNS nanti. Artinya kesempatan anda untuk mewujudkan cita-cita semakin terbuka lebar.

Anda hanya perlu mempersiapkan diri sejak awal, mulai dari persiapan beberapa kebutuhan dokumen dan luangkan waktu untuk latihan soal.

Anda bisa melihat informasi resminya di laman SSCASN BKN. Di situs ini calon pendaftar CPNS bisa membaca pengumuman terkait jadwal seleksi CPNS. Sekaligus apa saja dokumen yang perlu dilengkapi untuk mengisi kolom pendaftaran. Karena banyak dokumen yang harus disertakan, ada baiknya memahami dan mencatat setiap detail berkas-berkas penting.

Semua Warga Negara Indonesia (WNI) memiliki kesempatan untuk mendaftar dan mengikuti seleksi CPNS. Selama masih memenuhi kriteria dan ketentuan, anda diperbolehkan ikut tahapan seleksi.

Oleh karena itu, bagi anda yang ingin menggapai masa depan, segera persiapkan diri mulai sekarang. Dalam kurun waktu ini anda bisa mempelajari

Pertama kali yang perlu anda lakukan ialah membuat akun pribadi di laman SSCASN BKN. Akun tersebut dibuat secara online, lalu pendaftar CPNS diminta mengisi identitas dan data penting di formulir pendaftaran.

Isinya berupa data diri, informasi pilihan formasi, serta beberapa kelengkapan dokumen. Setelah semuan kolom terisi barulah anda simpan dan mencetak kartu peserta.

Cara Daftar CPNS di SSCASN BKN

Perjalanan menjadi seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak mudah, perlu melalui proses seleksi yang cukup panjang. Dimulai dari pendaftaran dan melengkapi berkas dokumen untuk mengikuti tahapan seleksi adminstrasi.

Jika lolos baru mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Apabila dinyatakan lulus tes SKD langsung lanjut ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Link resmi pendaftaran CPNS SSCASN BKN (Cara Daftar, Dokumen yang perlu di upload) bisa anda cek di https://sscasn.bkn.go.id.

Laman resmi milik penyelenggara tes CPNS ini menyediakan informasi lengkap terkait alur pendaftaran. Sebelumnya, pelamar diharapkan memahami ketentuan dan syarat dengan baik. Berikut ini ada tahapan cara pendaftaran CPNS:

1. Akses portal resmi milik SSCASN BKN untuk mendapatkan informasi pendaftaran
2. Pahami dulu tata cara dan syarat pendaftaran dengan teliti
3. Cek bagian informasi pendaftaran CPNS pada menu SSCN
4. Di bagian menu “Layanan Informasi” pilih “Info Lowongan” untuk mencari tahu instansi, jabatan, pendidikan, lokasi penempatan, hingga jumlah dan jenis formasi CPNS yang ditetapkan
5. Klik “Alur” untuk melihat bagaimana cara pendaftaran CPNS, setelah itu baca poin per poin dengan cermat
6. Buat akun pribadi di bagian menu “Registrasi”
7. Masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera pada KTP
8. Masukkan Nomor Kartu Keluarga (KK), bisa juga NIK Kepala Keluarga
9. Kemudian lengkapi data pribadi seperti Nama sesuai KTP (tanpa gelar), tanggal lahir, tempat lahir, dan kode Captcha
10. Lalu klik “Lanjutkan”
11. Isi data sesuai dengan KTP dan data ijazah, sekaligus lakukan perbandingan data keduanya. Perlu anda tahu kalau data ijazah adalah data pokok kepegawaian untuk mendaftar CPNS
12. Unggah pas foto ukuran 4×6 dengan background berwarna merah, tinggal klik “Choose File”. Lalu cari foto di penyimpanan komputer atau laptop milik anda
13. Masukkan data tambahan seperti email aktif, tidak ketinggalan buat password yang mudah diingat
14. Masukkan pertanyaan pengaman, berikutnya klik “Lanjutkan”
15. Selanjutnya anda bisa logout dan login kembali untuk mengisi pendaftaran instansi

Cara Daftar CPNS Sesuai Pilihan Instansi

Setelah mendapatkan akun pasca pendaftaran, anda boleh meneruskan ke tahap selanjutnya yaitu pendaftaran instansi. Anda pasti sudah memiliki instansi tujuan dan formasi sesuai keinginan.

Di alur ini anda bisa mendaftarkan diri ke formasi pilihan, tapi sebelumnya login dengan NIK dan password terdaftar lebih dulu. Berikut cara pendaftaran CPNS:

1. Login menggunakan NIK dan password
2. Upload foto diri atau selfie sambil memegang KTP dan Kartu Informasi Akun. Kartu tersebut bisa anda dapatkan dengan mencetaknya setelah membuat akun
3. Lengkapi data pribadi yang diminta, baca satu per satu kolom agar tidak keliru saat input
4. Pilih instansi, jenis formasi, jabatan, dan pendidikan
5. Lengkapi data pada kolom yang sudah tersedia
6. Unggah dokumen yang diminta, setelah berhasil lakukan cek sekali lagi sebelum berkas tersebut dikumpulkan
7. Cetak Kartu Pendaftaran SSCN.

Dokumen yang sudah diunggah ketika pendaftaran akan melalui tahap seleksi administrasi. Pendaftar CPNS tinggal menunggu kabar dari pihak penyelenggara untuk melakukan verifikasi data.

Data dan dokumen para peserta CPNS diverifikasi oleh tim verfikator instansi. Jika dinyatakan lolos seleksi administrasi, maka anda akan memperoleh Kartu Peserta Ujian.

Kartu Peserta Ujian ini menjadi kunci untuk mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Bagi pendaftar CPNS yang tidak lolos di tahapan seleksi administrasi, maka tidak mendapat kartu tersebut dan kesempatan tes SKD hilang.

Tapi tenang saja, terdapat masa sanggah maksimal 3 hari untuk mengklarifikasi kesalahan. Setelah itu tim verifikator instansi akan mengumumkan hasil sanggahan.

Dokumen yang Perlu Diunggah

Dokumen yang perlu diunggah saat daftar CPNS adalah sebagai berikut:

1. Kartu Keluarga (KK)
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP), jika belum punya bisa melampirkan Surat Keterangan dari Disdukcapil
3. Ijazah dan Transkrip Nilai
4. Pas foto 4×6 dengan background warna merah
5. Dokumen pendukung sesuai syarat dari instansi tujuan

Baca juga: Berkas Penting Pendaftaran CPNS

Alur Pendaftaran CPNS

Bagaimana Alur daftar CPNS Hingga Pengumuman Tes? Pendaftaran tes seleksi CPNS kembali dibuka, rencananya akan berlangsung pada tahun mendatang. Sedangkan ketetapan formasi yang dibutuhkan baru diluncurkan keputusannya nanti setelah ada informasi.

Bagi anda yang bercita-cita untuk menjadi pegawai negeri, maka mulai mempersiapkannya dari sekarang. Berikut informasi terkait alur tes CPNS, pendaftaran hingga pengumuman.

1. Kunjungi Laman Resmi SSCN BKN

Alur Pendaftaran CPNS pertama yaitu mengunjungi laman resmi SSCN BKN.

Menjadi seorang ASN melalui tes CPNS harus melampaui perjalanan yang cukup panjang. Proses seleksi bukan hanya melakukan tes tertulis saja, tapi ada serangkaian alur yang perlu dijalani.

Apabila pelamar melewatkan salah satu alur atau tidak melengkapi syarat dokumen yang ditetapkan, maka calon peserta dianggap gugur dan gagal menuju tes berikutnya.

Itulah mengapa dalam mempersiapkan tes seleksi ini anda harus benar-benar teliti. Bila perlu membuat catatan sendiri apa saja dokumen yang dibutuhkan.

Tidak lupa mempelajari materi tes CPNS yang diujikan dan mulai berlatih soal-soal. Mengingat kesempatan ini tidak datang dua kali, jadi tidak ada salahnya mempersiapkannya sejak sekarang.

Pertama, anda perlu melakukan pendaftaran di laman milik SSCN BKN yaitu sscn.bkn.go.id. Website resmi tersebut dikelola oleh pemerintah, anda hanya diperkenankan untuk membuka portal online tersebut.

Jangan membukan website dengan domain yang kurang resmi, perlu diingat bahwa informasi terpercaya hanya berasal dari domain .go.id saja.

Anda juga perlu mengingat bahwa tes CPNS boleh diikuti oleh seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) yang memenuhi syarat.

Proses seleksinya pun tidak dipungut biaya alias gratis, tinggal daftar lalu mengkuti alur yang diumumkan. Apabila ada yang memungut biaya pendaftaran CPNS bisa dipastikan ilegal dan tidak bisa dipertanggung jawabkan.

2. Registrasi Online di Laman Resmi

Melakukan registrasi online di laman resmi adalah salah satu cara daftar CPNS yang perlu dilakukan.

Pada tahap pendaftaran online calon peserta akan diminta membuat akun pribadi terlebih dahulu. Kemudian anda diminta untuk melengkapi dokumen sesuai syarat dan mengisi data-data penting. Diantaranya dokumen pribadi seperti Kartu Keluarga (KK), Ijazah, Kartu Tanpa Penduduk (KTP), dan transkrip nilai. Dokumen tersebut diunggah dalam kolom yang telah disediakan.

Pelamar juga diminta untuk upload foto resmi atau pas foto dengan format .jpg. Ketentuan foto untuk peserta CPNS ialah ukuran 4×6 dengan latar belakang berwarna merah.

Jika persyaratan untuk registrasi online telah terpenuhi dan dipastikan benar, anda bisa langsung submit dan mencetak kartu pendaftaran akun.

Pelamar tidak perlu terburu-buru dalam melengkapi data pada laman resmi. Karena pada tahap ini diberi kelonggaran waktu kurang lebih 2 minggu untuk unggah dokumen.

Dalam kurun waktu tersebut anda bisa mengulas kembali syarat dan berkas apa saja yang dibutuhkan. Hal ini untuk menghindari kekeliruan ketika sudah upload dan submit dokumen.

3. Seleksi Administrasi

Alur Pendaftaran CPNS selanjutnya yaitu seleksi administrasi.

Setelah persyaratan dokumen lengkap dan diunggah ke laman resmi, anda akan melalui alur seleksi administrasi. Para pelamar CPNS mulai diseksi oleh panitia penyelenggara pada alur ini.

Sebelumnya anda sudah diminta untuk melengkapi dokumen yang sesuai syarat. Anda bisa mengunggah berkas pribadi maupun ketentuan dokumen di akun pribadi pada laman SSCASN.

Anda perlu login ke website sscasn.bkn.go.id untuk mengecek data yang sudah didaftarkan. Kemudian ikuti alur yang diberikan yaitu memilih instansi tujuan, formasi dan jabatan yang ingin dilamar.

Sebelumnya anda wajib memerhatikan apakah formasi yang diinginkan membuka lowongan atau tidak. Nantinya pelamar CPNS diminta unggah dokumen tersebut pada akun pribadi di SSCASN.

Perhatikan alur tes CPNS, pendaftaran hingga pengumuman. Berkas-berkas yang dilengkapi sesuai dengan ketentuan, disertai berkas dokumen pendukung yang disyaratkan oleh instansi tujuan.

Dokumen tersebut diunggah bersamaan kemudian anda tinggal menunggu verifikasi dari tim penyeleksi. Jika pelamar dinyatakan lolos maka bisa mengikuti tahap seleksi berikutnya.

Sebaliknya, apabila pelamar dinyatakan tidak lolos berarti ada dokumen yang kurang atau salah memahami. Pihak penyelenggara menyediakan masa sanggah bagi calon peserta yang merasa ragu dengan hasil seleksi.

Anda dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melakukan cek dokumen apa yang keliru, lalu mengonfirmasi kesalahan tapi berlaku bila salah dari tim penyeleksi.

4. Seleksi Kompetensi Dasar

Setelah melampaui seleksi administrasi, calon peserta akan mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Seleksi ini akan dilaksanakan dengan proses Computer Assisted Test (CAT).

Sehingga semua peserta akan menjalani ujian CPNS berbasis komputer. Untuk jadwal dan lokasi ujian sudah ditentukan oleh penyelenggara sesuai dengan regional calon peserta.

Materi SKD yang diujikan antara lain Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Pada tahap ini ada passing grade yang ditentukan untuk setiap materi tes, agar meraih nilai total tertinggi. Anda perlu banyak berlatih soal SKD menjelang tes, mengingat waktu seleksi terbatas dengan komposisi soal cukup menantang dalam proses daftar CPNS.

5. Seleksi Kompetensi Bidang

Pendaftar CPNS yang lolos seleksi SKD berhak mengikuti ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Jumlah peserta yang boleh mengikuti seleksi ini hanya sekitar tiga kali dari jumlah formasi yang dibutuhkan.

Artinya persaingan begitu ketat pada tes SKD dan semakin sulit pada tahap tes SKB. Tapi tak perlu cemas asalkan mempersiapkan diri sejak awal pasti akan mendapat kemudahan.

Materi SKB sendiri beragam tergantung dari pihak penyelenggara sesuai pilihan formasi. Biasanya terdiri dari Tes Substantif Bidang, Tes Wawancara, Psikotes, atau Tes Keterampilan khusus beberapa jabatan.

Pada umumnya instansi pusat mengadakan minimal dua macam tes kepada pendaftar CPNS. Apabila lolos pada seleksi SKB maka peserta bisa meneruskan ke tahap selanjutnya.

6. Integrasi Nilai

Menunggu waktu pengumuman menjadi masa-masa tegang bagi para pendaftar CPNS. Pihak penyelenggara akan melakukan integrasi nilai dari semua tes yang dilewati peserta.

Perlu diingat bahwa SKD mempunyai bobot nilai sebesar 40 persen, sedangkan presentase nilai SKB 60 persen. Oleh sebab itu, anda perlu memacu diri untuk mendapatkan skor tinggi di kedua tes tersebut.

7. Pengumuman Kelulusan

Setelah melampaui integrasi nilai sesuai ketentuan penilaian dari masing-masing formasi, pihak penyelenggara akan mengumumkan hasilnya secara resmi.

Anda bisa mengikuti perkembangan informasinya melalui portal SSCASN atau masing-masing kementerian dan instansi tujuan. Pelamar yang diterima sebagai ASN berarti memiliki nilai kumulatif SKD dan SKB tertinggi.

8. Pemberkasan Dokumen

Tidak berhenti di pengumuman saja, anda masih melalui tahap pemberkasan dokumen. Dimana pendaftar CPNS harus melengkapi berkas dokumen sesuai ketentuan dari masing-masing formasi.

Seperti SKCK, surat keterangan dehat dari Rumah Sakit Pemerintah, surat pernyataan bebas narkoba, surat pernyataan bersedia ditempatkan dimana saja, dan dokumen lainnya.

Menjelas tes CPNS banyak hal yang perlu anda persiapkan, mulai dari dokumen hingga persiapan ujian seleksi. Anda harus sering memantau perkembangan informasi terkait timeline pelaksanaan CPNS.

Selain itu perhatikan apa saja dokumen yang dibutuhkan, gali informasi dari berbagai sumber. Tidak lupa mulai mencicil latihan soal-soal CPNS demi kemudahan saat mengerjakan nanti.

Ketentuan dan Syarat Pendaftaran CPNS

Pendaftaran ujian masuk calon pegawai negeri sipil kabarnya akan dibuka. Para calon pelamar dapat mengakses pendaftarannya secara daring di website yang dikelola oleh BKN.

Ada banyak dokumen yang perlu kamu siapkan mulai sekarang, agar lebih mudah diunggah ke portal SSCAN nantinya. Untuk lebih jelas simak ketentuan dan syarat pendaftaran CPNS yang harus diketahui.

1. WNI dan Terdaftar di Data Sensus

Bagi kamu yang berminat mendaftar CPNS, pastikan usiamu genap 18 tahun. Pasalnya pihak BKN memberikan syarat bahwa calon pendaftar berada pada rentang usia 18-35 tahun.

Disesuaikan dengan instansi tempatmu mengajukan pendaftaran sebagai pegawai negeri sipil. Dengan begitu, lembaga tersebut akan mempertimbangkan diterima atau ditolak.

Selain itu, calon perseta haruslah warga negara Indonesia dan sudah memiliki KTP. Namanya terdaftar secara resmi di data sensus, sekaligus data diri lainnya.

Meskipun kamu tinggal di Indonesia dalam jangka waktu lama, namun jika status kependudukanmu masih milik negara lain, maka tidak diizinkan oleh pihak penyelenggara tes untuk lolos ke tahap selanjutnya.

2. Tidak Memiliki Catatan Kriminal

Penting bagi bakal peserta tes CPNS bersih dari tindakan kriminal apapun, atau tidak pernah terlibat dengan kasus hukum. Mengingat bahwa ujian masuk tersebut adalah tes seleksi untuk calon pegawai pemerintahan.

Wajar apabila pesertanya tidak pernah bersinggungan dengan masalah kriminal. Terlebih lagi warga negara yang pernah berusan dengan catatan resmi kepolisian.

Salah satu ketentuan dan syarat pendaftaran CPNS yang harus diketahui ini tidak dapat dimanipulasi. Ketika mendaftar kamu akan diminta untuk melampirkan surat keterangan bebas kriminal dari kepolisian terdekat.

Surat tersebut bersifat legal dan bernilai hukum karena ditandatangani oleh kepala polisi setempat. Sehingga tidak dapat dipalsukan oleh pihak manapun.

Bagi siapa saja yang berani memalsukan surat keterangan tersebut, berarti siap dijerat dengan pasal-pasal hukum yang berlaku.

Akan ada sanksi dari kepolisian melalui pengadilan jika ada yang memanipulasi dokumen negara. Maka dari itu, sebelum mendaftar CPNS pastikan bahwa dirimu bersih dari segala tidakan pidana.

3. Tidak Pernah Terlibat Kasus Narkotika

Salah satu syarat tes masuk CPNS ialah tidak perrnah terlibat dalam kasus narkoba. Baik sebagai pemakai ataupun pengedar, calon pendaftar harus bersih dari keduanya.

Biasanya kamu akan dimintai surat keterangan bebas narkoba dari  Polres terdekat. Surat tersebut dikeluarkan secara resmi oleh BNN, dan memiliki legalitas hukum yang kuat.

Ketentuan dan syarat pendaftaran CPNS yang harus diketahui calon peserta ini, wajib untuk dipenuhi di awal pendaftaran. Mengingat bahwa calon pegawai negara harus bersih dari jejak kriminal apapun.

Karena nama baik instansi berada di tangan para karyawannya, otomatis di awal seleksi sudah selektif dalam mencari bibit unggul.

4. Tidak Terikat Sebagai PNS, TNI/POLRI, atau Sekolah Dinas

Ketentuan dan Syarat Pendaftaran CPNS selanjutnya adalah calon peserta bukanlah seseorang yang masih menjabat sebagai pegawai negara. Dalam artian kamu tidak memiliki ikatan kerja apapun sebagai pengabdi negara.

Sebab pihak penyelenggara tidak mengizinkan pendaftar yang mempunyai double kepegawaian. Termasuk bila kamu seorang lulusan dari sekolah dinas, yang mana otomatis menduduki instansi pemerintahan tertentu.

5. Perguruan Tinggi Terdaftar di BAN-PT

Bagi calon pendaftar yang berasal dari lulusan perguruan tinggi, baiknya kampus sudah terakreditasi dalam BAN-PT. Ketentuan dan syarat pendaftaran CPNS yang harus diketahui ini, berkaitan dengan status kelulusan para mahasiswa yang berasal dari perguruan tinggi tersebut. Biasanya pihak penyelenggara akan melacak berdasarkan nama universitas yang dicantumkan.

Disamping itu lulusan perguruan tinggi negeri harus memiliki IPK minimal 2,75. Sedangkan untuk lulusan universitas swasta standar IPK minimal 3,00. Ketentuan ini sebagai syarat awal lolos tahapan seleksi CPNS.

Bagaiamanapun instansi juga menginginkan karyawan yang memiliki intelektual. Selain itu, mempunyai keahlian yang sesuai dengan bidang yang sedang dibutuhkan.

6. Punya Kualifikasi Pendidikan Sesuai Bidang

Akan dibuka sejumlah formasi untuk mengisi kekosongan pemerintahan. Masing-masing instansi memiliki kualifikasi pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan bidang.

Misalnya di Kementerian Perekonomian berarti tenaga kerja yang dibutukan ialah berasal dari lulusan ekonomi atau linear bidangnya.

Ketentuan dan syarat pendaftaran CPNS yang harus diketahui ini seolah sudah menjadi ketetapan mutlak. Bagaiamanapun calon peserta ini nantinya yang akan mengisi tata pemerintahan.

Tentu membutuhkan keahlian yang sekiranya tidak akan merugikan negara. Maka dari itu, kamu perlu menimbang apa posisi yang sesuai dengan jurusan pendidikan yang pernah kamu ambil.

Tidak hanya berlaku bagi lulusan universitas saja, namun lulusan SMA juga mendapatkan kesempatan yang sama. Beberapa instansi akan ada yang membuka lowongan untuk para lulusan SMA.

Jadi tidak ada ketimpangan dalam tes seleksi CPNS kali ini, asalkan jabatan yang diincar sesuai dengan kualifikasi pendidikan yang pernah ditempuh.

7. Menguasai Bahasa Inggris dan Punya Skor TOEFL

Di era digital seperti ini, kemampuan Bahasa Inggris memang sangat dibutuhkan. Sebab zamannya sudah mulai global, termasuk lingkup kerja yang mungkin saja bersentuhan dengan negara asing.

Maka dari itu instansi sudah menyaring para pegawainya sejak awal, tujuannya agar lebih siap ketika nantinya pekerjaan berhubungan dengan warga asing.

Oleh sebab itu, ketentuan dan syarat pendaftaran CPNS yang harus diketahui ialah memiliki skor TOEFL minimal 450. Angka tersebut setara dengan TOEIC minimal 405, atau nilai IELTS setidaknya 5,5.

Kamu bisa melaksanakan tes TOEFL pada lembaga tertentu, yang mana mempunyai akreditasi legal. Selain itu, sertifikat tes TOEFL berlaku untuk dua tahun lamanya.

8. Bersedia Mengabdi dan Tidak Mengajukan Pindah

Sebagai pegawai negara, tentunya kamu akan diminta untuk mengabdi sampai masa pensiun tiba. Kamu akan berada di bidang yang sama dalam jangka waktu lama, sehingga akan muncul rasa jenuh di kemudian hari.

Maka dari itu, sebelum mengajukan pendaftaran pikirkan terlebih dahulu baik dan buruknya. Jangan sampai kamu merasa salah pilihan dan ingin mengundurkan diri secepat mungkin.

Kamu diberi waktu minimal 10 tahun pasca TMT CPNS, untuk beradaptasi terhadap lingkungan kerja. Selama kurun waktu tersebut kamu tidak diperbolehkan mengajukan pindah.

Terhitung sejak diterima menjadi pegawai negara sipil, maka kamu sepenuhnya mengabdi kepada negara. Memberikan pelayanan terbaik untuk warga negara Indonesia dan tata pemerintahan.

9. Tidak Bertato dan Tidak Bertindik

Layaknya pegawai pada umumnya, kamu harus berpenampilan rapi dan enak dipandang. Jadi syarat peserta CPNS tidak boleh bertato maupun memakai tindik.

Jika sebelumnya kamu memakai atribut tersebut, maka segera lepas dan bersihkan sampai tak bersisa. Sebab kamu harus membuat citra pegawai yang baik, agar masuk kualifikasi dari para instansi.

Tes CPNS kabarnya akan dilaksanakan dan membuka peluang di beberapa formasi. Kali ini kamu harus mempersiapkan diri dengan baik, mengingat di tahun 2020 tidak dibuka pendaftaran.

Jadi otomatis sainganmu akan lebih banyak di seleksi CPNS nantinya. Maka siapkan dokumen yang dibutuhkan sejak awal dan pelajari apa saja ketentuan serta syaratnya. Selamat berjuang!

Petunjuk Pendaftaran CPNS untuk Lulusan SMA

Bagaimana Pendaftaran dan Syarat CPNS Lulusan SMA SMK? Pada tahun ini, pemerintah kembali membuka kesempatan bagi mereka yang ingin menjadi bagian dari ASN. Pendaftaran berlaku untuk peserta didik yang baru saja lulus dari sekolah menengah atas maupun SMK.

Hanya saja syarat pendaftarannya sedikit berbeda. Silahkan simak ulasan tentang pendaftaran CPNS lulusan SMA SMK berikut.

Berdasarkan informasi yang berhasil didapatkan, tahun ini adalah awal dari seleksi pendaftaran CPNS di seluruh penjuru tanah air.

Awal rencananya, pemerintah siap membuka sekitar 1 juta formasi CPNS dan memberikan kesempatan bagi mereka yang ingin melamar menjadi bagian dari ASN berikutnya, tidak terkecuali untuk lulusan SMA maupun SMK.

Hal yang perlu kamu lakukan adalah mulai mempersiapkan segalanya dengan matang untuk meningkatkan kemungkinan lulus seleksi.

Selain mempersiapkan segala hal, jangan lupa mencari informasi mendalam tentang seluk beluk formasi yang sedang dibuka. Carilah apakah formasi yang diinginkan sedang lowong atau sebaliknya.

Setelah mendapatkan informasi lengkapnya, saatnya untuk memastikan bahwa dirimu sudah masuk dalam kualifikasi yang telah tertera.

Jika memang ada kesempatan masuk dan lulu seleksi, segera persiapkan dirimu dengan melengkapi dokumen penting serta belajar lebih giat agar kesempatan masuk semakin tinggi dibandingkan sebelumnya.

Persyaratan Daftar CPNS Khusus Lulusan SMA dan SMK

Apakah kamu adalah salah satu warga negara Indonesia ? Maka ada kesempatan emas untuk mendaftarkan diri menjadi salah satu bagian dari ASN.

1. berusia 18 tahun dan maksimal berumur 35 tahun

Selain itu, para pelamar CPNS diharuskan taat sesuai dengan UUD 1945 dan taat dan setia kepada Pancasila. Sayangnya pendaftaran hanya dibuka bagi mereka yang telah berusia 18 tahun dan maksimal berumur 35 tahun.

Batasan umur yang cukup jauh, memberikan kesempatan besar untuk mewujudkan keinginanmu di kemudian hari.

2. Calon pelamar harus memiliki catatan kelakuan yang baik dan terbebas dari narkoba

Selain dari segi umur, para peserta ujian seleksi CPNS diharapkan tidak pernah dipidana dan masuk penjara seumur hidupnya, atau maksimal mendapatkan pidana 2 tahun penjara sesuai dengan keputusan.

Berdasarkan spesifikasi tersebut, kita dapat menarik kesimpulan bahwa pemerintah tidak hanya terpaku pada nilai yang didapatkan oleh calon pelamarnya.

Sebab perilaku dan tindakan kesehariannya ikut menjadi penentu apakah kamu cocok dan layak diterima menjadi salah satu anggota ASN selanjutnya.

Selain itu calon pendaftar CPNS harus memiliki catatan kelakuan yang baik dan terbebas dari narkoba.

3. Tidak sedang berkedudukan sebagai Prajurit TNI maupun Kepolisian RI, CPNS, maupun PNS.

Kamu juga perlu memastikan bahwa bukan seorang siswa dari ikatan dinas pemerintahan, atau bagian dari anggota pengurus partai politik manapun.

4. Kualifikasi pendidikannya telah sesuai dengan jabatan yang hendak dilamar

Calon peserta ujian harus memastikan jika kualifikasi pendidikannya telah sesuai dengan jabatan yang hendak dilamar. Selanjutnya kamu perlu memiliki nilai ijazah, SKHU dan dokumen lain setara dengan ijazah STTB (Surat Tanda Tamat Belajar) dengan minimal nilai 7.00. Apabila kamu memiliki prestasi dengan nilai lebih, maka cobalah untuk mendaftarkan diri.

5. Sehat secara jasmani dan rohani

Pendaftaran dan syarat CPNS lulusan SMA SMK selanjutnya, para calon pendaftar CPNS harus dinyatakan sehat secara jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan dari masing masing jabatan yang hendak dilamar.

Dan hal yang paling penting adalah kamu harus siap ditempatkan di seluruh wilayah NKRI atau bahkan negara lain tanpa terkecuali.

Dokumen Pendaftaran CPNS Khusus Lulusan SMA dan SMK

Perlu diingat bahwa pendaftaran CPNS tidak hanya sekedar lulus tes SKD dan SKB semata. Sebab para pendaftar CPNS harus lulus seleksi administrasi terlebih dahulu sebelum dinyatakan lulus dan berhasil mengikuti tes pada tahapan selanjutnya. Pada tahapan administrasi, kamu akan diminta melengkapi semua berkas yang telah ditentukan.

Apa saja dokumen yang harus dilengkapi agar lulus ke tahap kedua ? Dokumen atau berkas yang dibutuhkan antara lain:

• Fotokopi Akta Kelahiran,
• Ijazah SMA atau SMK sederajat beserta dengan transkip nilai,
• Fotokopi sertifikat atau ijazah khusus bagi pelamar lulusan SMA, D3. dan S1,
• Serta fotokopi KTP dan surat keterangan kependudukan.

Bagaimana jika domisili pelamar berbeda dengan alamat yang tertera pada KTP ? Pertama tama pelamar diminta untuk mengurus surat keterangan di Lurah maupun Kepala Desa.

Dinyatakan pindah domisili ketika sudah berpindah tempat minimal 1 tahun lamanya. Selanjutnya surat keterangan domisili tersebut harus ikut dilampirkan oleh pelamar.

Selain itu pelamar diminta menyelipkan daftar riwayat hidup (CV) dengan penjelasan yang singkat namun padat. Siapkan foto berukuran 3×4 sebanyak 4 lembar dengan hasil foto yang baik.

Persyaratan pas foto yang baik adalah wajah terlihat jelas, menggunakan background berwarna merah, dan mengenakan pakaian yang rapi.

Para pelamar kerja juga tidak boleh lupa membuat surat pernyataan bahwa dirinya siap ditempatkan dimana saja, dan dilengkapi dengan materai senilai Rp. 10.000.

Surat pernyataan tersebut harus ditandatangani dengan tinta berwarna hitam tepat di atas materainya. Jika semua dokumen telah disiapkan, kini saatnya untuk mendaftarkan diri.

Beruntungnya kini pendaftaran sudah bisa dilakukan secara online. Sebelumnya kamu perlu membuat akun terlebih dahulu, lalu mengunggah dokumen yang masuk dalam persyaratan serta memilih formasi yang diinginkan.

Setelahnya kamu hanya perlu menunggu hingga tanggal pengumuman tahap seleksi administrasi dilakukan.

Masalah yang Sering Terjadi saat Daftar CPNS

Acap kali para pelamar kurang memahami dengan baik alur pendaftaran CPNS. Terkadang pula tidak membaca aturan dengan seksama, ataupun tidak berpedoman pada ketentuan CPNS periode sebelumnya.

Kesalahan sepele ini bisa berakibat pada kelulusan calon peserta di tahap seleksi administrasi. Usahakan catat semua dokumen yang diperlukan, baik di tulis di note.

Jangan terburu mengisi data setelah membuat akun, pelajari dulu satu per satu. Setelah dokumen lengkap baru login akun dan unggah sesuai dengan ketentuan.

Cari tahu juga jumlah formasi yang dibutuhkan, jika formasi impian peluangnya kecil berarti harus berusaha keras.

Tahapan seleksi administrasi merupakan salah satu tahapan yang cukup penting. Dimulai dari pendaftaran akun kemudian mengunggah dokumen yang ditentukan.

Dalam proses pendaftaran, anda juga mengisi kolom instansi dan formasi sesuai pilihan. Dokumen yang terverifikasi berarti lolos ke tahap berikutnya, yaitu tes SKD.

Tips Lulus Seleksi Pendaftaran CPNS

Persaingan yang cukup ketat bukanlah halangan untuk mencoba mendaftarkan diri menjadi bagian dari anggota ASN berikutnya.

Ada beberapa tips yang bisa diterapkan agar kemungkinan lulus dan diterima di formasi idaman dapat terwujudkan segera. Apa saja tips yang harus dilakukan untuk mewujudkannya ? Simak ulasan berikut.

1. Melengkapi Semua Dokumen

Pada tahapan awal, para pendaftar CPNS sudah ditekankan untuk melengkapi seluruh dokumen yang diminta agar lulus dari seleksi tahap pertama.

Pastikan agar semua dokumen telah tersedia dan siap dikirimkan sebelum menekan tombol kirim lamaran kerja. Banyaknya peserta yang melamar,  membuatmu harus bergerak cepat sebagai langkah antisipasi terjadi antrian membludak.

2. Menjaga Kesehatan Tubuh

Para pelamar CPNS harus melewati beberapa tahapan terlebih dahulu sebelum dinyatakan lulus dan diterima. Banyaknya rintangan yang harus dilewati, kadangkala membuat pikiran menjadi kalut hingga mengganggu kesehatan.

Dalam keadaan kurang fit, otak tidak dapat bekerja maksimal untuk mengerjakan setiap soal yang diberikan.

Oleh sebab itu, para peserta diminta untuk menjaga kesehatannya agar tetap terjaga hingga pengumuman kelulusan telah dilakukan.

Selama itu pula, usahakan untuk mengkonsumsi makanan dan minuman yang mengandung nutrisi baik bagi tubuh. Jangan lupa untuk mengimbanginya dengan olahraga agar tubuh tetap fit setiap saat.

3. Mempelajari Materi Tes CPNS

Hal yang paling penting dan tidak boleh dilupakan adalah mempelajari setiap materi tes CPNS dengan giat. Banyaknya materi yang harus dipelajari, otomatis belajar kebut semalam bukanlah metode pembelajaran tidak disarankan dilakukan.

Dengan kata lain, persiapan pendaftaran dan syarat CPNS lulusan SMA SMK harus dilakukan sejak jauh hari adalah keputusan tepat.

Penutup

Itulah beberapa persyaratan yang harus dipenuhi agar lulus seleksi menuju tahap selanjutnya. Meski persaingan cukup ketat, jangan pernah semangat untuk menunjukkan diri bahwa kamu adalah salah satu bagian dari ASN berikutnya.

Dengan usaha keras yang diseimbangkan dengan doa, diharapkan dapat menjadi bekal agar lulus seleksi.

Sekian artikel berjudul Cara Daftar CPNS: Syarat, Ketentuan dan Alur Pendaftaran, semoga bermanfaat.