Pekerjaan, Gaji dan Tugas Admin Kesehatan

Bagaimana Pekerjaan, Gaji dan Tugas Admin Kesehatan? Klinik sebagai fasilitas kesehatan lebih kecil dari rumah sakit tetapi memiliki staf yang hampir sama.

Sebagai aturan, klinik yang lengkap memiliki staf koordinator, staf farmasi, tim medis, dan yang terpenting, staf administrasi.

A. Tentang Admin Kesehatan

Tampaknya sudah banyak ulasan tentang dokter atau apoteker, jadi kali ini kami akan mengulas pekerjaan mengelola admin kesehatan.

Jadi sebenarnya tenaga administrasi di klinik kesehatan hampir sama dengan pekerjaan administrasi di kantor atau tempat lain.

Tentu saja tugas seorang administrator di semua tempat adalah melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan administrasi.

Di klinik kesehatan, pekerjaan administrasi yang dilakukan mungkin tidak jauh berbeda, hanya lebih terkait dengan klinik.

Misalnya, sehubungan dengan klinik yang didefinisikan di atas, petugas administrasi perlu mengetahui peraturan dan undang-undang seputar pengoperasian klinik.

Oh ya, karena ini adalah sektor jasa, berbicara dengan karyawan, dokter, dan pasien adalah pekerjaan yang perlu.

Selain akuntansi dan pengarsipan, tampaknya ada banyak pekerjaan administrasi yang terlibat, jadi untuk membuatnya lebih jelas, baca yang berikut ini.

Baca juga: Pekerjaan, Gaji dan Tugas Relationship Officer

B. Tanggung Jawab dan Tugas Admin Kesehatan

Tentu saja, selain tugas administrasi umum di sekitar klinik, staf administrasi memiliki kewajiban yang tidak kalah beratnya.

Kedua, tugas dan komitmen, harus dikelola sebaik mungkin. Untuk lebih memperjelas pekerjaan dan tugas admin kesehatan, silakan baca daftar berikut:

1. Tugas Admin Kesehatan

Tugas Admin kesehatan untuk membuat jadwal kerja karyawan, memantau anggaran, memelihara catatan pasien, dan sebagainya.

Anda yang ingin menjadi salah satu kandidat yang baik untuk posisi admin kesehatan harus memiliki keterampilan komunikasi tertulis dan verbal yang sangat baik.

Tugas admin kesehatan adalah:

a. Mengelola operasional pelayanan kesehatan

Mengelola operasional pelayanan kesehatan merupakan salah satu tugas admin kesehatan.

Jika suatu pelayanan kesehatan ingin berjalan dengan lancar dan efektif, pelayanan tersebut harus memiliki gagasan dan struktur organisasi yang baik.

Admin kesehatan bertanggung jawab untuk meringkas, memantau dan mengadaptasi ide-ide operasional dari seluruh fasilitas kesehatan.

Administrasi kesehatan mengawasi organisasi dan mengelola fasilitas kesehatan dan kepentingan staf.

Tanggung jawab operasional lainnya termasuk melaksanakan rencana inventarisasi fasilitas kesehatan, menyediakan lingkungan kerja yang aman dan berkualitas, dan mengelola peningkatan teknologi.

Penyempurnaan teknologi ini dapat berupa perangkat lunak, mekanisme pencatatan elektronik, dan lain-lain.

b. Mengelola anggaran keuangan

Tugas Admin Kesehatan yang selanjutnya yaitu mengelola anggaran keuangan.

Kesehatan finansial perusahaan apa pun benar-benar menentukan kesuksesan perusahaan, tidak terkecuali dalam perawatan kesehatan.

Pengelolaan keuangan kesehatan yang sebaik-baiknya sangat terkait dengan kelangsungan klinik, rumah sakit atau puskesmas tempat penyelenggaraan pelayanan kesehatan tersebut beroperasi.

Pengelolaan anggaran keuangan ini menjadi tanggung jawab administrasi kesehatan untuk memahami regulasi biaya operasional.

Tugas admin kesehatan lainnya termasuk mengelola arus kas, memantau utang, mengelola gaji staf, mengevaluasi atau menyetujui anggaran departemen, dan mengawasi pembukuan keuangan.

c. Menulis rekam medis pasien

Rekam medis berisi informasi berharga tentang riwayat medis pasien dan hubungan medis pasien.

Informasi ini berguna bagi pasien dan juga sebagai referensi dokter. Rekam medis sebagai dokumen hukum yang dapat dijadikan sebagai bukti perawatan yang diberikan.

Catatan yang diambil dengan benar dalam percakapan tatap muka dengan dokter dapat membuat perbedaan besar bagi pasien.

Setelah itu, tugas admin kesehatan untuk menulis catatan rekam medis terperinci yang disimpan oleh pasien di layanan kesehatan tempat dia bekerja dengan catatan klinis pasien tersebut.

d. Pemrosesan surat masuk dan surat keluar

Merupakan tugas mutlak bahwa pekerjaan admin tidak jauh dari apa yang disebut surat menyurat.

Ya, admin kesehatan adalah orang yang tugasnya menulis surat keluar dan menulis segala macam surat masuk.

Admin kesehatan tidak juga mengurus surat keluar dan surat masuk, tetapi juga perlu mengarsipkannya agar manajemen dapat dengan mudah memverifikasi informasi yang diperlukan tentang surat masuk dan surat keluar.

e. Ciptakan lingkungan kerja yang aman

Masalah hukum dalam profesi medis penting untuk kelangsungan berdirinya fasilitas kesehatan tersebut.

Suatu pelayanan kesehatan harus mengikuti peraturan perundang-undangan yang berlaku di negara atau wilayah tersebut.

Bagaimanapun, salah satu tugas terpenting admin kesehatan adalah merancang kegiatan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan mengelola risiko.

Tanggung jawab yang terkait dengan pekerjaan ini adalah bahwa admin kesehatan perlu memahami peraturan asuransi kesehatan seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

6. Kelola informasi dan komunikasi

Administrasi layanan kesehatan adalah tentang mengelola informasi dan komunikasi internal antara dokter dan staf.

Admin kesehatan bertindak sebagai penghubung antara dewan direksi, staf klinis, departemen dan petugas kesehatan lainnya.

Admin kesehatan bertanggung jawab untuk mempromosikan dan memelihara jalur komunikasi terbuka yang memungkinkan mekanisme bisnis organisasi untuk bertindak cepat dan efektif.

Perlu diingat bahwa cakupan tanggung jawab pekerjaan cukup besar, oleh karena itu admin kesehatan perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Oleh karena itu, admin kesehatan memiliki peran kunci dalam keberhasilan fasilitas kesehatan, karena menangani operasional semaksimal mungkin.

7. Tugas Admin Kesehatan Lainnya

Tugas Admin Kesehatan lainnya sebagai berikut:

• Berurusan dengan surat menyurat dan telepon
• Meminitor dana yang digunakan dan merekap semua laporan dengan jelas
• Memantau catatan klinis dan suplai kepentingan klinis
• Kelola rekam medis pasien dan jadwalkan untuk diperbarui sesuai dengan kondisi pasien
• Melakukan pengumpulan data, pengarsipan, pengumpulan data atau dokumentasi
• Membuat laporan yang berhubungan dengan administrasi
• Buat jadwal kerja untuk semua karyawan dan pantau kehadiran/absensi
• Berkolaborasi dengan atau mendiskusikan masalah klinis dengan dokter, perawat, staf dan pasien

2. Tanggung Jawab Admin Kesehatan

• Mengetahui dan melakukan rincian tugas admin kesehatan secara lengkap dan benar
• Cari tahu tentang hukum dan peraturan yang berlaku untuk bidang kesehatan dan operasi klinis
• Menginformasikan klinik dan semua staf dan memastikan mereka mematuhi hukum dan peraturan yang ada

Tampaknya tugas dan pekerjaan administrasi kepegawaian memang tidak mudah, bahkan lebih sulit dari pekerjaan administrasi umum yang ada.

Anda tidak hanya harus melakukan semua entri data dan akuntansi seputar administrasi, tetapi Anda juga harus memantau kehadiran karyawan.

Itu juga tidak ditambahkan untuk memahami undang-undang dan peraturan yang berlaku dan untuk memastikan semua karyawan mengetahui dan mematuhinya.

Baca juga: Pekerjaan, Gaji dan Tugas Account Officer

C. Gaji dan Tunjangan Admin Kesehatan

Ketika seseorang menjadi pegawai atau administrator di sebuah klinik kesehatan, upah dan tunjangannya yang diterimanya umumnya cukup tinggi.

Tentu saja besaran gaji dan tunjangan tergantung pada ukuran klinik, area klinik dan lokasi klinik.

Bidang klinis yang dimaksud adalah klinik umum, rumah sakit bersalin, rumah sakit anak dan lain-lain.

Rumah sakit dengan industri sejenis tetapi skala yang berbeda dalam hal gaji, bahkan jika mereka berada di kota yang sama.

Tapi jangan khawatir walaupun kemungkinannya berbeda tapi hal-hal mendasar seperti tunjangan umum dan fasilitas BPJS, THR, uang lembur pasti ada.

Baca juga: Pekerjaan, Gaji dan Tugas General Affair

D. Syarat Umum Menjadi Admin Klinik Kesehatan

Untuk menjadi staf admin kesehatan, persyaratan umum harus dipenuhi. Misalnya pengalaman kerja, tingkat pengajaran dan keterampilan atau kekuatan yang ada.

1. Pendidikan dan Pengalaman

• Sarjana Ilmu Kesehatan atau Sarjana Bisnis dan Kesehatan
• Satu tahun pengalaman profesional di bidang yang sama

2. Skill dan Kemampuan

• Ketahui syarat dan langkah akuntansi
• Dapat menjalankan MS Office
• Mengetahui dan memahami peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di bidang kesehatan dan klinik
• Memahami terminologi klinis yang berhubungan dengan penyakit, obat atau alat yang digunakan

Persyaratan umum yang diminta di atas tampaknya hampir sama dengan persyaratan untuk staf administrasi di bagian lain.

Satu-satunya perbedaan adalah betapa pentingnya mengetahui aturan dan undang-undang seputar operasional klinik.

Oh ya, untuk jenjang mengajar kadang ada juga yang menerima alumni SMK, tergantung kebutuhan klinis.

Baca juga: Pekerjaan, Gaji dan Tugas Finance Staff

Kesimpulan

Jadi staf administrasi, baik di klinik kesehatan atau di tempat lain, tampaknya tidak jauh berbeda.

Baik itu tuntutan pekerjaan, tugas dan kewajiban, gaji juga persyaratan untuk bisa bekerja.

Perbedaannya hanya pada industri yang akan dipelajari, yang mengadaptasi tempat kerja.

Jika anda mengetahui informasi mengenai lowongan kerja di bidang administrasi kesehatan seperti yang telah dijelaskan diatas, saya harap anda akan mendapatkan gambaran mengenai lowongan kerja ini.

Semoga artikel ini bisa benar-benar bermanfaat untuk Anda.