Contoh Kalimat Pembuka Presentasi Singkat
Bagaimana Contoh Kalimat Pembuka Presentasi Singkat? Kamu sebentar lagi ada presentasi penting di kampus atau di kantor ? Jika iya, maka penting untuk memperhatikan bagaimana cara membuka presentasi yang benar.
Kalimat pembuka ini menjadi begitu penting, sebab umumnya digunakan untuk mendapatkan perhatian dari audience. Oleh karena itu, berikut contoh kalimat pembuka presentasi singkat yang bisa kamu coba.
Table of Contents
A. Macam Macam Kalimat Pembuka Presentasi
1. Membuka Presentasi dengan Perkenalan
Meski termasuk sebagai cara lama dan beberapa pakar sudah menyebutnya terlalu standar dan kuno, namun membuka presentasi dengan perkenalan diri nyatanya masih tetap relevan dan banyak digunakan oleh masyarakat.
Cara ini khususnya lebih banyak digunakan oleh para mahasiswa pada jenjang perkuliahan.
Caranya yaitu dengan membuka presentasi menggunakan kalimat perkenalan, seperti mengenalkan nama kamu atau kelompok kamu apabila presentasi dilakukan secara berkelompok.
Penting untuk diingat bahwa cara pembukaan satu ini tidak boleh dilakukan terlalu lama dan bertele tele, setelah perkenalan sebaiknya segera masuk ke bahasan apa yang ingin kamu presentasikan.
2. Melemparkan Sebuah Pertanyaan
Apabila pembukaan presentasi dengan cara memperkenalkan diri dirasa sudah terlalu mainstream dan kuno, maka kamu bisa memulainya dengan cara melemparkan sebuah pertanyaan kepada para audience.
Tentunya kamu sudah pernah melihat seorang presenter sebuah acara melakukan ini, bahkan cara ini termasuk cukup sering dilakukan.
Pasalnya, melemparkan sebuah pertanyaan mampu menarik perhatian para penonton. Dimana para audience ini akan mencoba berpikir untuk mencari tahu jawabannya, dan selamat, kamu sudah berhasil membuat perhatian penonton tertuju pada presentasi yang hendak kamu lakukan.
Bahkan meskipun para penonton ini tidak serta merta langsung menjawab pertanyaan yang kamu lontarkan, perhatian mereka sudah berhasil terpusat pada tema presentasi.
Dengan cara ini, kamu bisa mengarahkannya ke topik presentasi yang ada. Jadi, pastikan jika pertanyaan kamu memang relevan agar cara tersebut efisien.
3. Memulainya dengan Bercerita
Tidak hanya pertanyaan, memulai forum dengan cara bercerita terlebih dahulu cukup banyak digunakan oleh masyarakat.
Beberapa orang bahkan terkadang memilih untuk menceritakan pengalam pribadi mereka dibandingkan sebuah kisah yang ada. Hal ini membuat jalannya presentasi bisa lebih menarik meski baru dimulai.
Mengingat bahwa hampir setiap orang lebih senang mendengar cerita bila dibandingkan penjelasan materi. Tentu hal ini bisa membuat para audiens untuk diajak membayangkan isi ceritanya, sehingga perhatian mereka terpusat pada forum. Tidak heran jika banyak pembicara yang menjadikan cara ini sebagai favorit.
Terlebih, manusia sendiri memang lebih mudah untuk mengingat sebuah cerita. Jadi bagi pembicara, cara ini bisa jauh lebih mudah dibandingkan lainnya.
Apabila kamu tidak mempunyai pengalaman pribadi yang relevan dengan tema presentasi, maka kamu bisa mencari beberapa kisah di internet atau buku bacaan sebagai kalimat pembuka.
4. To The Point
Kalau kamu termasuk orang yang to the point, maka membuka presentasi dengan kalimat langsung yang mengarah pada tujuan acara tentu akan sangat cocok.
Apabila cara cara sebelumnya kamu mungkin membutuhkan beberapa waktu untuk mempersiapkannya, berbeda halnya dengan cara satu ini.
Membuka presentasi langsung pada tujuan cukup mudah untuk dilakukan, karena kamu bisa menerapkannya bahkan tanpa persiapan.
Jadi kamu yang harus mendadak melakukan presentasi, ada baiknya untuk memilih cara satu ini. Terlebih hal ini juga mempunyai kelebihan tersendiri, dimana para audience bisa langsung mengetahui maksud dan tujuan forum yang mereka hadiri.
Sebagai contoh, kamu bisa membukanya dengan kalimat seperti ini, “Selamat siang, saya sangat senang karena hari ini dapat diberi kesempatan untuk hadir di tengah tengah hadirin sekalian. Dalam waktu 30 menit kedepan, saya akan menunjukkan produk makanan sehat tanpa bahan pengawet yang nantinya bisa dicicipi secara langsung di akhir presentasi.”
Kalimat tersebut bisa digunakan ketika kamu ingin mempresentasikan produk makanan sehat tanpa bahan pengawet. Cukup mudah bukan ?
Namun, pastikan poin poin yang kamu ingin beritahu sudah tersampaikan dengan jelas kepada penonton. Memberikan estimasi waktu sangat dianjurkan, karena mereka akan lebih suka jika dapat memperkirakan waktu berlangsungnya presentasi.
5. Menyajikan Sebuah Data
Jika presentasi yang kamu sampaikan mengacu pada suatu data atau fakta tertentu, maka cara satu ini bisa kamu pilih untuk membuka forum.
Sebab perlu anda ketahui, bahwa audiens dapat dengan mudah untuk tertarik pada data maupun fakta yang ada di dalam sebuah presentasi. Sehingga menyuguhkan data di awal akan membuatmu mampu menarik perhatian mereka.
Sehingga selama berjalannya presentasi, para penonton yang hadir akan menyimak presentasi yang anda sampaikan.
Ditambah lagi, menyajikan sebuah data atau fakta ini akan memperkuat kesan serius kamu sebagai seorang presenter. Kesan yang mendalam di pandangan penonton pun akan jauh lebih mudah untuk didapat.
Sebagai contoh, kamu ingin mempresentasikan bagaimana cara menjaga kesehatan tubuh agar terhindar dari penyakit diabetes.
Dalam hal ini, kamu bisa membuka presentasi dengan kalimat seperti “Berdasarkan data yang diperoleh dari Kementrian Kesehatan, penyakit diabetes masih menjadi salah satu penyebab kematian dengan jumlah yang cukup tinggi di dalam negeri.”
Tentunya kamu juga harus memastikan bahwa setiap data atau fakta yang disampaikan memang benar adanya, dan tidak melenceng dari topik atau tema presentasi yang hendak kamu sampaikan.
Akan lebih baik bila data yang kamu sampaikan ternyata belum diketahui secara luas oleh audience, agar mereka merasa lebih tertarik untuk mendengarnya lebih lanjut.
Baca juga: Bersiap Hadapi Wawancara Kerja, Berikut 7 Hal Yang Perlu Kamu Lakukan
6. Menggunakan Quote atau Kutipan
Contoh kalimat pembuka presentasi singkat menggunakan Quote seperti, “Bill Gates mengatakan jika seseorang terlahir dalam keadaan miskin itu bukanlah kesalahannya. Namun jika seseorang tersebut mati dalam keadaan miskin, itu adalah kesalahannya. Oleh karena itu, anda berada pada tempat yang tepat untuk mencegah kesalahan tersebut dengan ilmu bisnis mendatangkan sukses.”
Kalimat di atas bisa kamu gunakan apabila tema atau topik presentasi mengacu pada tips tips bisnis untuk meraih kesuksesan, atau yang relevan dengan itu.
Jadi pastikan bahwa kutipan atau quote yang kamu gunakan memang sesuai terhadap isi presentasi yang hendak disampaikan kepada para audience.
Sebaiknya jangan memaksa untuk menggunakan suatu quote apabila memang tidak begitu ada relevansinya, karena itu hanya akan membuat suasana menjadi awkward.
Di samping itu, quote ini tidak melulu harus berasal dari tokoh terkenal karena kamu pun bisa membuatnya sendiri selama hal tersebut menarik untuk didengar dan sesuai dengan topik.
Kendati demikian, memberikan kutipan yang berasal dari tokoh terkenal akan membantu penonton merasa lebih tertarik untuk mendengarkan kelanjutannya.
Pasalnya quote ini tentu jauh lebih meyakinkan, dan secara tidak langsung dapat membantu dalam meningkatkan rasa percaya diri kamu untuk melakukan presentasi.
Itulah beberapa contoh kalimat pembuka presentasi yang bisa kamu gunakan, baik untuk presentasi di kampus maupun di kantor. Pilih cara yang paling kamu kuasai dan sekiranya sesuai dengan topik yang kamu bawakan.
Dengan begitu, tujuan presentasi serta isi di dalamnya akan tersampaikan secara baik kepada para audience yang hadir saat itu.