Perencanaan Karir Adalah: Tujuan, Manfaat, dan Contohnya
Perencanaan Karir Adalah: Tujuan, Manfaat, dan Contohnya | Apakah Anda ingin bekerja sesuai dengan karir yang diidamkan? Anda dapat mulai membuat rencana karir. Karena Perencanaan Karir adalah langkah awal dimana Anda mengetahui bidang pekerjaan mana yang ingin Anda kuasai dalam beberapa tahun ke depan.
Jika saat ini Anda sedang bingung tentang karir yang anda inginkan, artikel ini akan membantu Anda. Kami merangkum cara membuat Perencanaan Karir dan manfaat yang akan dibawanya ke dalam hidup Anda. Nah, yuk simak artikel berikut ini sampai habis.
Table of Contents
Perencanaan Karir Adalah…
Mempelajari biologi tidak berarti Anda harus menjadi seorang peneliti. Begitu pula dengan mengambil jurusan IPS di SMA bukan berarti orang tersebut ingin berkarir di jurusan hukum.
Dapat dikatakan bahwa kekuatan dan impian Diri itu seperti tanah liat, dapat dibuat dan diubah seperti itu ketika Anda tidak tahu akan dibuat menjadi apa. Padahal, kekuatan Anda adalah tekad pertama untuk membuat perencanaan karir.
Jadi apa itu perencanaan karir yang sebenarnya? Perencanaan karir adalah strategi yang dibuat atau diatur untuk mencapai mimpi. Mimpi-mimpi berikut kemudian membawa Anda pada kepuasan. Kepuasan diri ini kemudian terkait dengan pikiran.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi rencana karir seseorang, salah satunya adalah:
- Tingkat pendidikan
- Latar belakang keluarga
- Latar belakang sosial
- Lingkungan kerja
- Sikap atasan
Dari 5 faktor tersebut, sebenarnya Anda bisa mengelolanya. Anda tidak selalu harus mengambil pekerjaan yang sama dengan jurusan kuliah. Anda tidak dapat memaksakan karier di perusahaan yang tidak memberi Anda dukungan psikologis dan pontesi anda.
Pengertian Perencanaan Karir Menurut Para Ahli
Pengertian atau pemahaman tentang rencana karir diberikan oleh beberapa ahli. Di antaranya adalah sebagai berikut
Pengertian Perencanaan Karir Menurut Corey & Corey (2006)
Menurut Corey & Corey (2006) perencanaan karier adalah suatu proses yang mencakup penjelajahan pilihan dan persiapan diri untuk sebuah karier.
Pengertian Perencanaan Karir Menurut Mathis (2006)
Menurut Mathis (2006), perencanaan karir adalah pembuatan rencana yang fokus pada pekerjaan dan pengenalan jalan karir untuk mengetahui kemajuan yang logis atas orang atau karyawan dalam organisasi.
Pengertian Perencanaan Karir Menurut Hariandja (2007)
Menurut Hariandja (2007), perencanaan karir adalah kegiatan dan kesempatan yang diberikan oleh organisasi dalam usaha untuk membantu pegawai dalam mencapai tujuan karirnya, dan yang paling penting untuk menaikkan tingkat kompetensi individu dan juga kemampuan organisasi.
Pengertian Perencanaan Karir Menurut Martoyo (2007)
Menurut Martoyo (2007) perencanaan karir adalah sebuah perencanaan tentang probabilitas seorang anggota organisasi atau pegawai sebagai individu dalam meniti proses kenaikan jabatan atau pangkat sesuai dengan persyaratan dan kemampuannya.
Pengertian Perencanaan Karir Menurut Rivai (2009)
Menurut Rivai (2009), perencanaan karir adalah sebuah proses perusahaan dalam menyeleksi tujuan serta jenjang karir dalam mencapai rencana karir.
Perbedaan Karir dan Pekerjaan
Anda harus tahu bahwa karir dan pekerjaan adalah dua hal yang berbeda. Mungkin saja beberapa orang bekerja untuk menghasilkan uang, tetapi uang bukanlah alasan satu-satunya bagi seseorang yang bekerja.
Memiliki karier yang terus-menerus di jalurnya adalah hal lain yang mendorong beberapa orang untuk bekerja.
Nah, berikut ini adalah uraian perbedaan antara karir dan pekerjaan yang bisa kamu ketahui.
1. Passion
Bekerja sesuai Passion. Anda mungkin sudah sering mendengar istilah ini, bukan? Passion adalah salah satu hal yang akan menggairahkan Anda ketika Anda menetapkan pikiran untuk sesuatu. Bahkan jika ada masalah dalam tugas, Anda akan berusaha menyelesaikannya dengan baik.
Passion berikut memicu perencanaan karir. Seseorang biasanya tidak membidik karier di bagian yang tidak mereka sukai saat melakukannya.
Jika alasan Anda bekerja hanya untuk uang, Anda dapat memilih pekerjaan yang membutuhkan gaji tinggi tanpa perasaan.
Tapi jika karir tentu berbeda. Ketika Anda mengambil pekerjaan yang tidak sesuai dengan passion dan Anda membayangkannya sebagai karir masa depan, Anda menjalaninya dengan tidak nyaman.
Tapi sudut pandang ini juga bisa berbeda. Jika Anda tidak tahu rencana karir mana yang harus dibuat, Anda dapat menggunakan bidang kerja saat ini. Hanya ada satu tujuan, jadikan sektor pekerjaan sebagai passion Anda. Jadi Anda akan mengerjakan semuanya dengan semangat.
2. Jangka Waktu
Perbedaan antara karir dan pekerjaan selanjutnya terletak pada periode waktu. Pekerjaan cenderung lebih pendek dan karir Anda akan bertahan lebih lama sampai Anda pensiun.
Seseorang yang bekerja sebagai guru dapat segera mengundurkan diri jika menerima tawaran pekerjaan di departemen lain dengan keuntungan yang lebih tinggi.
Namun, seseorang dengan rencana karir guru akan mencari langkah-langkah untuk mengajar dan mendidik siswa mereka.
Bahkan jika seorang wanita karir menikah dan memiliki anak, dia dapat mengundurkan diri dari sekolah tempat dia bekerja.
Setelah itu, ia bisa membuka bimbingan belajar untuk menyalurkan passionnya sebagai guru dan melanjutkan karir mengajarnya sambil tetap mengasuh anak-anaknya. Atau Anda juga bisa membuat channel Youtube untuk memberikan pengetahuan yang sama sesuai bidang studi yang dikuasai dengan keinginan banyak anak untuk menonton video tersebut.
3. Kompensasi
Seperti yang telah dijelaskan di atas, alasan seseorang untuk bekerja sangat beragam. Ada juga banyak alasan bagi seseorang untuk menentukan kariernya. Salah satu alasan dari keduanya adalah kompensasi.
Kompensasi disini berarti apa saja yang dia dapat, bukan sekedar upah. Kesempatan untuk uang, fasilitas dan pekerjaan yang nyaman.
Untuk karier, satu kompensasi yang bisa Anda katakan Anda terima adalah kepuasan. Ini akan membantu Anda memahami jika Anda memiliki karier yang akurat.
Baca juga: 10+ Cara Kerja di Startup untuk Karir Terbaik
Tujuan Perencanaan Karir
Seperti asuransi atau beberapa hal lain dalam hidup, rencana karir memiliki tujuan. Apa sebenarnya tujuan dan mengapa rencana karir itu wajib?
Tujuan rencana karir dapat dilihat dari 2 aspek, yaitu tujuan rencana karir bagi individu karyawan dan tujuan rencana karir bersama perusahaan.
1. Tujuan Perencanaan Karir bagi Karyawan
Apakah ini rencana karir pribadi? Perencanaan karir individu adalah rencana karir yang lebih fokus pada karir pribadi daripada kebutuhan organisasi.
Dillard (1985) merangkum beberapa manfaat perencanaan karir pribadi berdasarkan berbagai sumber, yaitu:
a. Mencapai kepuasan individu
Dalam perencanaan karir, kepuasan karir merupakan arah yang harus ditetapkan secara individu. Seseorang akan bekerja sepanjang hidupnya, sehingga setiap individu harus memilih karir yang akan mendatangkan return tertinggi untuk kepuasan individu.
b. Menambah kepercayaan diri dan pengetahuan
Tujuan perencanaan karir adalah untuk secara sadar memperoleh pengetahuan tentang diri kita sendiri.
Mengetahui tentang diri yang dapat menyebabkan kecerdasan yang efisien dalam hidupnya dan memperoleh pengetahuan tentang bagaimana menghadapi kesulitan yang muncul dalam hidupnya.
Pada akhirnya, memahami dan menerima diri sendiri dapat menjadikan orang itu sebagai dasar untuk memahami dan menerima orang lain.
c. Efisiensi Usaha dan Penggunaan Waktu
Tujuan lain dari perencanaan karir adalah menggunakan waktu dan usaha secara efisien. Personal, sehingga Anda dapat memilih jenjang karir yang lebih terstruktur.
Harapannya dengan perencanaan karir yang baik, seseorang dapat meminimalisir proses trial and error dan semakin mendekati tujuan yang diharapkan.
4. Mempersiapkan diri untuk mendapatkan tempat dan penghasilan yang sesuai
Tujuan perencanaan karir bagi seseorang adalah persiapan untuk mendapatkan tempat atau status yang tepat.
Tujuan rencana karir di tempat kerja perlu fokus pada apa karir terbaik bagi orang tersebut.
Sebagai seorang karyawan, Anda harus membandingkan aset dan kewajiban dengan persyaratan dan keinginan deskripsi pekerjaan yang berbeda.
Pendekatan ini akan membantu individu menemukan karir dan bersiap untuk menerima peluang karir yang datang kepada mereka.
Setelah mengetahui semua tujuan tersebut, diharapkan karyawan dapat menerapkan manajemen karir yang baik pula.
Manajemen karir adalah suatu proses pengelolaan dan perencanaan kegiatan seorang karyawan untuk mendorong transisi karir yang lebih baik di masa yang akan datang.
2. Tujuan Perencanaan Karir bagi Perusahaan
Perusahaan diuntungkan ketika melibatkan atau membimbing karyawannya dalam perencanaan karir.
Lalu ke tujuan mana organisasi mengarahkan program perencanaan karir bagi karyawannya? Berikut adalah beberapa manfaat perencanaan karir bagi perusahaan:
a. Pengembangan karyawan
Rencana karir yang baik akan memotivasi beberapa karyawan, tumbuh dan berkembang karena mereka memiliki referensi yang jelas, yang baik untuk perusahaan.
b. Menumbuhkan loyalitas karyawan yang mengurangi perputaran karyawan
Melacak tahapan karir setiap karyawan dapat memberi mereka arahan yang jelas untuk tetap berada di perusahaan serupa.
Akibatnya, perusahaan akan memiliki karyawan yang lebih loyal dan akan meningkat kualitasnya karena motivasi yang mereka pancarkan dalam bekerja. Dengan membangun loyalitas karyawan, turnover karyawan di perusahaan dapat berkurang.
c. memberikan kejelasan
Rencana ini dapat memberi beberapa karyawan kejelasan yang mereka butuhkan melalui informasi atau kemungkinan jalan untuk karir mereka di perusahaan.
d. Siap Regenerasi
Perusahaan lebih siap menghadapi perubahan karena setiap individu sudah memiliki pemetaan yang baik untuk mengisi berbagai lowongan di masa depan.
e. Persiapan untuk penempatan di luar negeri
Untuk perusahaan dengan skala global, membuat rencana karir yang baik dapat membantu perusahaan mengidentifikasi dan mempersiapkan penempatan di luar negeri.
f. Meningkatkan promosi karyawan
Rencana karir dapat meningkatkan jumlah karyawan yang dapat dipromosikan. Dalam hal ini, penawaran internal yang dapat didistribusikan kembali untuk karyawan dipertahankan sehingga perusahaan dapat dengan mudah menemukan alternatif tawaran pekerjaan yang disebabkan oleh masa pensiun, pemutusan hubungan kerja, dll.
g. Memuaskan kebutuhan karyawan sehingga dapat mendukung karyawan potensial
Perencanaan karir juga dapat memberi jalan bagi calon karyawan. Mereka menjadi lebih berani untuk melangkah maju dan membangun kekuatan masa depan mereka karena ada tujuan karir yang terperinci.
h. Penciptaan tenaga kerja yang terdiversifikasi
Jika beberapa karyawan terlibat dalam perencanaan karir, beberapa karyawan tersebut dapat belajar tentang harapan organisasi untuk pengembangan karyawan sebagai individu dan status masa depan mereka untuk memenuhi kebutuhan pengembangan perusahaan, bahkan jika mereka berasal dari latar belakang yang berbeda.
i. Faktor penting untuk desain rencana bisnis masa depan
Karena adanya rencana karir, maka anggota lini atau karyawan nantinya siap menduduki posisi penting, sehingga membantu perusahaan untuk menyelesaikan rencana jangka panjang dengan hasil yang baik untuk rencana kegiatan yang telah disepakati.
j. Bebas dari penumpukan pegawai hingga jumlah pegawai terpantau lebih baik
Rencana karir dapat memberikan deskripsi untuk karyawan, manajer, dan departemen sumber daya manusia dalam kaitannya dengan perekrutan karyawan baru. Anda dapat menjadi lebih sadar akan kualifikasi karyawan.
Manfaat Perencanaan Karir
Ada dua jenis manfaat rencana karir, yaitu manfaat untuk karyawan dan perusahaan.
Pertanyaannya adalah, mengapa perusahaan diuntungkan dari hal ini? Perencanaan karir yang baik dapat memotivasi karyawan untuk menikmati pekerjaannya dan berkembang lebih lanjut, yang berdampak positif bagi perusahaan.
Dan manfaat rencana karir bagi karyawan adalah sebagai berikut.
- Mendapatkan kepuasan
- Mengenali tujuan hidup
- Menyadari kekuatan yang Anda miliki
- Meningkatkan kekuatan diri dengan baik
- Mengetahui setiap langkah yang perlu diambil untuk mendapatkan tujuan karir yang Anda inginkan
Cara Perencanaan Karir untuk Masa Depan
Jika Anda saat ini tengah semester, semester akhir kuliah atau baru saja lulus dan bingung bagaimana membuat rencana karir, Kami memiliki panduan untuk Anda.
Anda dapat menggunakan informasi berikut tentang langkah-langkah perencanaan karir untuk Anda implementasikan selanjutnya.
- Identifikasi mimpi yang ingin Anda capai dalam pekerjaan Anda.
- Identifikasi keterampilan apa yang ingin Anda kuasai dan kekuatan apa yang Anda miliki.
- Cari tahu pekerjaan apa yang Anda sukai selama beberapa jam mengerjakannya, meskipun terasa melelahkan.
- Tetapkan tujuan di bidang kerja yang benar-benar ingin Anda capai.
- Cari tahu apakah Anda sudah menguasai segala sesuatu di bidang pekerjaan itu.
- Belajar, magang atau bahkan kembali bersekolah untuk terus menguasai bidang kerja.
- Lakukan ini dengan melakukan magang atau melamar langsung, tergantung tujuan karir apa yang ingin Anda tuju dari status junior dan seterusnya.
- Aktif baik di dalam maupun di luar pekerjaan.
- Anda tidak boleh mengabaikan kritik dan saran untuk lebih memajukan perkembangan Anda dalam karir ini.
- Jika perlu, bagilah ilmumu dengan seseorang, karena berbagi ilmu tidak akan mengecilkan ilmumu, malah sebaliknya.
- Dapatkan tutor atau pelatih untuk membantu Anda mencapai karir yang Anda inginkan.
Contoh Perencanaan Karir Mahasiswa Fresh Graduate
Masih bingung membuat rencana karir? Berikut ini adalah contoh rencana masa depan setelah lulus kuliah yang bisa Anda jadikan referensi sesuai dengan kondisi Anda masing-masing.
- Target karir jangka panjang: menjadi auditor di perusahaan multinasional
- Target karir jangka pendek: menjadi auditor internal di KAP
- Langkah-langkah untuk mencapai tujuan jangka pendek: belajar bekerja sama antar tim, mempelajari materi audit, mempelajari perangkat lunak yang digunakan untuk mengaudit
- Keterampilan yang perlu dilatih: analisis masalah internal perusahaan, perangkat lunak audit data yang paling efektif dan efisien, Excel untuk auditor
- Pengalaman yang dibutuhkan untuk mendukung: kursus online untuk auditor, pelatihan brevet pajak A dan B
Tentukan berapa lama waktu yang Anda perlukan untuk mencapai setiap target agar tetap terukur. Pastikan Anda benar-benar menjadikan kapasitas Anda sendiri sebagai patokan saat membuat target-target di atas.
Perlu Anda ketahui bahwa contoh perencanaan karir setelah lulus sekolah kejuruan atau contoh rencana masa depan setelah lulus SMA akan berbeda dengan yang ada di perguruan tinggi.
Namun, untuk mempermudah dalam membuat rencana karir, Anda bisa mengadaptasi informasi dari contoh tujuan hidup untuk masa depan.
Penutup
Ini adalah beberapa hal yang perlu Anda kuasai agar dapat membuat rencana karir yang baik. Bagaimanapun, perencanaan karir adalah yang utama dan Anda harus mengaturnya sedini mungkin.
Kemungkinan usia bukanlah halangan bagi seseorang untuk mengejar karir yang sama dengan potensi diri, tetapi mengetahui jalur karir sedini mungkin akan memberi Anda waktu untuk mencapai karir itu.
Sekian artikel berjudul Perencanaan Karir Adalah: Tujuan, Manfaat, dan Contohnya, Semoga bermanfaat.
Apa pentingnya perencanaan karir bagi Anda?
Mendorong pertumbuhan, dimana perencanaan karir yang baik akan mampu mendorong semangat kerja karyawan untuk tumbuh dan berkembang. Dengan demikian motivasi karyawan dapat terjaga. Memenuhi kebutuhan organisasi akan sumber daya manusia di masa yang akan datang.