Apa Arti Fresh Graduate? 20+ Tips Pentingnya
Apa Arti Fresh Graduate? Istilah fresh graduate pasti sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar warga, terutama yang berusia produktif.
Istilah fresh graduate biasanya kita jumpai dalam percakapan sehari-hari dan sering menjadi bahan pembicaraan di media sosial.
Meskipun demikian, istilah fresh graduate sebenarnya dalam bahasa Indonesia itu masih banyak orang yang belum memahaminya.
Ya, istilah fresh graduate berasal dari bahasa asing, yaitu bahasa Inggris.
Jadi wajar saja kalau banyak yang belum paham arti fresh graduate dalam bahasa Indonesia.
Bagaimanapun, karena telah menjadi kata umum dan sering menjadi bahan pembicaraan, penting untuk mengetahui arti sebenarnya dari fresh graduate.
Table of Contents
Arti Fresh Graduate
Apa itu fresh graduate? Fresh Graduate adalah lulusan perguruan tinggi S1, D3 atau D4 tanpa pengalaman kerja. Mereka adalah lulusan baru yang akan memasuki dunia kerja.
Lulusan baru umumnya kurang percaya diri dan kebingungan saat mereka memasuki dunia kerja.
Mereka takut dianggap tidak menarik karena kurangnya pengalaman. Langkah pertama yang perlu dilakukan fresh graduate adalah membuat CV yang baik dan mendapatkan perhatian dari perusahaan.
Pengalaman yang Anda peroleh selama studi dan keterampilan yang Anda bawa tentunya akan berguna untuk pekerjaan yang Anda lamar.
Tidak ada alasan untuk kurang percaya diri atau berkecil hati, berikut adalah beberapa keuntungan dari lulusan baru yang secara alami akan berada dalam diri Anda.
Arti Fresh Graduate dalam Bahasa Indonesia
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, istilah fresh graduate berasal dari gabungan dua kata dalam bahasa Inggris.
Ada dua kata dalam istilah ini, yaitu fresh yang berarti segar atau baru, dan graduate yang berarti lulusan.
Jadi, secara harfiah menerjemahkan “fresh graduate” berarti “lulusan baru” dalam bahasa Indonesia.
Arti Fresh Graduate secara Umum
Dalam percakapan sehari-hari, istilah fresh graduate sering digunakan untuk menyebut seseorang yang baru saja lulus kuliah dan sedang mencari pekerjaan.
Oleh karena itu, fresh graduate sering diartikan sebagai seseorang yang baru pertama kali mencari pekerjaan setelah lulus kuliah.
Namun ternyata fresh graduate bukan hanya itu saja, tidak semua lulusan yang sedang mencari pekerjaan pertama bisa dikatakan fresh graduate.
Ada batas waktu atau tahun sebagai fresh graduate.
Berapa Tahun dikatakan Fresh Graduate?
Arti Fresh Graduate bagi mereka yang lulus antara 1 dan 2 tahun setelah kelulusan. Jadi kalau sudah lebih dari dua tahun, maka tidak bisa dilihat sebagai fresh graduate lagi.
Juga, baca penjelasan dibawah ini yang sesuai untuk Fresh Graduate.
Baca juga: Alasan Sulit Mendapatkan Pekerjaan, Fresh Graduate Harus Tahu
Tips Memilih Pekerjaan Bagi Fresh Graduate
Beberapa fresh graduate memang memiliki ambisi dan impian tentang pekerjaan yang mereka inginkan. Akan tetapi, sering kali lowongan yang tersedia tidak sesuai dari segi tugas atau salary yang ditawarkan.
Olah karena itu, tidak jarang para lulusan baru ini salah memilih profesi dan berakhir dengan terpaksa dalam lingkungan tersebut. Ada baiknya anda memperhatikan tips memilih pekerjaan yang tepat pada ulasan berikut ini agar sesuai dengan skill yang anda miliki.
1. Minat dan Kemampuan
Kemampuan yang dimiliki memang menjadi salah satu penunjang anda dalam bekerja dan tentu saja menjadi pertimbangan yang penting saat memilih profesi.
Hal ini sangat penting diketahui karena bekerja tanpa kemampuan tentu akan menyulitkan anda selama prosesnya.
Seorang kandidat karyawan tentu juga dilihat dari kemampuan dan pengalaman yang relevan dengan posisi tersebut. Hal ini menjadi pertimbangan karena berhubungan dengan kualitas kerja.
Tidak hanya kemampuan, anda juga harus memiliki minat di bidang tersebut. Kemampuan yang anda miliki tidak ada artinya jika tidak diimbangi dengan keinginan dalam bekerja.
Seseorang dapat berkembang jika minat dalam suatu bidang pekerjaan. Jika tidak ada minat, anda akan kesulitan dan bermasalah saat bekerja.
Tentu saja dampaknya sangat panjang dan buruk, salah satu contohnya kejiwaan yang berujung stres dan kualitas kerja yang buruk atau tidak meningkat.
2. Suasana di Tempat Kerja
Jika anda sudah bekerja, waktu yang banyak dihabiskan tentu di lokasi kerja. Oleh karena itu, sangat penting memiliki suasana yang nyaman di tempat kerja.
Tips memilih pekerjaan satu ini dapat membuat anda lebih nyaman saat bekerja dan tentu hasil yang diperoleh lebih maksimal.
Tidak hanya tempat yang nyaman, anda juga harus memiliki teman yang bersahabat di tempat kerja. Itulah kunci kenyamanan di tempat kerja yang harus anda perhatikan dengan baik.
Selain memiliki tempat kerja yang nyaman, komunikasi di tempat baru tersebut juga harus anda bangun dengan baik. Kunci menemukan kenyamanan tentu dapat berkomunikasi dengan baik, seperti antar teman ataupun dengan atasan.
Alasan memilih profesi atau bertahan di suatu lokasi kerja harus memperhatikan tiga hal penting tersebut. Jika anda merasa tidak nyaman, maka sering kali merasa tertekan dan pekerjaan yang dilakukan menjadi kurang maksimal.
3. Gaji yang Diperoleh
Setiap orang tentu ingin pekerjaan yang layak dengan gaji yang cukup tinggi karena di masa ini kebutuhan terus bertambah dan harganya pun tidak murah.
Oleh karena itu, banyak orang yang terlena dengan pekerjaan yang digaji dengan nominal cukup besar. Akan tetapi, anda juga harus menyadari bahwa gaji yang tinggi juga diimbangi dengan risiko dan tanggung jawab yang besar.
Banyak orang yang tidak menyadarinya, sehingga menyesal dengan pilihannya saat itu.
Pada saat kali pertama masuk kerja, perhatikan penawaran gaji yang diberikan, tugas dan risiko yang harus dihadapi agar siap sejak awal. Pastikan gaji yang diterima sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan yang anda miliki.
Tips memilih pekerjaan satu ini menuntut anda memiliki kualifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan, sehingga anda akan memeroleh hak yang sesuai. Di era milenial ini banyak sekali soft skill yang dapat anda asah agar memenuhi suatu posisi di perusahaan tersebut.
4. Stabilitas Pekerjaan
Memerhatikan stabilitas pekerjaan memang sangat penting sebelum bekerja di suatu posisi. Pastikan anda telah mempelajari sektor bisnis yang terus bertahan bahkan dalam jangka waktu yang cukup panjang.
Hal ini selaras dengan kebutuhan masyarakat yang terus ada dari zaman ke zaman, sehingga perusahaan yang anda pilih tidak akan koleps. Selain itu, hal ini juga sangat penting agar anda tidak mengalami PHK karena perusahaan tersebut tidak lagi eksis atau dibutuhkan.
Tidak ada perusahaan yang dapat diprediksi akan bertahan berapa lama, tetapi anda dapat meminimalisasi dan memperkirakan mengenai jangka waktunya.
Dengan begitu, kondisi dan masa depan anda di perusahaan itu dapat terjamin hingga beberapa waktu atau tahun ke depan.
Dari tips memilih pekerjaan satu ini, anda juga diminta untuk juga melihat stabilitas perusahaan. Tidak hanya berfokus pada gaji besar yang ditawarkan serta minat yang dimiliki.
5. Pengembangan Diri
Setiap orang tentu ingin berkembang agar menjadi pribadi yang lebih baik. Hal inilah yang harus menjadi pertimbangan anda dan tidak sembarangan dalam memilih perusahaan.
Tidak semua perusahaan menyediakan training atau pengembangan diri kepada calon pegawai. Jika anda menemukan perusahaan yang memberikan kesempatan itu, maka menjadi suatu hal yang menguntungkan. Akan tetapi, hal itu juga harus diimbangi dengan rasa ingin berkembang dari diri sendiri.
Pada waktu awal, anda telah diberi training untuk menjajaki tuntutan dari perusahan dan skill yang harus dimiliki. Setelah itu, tentu harus diimbangi dengan rasa ingin belajar yang terus menerus.
Sikap inilah yang membuat anda terus belajar, sehingga tips memilih pekerjaan ini menjadi sangat penting karena perusahaan memberikan wadah bagi karyawan untuk menjadi lebih baik.
Informasi inilah yang harus anda dapatkan secara detail, sehingga tidak menyesal di kemudian hari.
6. Pahami Aturan Kerja yang Ditetapkan
Setiap perusahaan memiliki aturan atau otonomi untuk mengatur karyawannya. Oleh sebab itu, sangat penting bagi anda untuk memahaminya sebelum menerima pekerjaan tersebut.
Ada kemungkinan beberapa kebijakan tidak selaras dengan anda, sehingga harus mulai adaptasi.
Akan tetapi, hal itu dapat diatasi dengan mengetahui aturan yang berlaku dan tentukan apakah anda dapat bekerja di tempat itu. Perhatikan aturan kerja, seperti jadwal kerja, cuti yang ada, dan lain lain.
7. Reputasi Perusahaan
Sering kali poin ini diabaikan karena banyak yang beranggapan bahwa reputasi tidak penting.
Di era ini setiap orang membutuhkan reputasi yang baik, begitu pula dengan perusahaan tempat anda bekerja. Reputasi yang baik dapat menunjang seluruh karyawan yang bekerja di sana.
Tidak hanya itu, perusahaan dengan reputasi baik dapat menunjang anda berkembang, bahkan anda juga akan memiliki berbagai pengalaman dan kesempatan kerja yang lebih luas.
Pekerjaan anda saat ini juga menunjang CV anda untuk bekerja di jenjang yang lebih tinggi, sehingga nilai plus dari perusahaan bereputasi tinggi ini sangat tinggi.
Dari segi rasa percaya diri juga menjadi lebih tinggi. Melalui tips memilih pekerjaan ini, anda harus mulai mencari tahu reputasi perusahaan yang anda lamar agar mendapatkan kesempatan berkarir yang lebih baik. Informasi tersebut dapat anda peroleh dari profil perusahaan, review di internet, atau lainnya.
Memiliki ambisi untuk suatu jabatan atau profesi memang sangat penting agar anda memiliki target yang ingin dicapai. Akan tetapi, beberapa hal memang tidak sesuai dengan keinginan atau dihadapkan pada pilihan yang sulit.
Memilih suatu pekerjaan, sebaiknya melihat beberapa hal seperti minat dan kemampuan, suasana di tempat kerja, gaji yang diperoleh, stabilitas pekerjaan, pengembangan diri, pahami aturan kerja yang berlaku, dan reputasi perusahaan.
Baca juga: Pengalaman Menjadi Volunteer Bagus untuk Fresh Graduate
Cara Mudah Dapat Kerja untuk Fresh Graduate
Bersaing dalam mendapatkan lapangan pekerjaan, memang bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Terutama bagi pencari kerja yang baru saja lulus sekolah atau istilahnya fresh graduate.
Hal ini dikarenakan para fresh graduate dianggap belum memiliki pengalaman, sedangkan perusahaan mencari yang berpengalaman. Untuk itu, fresh graduate membutuhkan tips mencari kerja. Yuk simak tips tersebut dalam ulasan ini.
1. Jangan Terburu Buru
Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan agar bisa mendapatkan kerja setelah lulus sekolah ialah jangan terburu buru. Sebab orang yang terburu buru, biasanya justru tidak akan fokus dengan apa yang ingin dicapai.
Untuk itu, ada baiknya bersikap tenang dan persiapkan semua dengan baik, mulai dari surat lamaran, CV, serta dokumen pendukung lain. Jika kamu menemukan lowongan yang tepat dan sesuai kriteria, jangan buru buru mengirim lamaran.
Memang tidak ada salahnya mencoba, tetapi akan jauh lebih baik jika lamaran tersebut disiapkan dengan matang.
Sehingga nanti, perusahaan juga akan mempertimbangkan dengan baik lamaran yang telah dimasukkan. Hal yang dikerjakan dengan buru buru, maka akan terlihat berantakan dan tidak rapi.
Selain persiapkan dokumen dengan lengkap, jangan lupa untuk mencari informasi terlebih dulu mengenai perusahaan tersebut. Dengan begitu, kamu akan lebih yakin ingin melamar di tempat itu.
2. Perbaiki CV
Curriculum Vitae atau lebih dikenal dengan CV adalah bagian penting yang tidak boleh disepelekan dan dilewatkan dalam tips mencari kerja ini.
Pasalnya, CV ini nantinya akan berisikan mengenai data diri lengkap, pendidikan, keahlian, pengalaman, dan prestasi. Biar lebih menarik, ada baiknya CV ini lebih padat dan didesain sebaik mungkin.
Tidak ada salahnya membuat CV sekreatif mungkin, dengan begitu perusahaan akan melihat usaha kamu dalam melamar kerja.
Dengan memiliki CV yang lebih baik dan disiapkan dengan sebaik mungkin, maka akan ada kemungkinan bisa dipanggil untuk tahap selanjutnya karena perusahaan tertarik dengan CV tersebut.
Selain itu, perlu diketahui bahwa CV yang baik juga dapat menjelaskan bagaimana kepribadian dan keahlian yang kamu miliki. Sehingga, tidak mengherankan jika CV dianggap penting di dunia kerja.
3. Ikut Job Fair
Agar cepat dan mudah mendapatkan pekerjaan, maka sering sering update dan mengikuti job fair. Pasalnya di acara tersebut, biasanya akan ada banyak peluang kerja dengan bidang dan bagian yang berbeda beda.
Akan tetapi persaingan di job fair ini akan menjadi lebih berat, sebab ada banyak pelamar yang juga menggunakan cara tersebut. Untuk itu ikuti tips mencari kerja ini, yakni jangan minder dan patah semangat.
Di acara job fair ini, kamu juga sekalian bisa mencari informasi tentang kualifikasi apa aja yang dibutuhkan agar bisa diterima di perusahaan. Selain itu mungkin saja juga bisa bertemu dengan kenalan baru, sehingga bisa membuat jaringan menjadi lebih luas dan besar.
Jika datang ke job fair, jangan lupa untuk membawa surat lamaran beserta dokumen pendukung lain untuk melamar kerja. Di acara tersebut jangan hanya satu perusahaan saja, Lebih banyak lebih bagus. Tak ada salahnya untuk mencoba, bukan?
4. Kirim Lamaran Lewat Email
Di era yang serba digital ini, sudah banyak perusahaan yang menggunakan email sebagai salah satu sarana lamaran kerja.
Kirim email, biasanya juga digunakan oleh perusahaan untuk menyeleksi pelamar. Yang mana dengan melihat bagaimana tata cara pelamar tersebut mengirimkan lamaran kerja.
Biasanya yang dilihat oleh perusahaan dari lamaran lewat email adalah alamat email, subject email, isi body email, dan lampiran email.
Dalam alamat email, maka akan dilihat apakah nama email tersebut profesional atau tidak. Kemudian untuk subject email, ada baiknya diisi dan jangan sampai dikosongi.
Sebab perusahaan biasanya sudah mencantumkan subject email pada lowongan pekerjaan yang mereka sebarkan. Sedangkan untuk isi body email, maka bisa diisi dengan ucapan pengantar lamaran dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
5. Perbanyak Portofolio
Tips mencari kerja yang perlu diketahui oleh fresh graduate selanjutnya adalah, perbanyak portofolio. Pasalnya, portofolio juga penting dan harus dipersiapkan untuk dapat dijadikan bahan pertimbangan dari calon perusahaan.
Dari hal ini, perusahaan juga bisa menilai keahlian yang dimiliki pelamar apakah sesuai dengan bidang yang dikerjakan atau tidak. Memperbanyak portofolio juga baik untuk mengasah kemampuan yang dimiliki agar lebih ahli.
6. Manfaatkan website Lokal dan Media Sosial
Lowongan kerja biasanya juga akan diinformasikan perusahaan di banyak website lowongan pekerjaan dan juga sosial media, seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan juga group Whatsapp.
Setiap harinya pasti akan ada banyak perusahaan yang memasang lowongan pekerjaan. Untuk itu, selalu update dan kunjungi website lokal ataupun media sosial. Jangan lupa untuk aktif mencari informasi seputar lowongan kerja.
Biasanya di sosial media seperti Instagram atau Twitter akan ada akun yang khusus memposting lowongan kerja.
Sedangkan di Facebook, maka bisa memanfaatkan komunitas dan group yang di dalamnya sering membahas dan membagikan informasi seputar lowongan kerja.
Dengan demikian, tips mencari kerja agar cepat mendapatkan pekerjaan impian adalah memanfaatkan adanya website dan media sosial.
7. Tunjukkan Keahlian yang Dimiliki
Perusahaan akan tertarik ketika mengetahui keahlian yang dimiliki oleh para pelamarnya. Untuk itu, agar cepat mendapatkan pekerjaan jangan sampai lupa dalam mencantumkan keahlian apa yang kamu miliki pada bagian CV ataupun perkenalan diri.
Pasalnya dengan mencantumkan keahlian, bisa menjadi langkah awal yang bagus agar dilirik oleh perusahaan. Perusahaan tak segan segan lho melewati CV yang tidak mencantumkan kelebihan apa yang dimiliki oleh pelamar.
Selain itu, perusahaan akan lebih mempertimbangkan CV pelamar yang memiliki keahlian unik dalam pekerjaan. Apalagi jika keahlian tersebut dapat membantu produktivitas kamu saat bekerja.
Bisa saja setelah mengirim lamaran kerja, kamu langsung mendapatkan panggilan dari perusahaan di tahap selanjutnya. Jadi, sebaiknya isi dengan benar CV dan jangan sampai lupa tidak mencantumkan keahlian yang dimiliki.
8. Perluas Jaringan
Jika ingin cepat mendapat pekerjaan setelah lulus sekolah, maka tips mencari kerja yang tepat adalah memperluas jaringan pertemanan. Untuk itu, jangan malu bertanya kepada teman, saudara, atau kerabat mengenai lowongan kerja untuk fresh graduate.
Pasalnya dengan cara ini, akan bisa mendapatkan informasi lowongan yang lebih beragam dan banyak. Mungkin saja salah satu lowongan tersebut sesuai dengan yang dicari. Selain itu, jangan lupa juga minta bantuan alumni yang sudah bekerja.
Itulah beberapa tips yang diperlukan oleh para fresh graduate yang ingin segera mendapatkan pekerjaan. Seperti yang diketahui bahwa mencari pekerjaan tidaklah semudah membalik telapak tangan, apalagi untuk para fresh graduate.
Untuk itu, diharapkan dengan adanya ulasan ini bisa membantu para fresh graduate dalam menghadapi ketatnya persaingan di dunia pencari kerja. Selamat mencoba dan semoga sukses!
Baca juga: 8 Kemampuan Yang Wajib Dimiliki Fresh Graduate, Agar Tidak Nganggur Lebih Lama
Nilai Tambah Menjadi Fresh Graduate
Sebagai fresh graduate yang baru saja lulus, mereka membawa semangat yang tinggi dan motivasi yang kuat untuk memulai karir yang cemerlang.
Berikut adalah beberapa keuntungan dari fresh graduate di tempat kerja.
1. Memiliki suasana hati yang baik
Seorang fresh graduate akan menemukan beberapa hal baru yang tidak ditemukan dan diberikan di bangku kuliah.
Itulah sebabnya mereka berani memasuki dunia kerja dengan penuh semangat. Anda aktif bertanya dan mengenal job desk yang akan dilaksanakan.
2. Memiliki tekad yang tinggi untuk berkembang
Selain itu, fresh graduate memiliki keinginan untuk berkembang dan berimprovisasi lebih baik lagi.
Mereka mendengarkan saran dari bos atau tutor mereka dan kemudian berimprovisasi untuk menjadi orang yang lebih baik lagi.
Fresh graduate terbuka untuk mencari saran yang sesuai dengan pekerjaan perusahaan sehingga dia dapat melakukan pekerjaannya dengan baik.
3. Ambisius
Ini telah mengubah beberapa fresh graduate menjadi individu yang ambisius melalui tingkat antusiasme dan tekad mereka yang tinggi untuk maju.
Anda memiliki motivasi yang kuat untuk maju dan mencoba melakukan pekerjaan dengan baik.
Seorang fresh graduate siap menghadapi rintangan baru dengan ide dan gagasannya yang menawan.
4. Pemikiran Masih “Segar”
Fresh graduate tentu memiliki pemikiran yang segar dan inovatif. Mereka baru saja lulus kuliah sehingga pemikiran yang mereka terima dari kursi kuliah dibawa ke dunia kerja untuk menghasilkan berbagai inovasi terbaru.
5. Mengetahui Teknologi saat ini dan Up to Date
Media sosial kini menjadi pilihan sebagian kaum milenial untuk bersosialisasi, membaca beberapa berita terbaru dan tentunya browsing web.
Mereka dinilai lebih up to date dengan informasi terkini, teknologi dan berbagai jenis informasi yang baru saja keluar.
Dengan itu, tentunya beberapa fresh graduate akan berdampak positif bagi perusahaan untuk terus berkembang dan mengikuti perkembangan zaman.
Baca juga: 8 Lowongan Pekerjaan Fresh Graduate Yang Paling Populer dan Untuk Semua Jurusan
Pekerjaan yang Tepat untuk Fresh Graduate
Umumnya, fresh graduate mencari pekerjaan yang sesuai dengan program studi mereka saat ini.
Namun, beberapa orang sering melakukan pencarian di luar jurusan mereka untuk menemukan semangat yang mereka miliki.
Pekerjaan -perkerjaan berikut ini cocok untuk fresh graduate:
1. Content Writer
Tugas Content Writer adalah menghasilkan karya tulis baik berupa kreasi fiksi (novel, cerpen, puisi) maupun nonfiksi (karya ilmiah, makalah, majalah, artikel).
Untuk tugas, tema atau kreasi yang Anda buat umumnya harus mengikuti tema perusahaan atau tren saat ini.
Content Writer sekarang menjadi tugas yang sering dituntut oleh berbagai platform digital.
Penulis bertanggung jawab untuk mengelola konten web, membuat konten perusahaan, menulis informasi tentang konten deskripsi produk yang ditawarkan oleh perusahaan.
2. Desainer Grafis
Desain grafis adalah pekerjaan yang berasal dari keahlian atau kemampuan seseorang.
Dalam berkarir sebagai desainer grafis, mereka membuat contoh, deskripsi, foto, grafik untuk media, penerbit atau persyaratan khusus yang diminta oleh pelanggan.
Seorang desainer grafis bertanggung jawab atas desain untuk memenuhi kebutuhan klien. Anda harus menyampaikan atau menciptakan kreasi yang memikat dan unik.
3. HRD
HRD adalah orang yang mengurus sumber daya manusia di perusahaan. Mereka bekerja untuk merekrut karyawan, memantau kinerja karyawan, pengembangan karyawan, penggajian, dan mengelola tunjangan karyawan.
4. Social Media Specialist
Social Media Specialist adalah spesialis karir yang bertanggung jawab untuk merencanakan, membuat, dan menciptakan taktik yang akan diterapkan ke beberapa pusat media sosial dari suatu organisasi.
Seorang spesialis media sosial perlu memahami bagaimana menyesuaikan konten untuk setiap jenis media sosial.
Arah dari pembuatan konten ini adalah untuk meningkatkan brand awareness, meningkatkan pemasaran online dan kembali meningkatkan angka pemasaran perusahaan.
5. Pegawai Bank
Pegawai bank merupakan pekerjaan yang sering dicari oleh para fresh graduate karena persyaratannya yaitu lulusan Sarjana (S1), Diplom 3 (D3) atau Diplom 4 (D4) yang belum memiliki pengalaman profesional.
Lowongan yang biasanya diiklankan adalah program MT/development program untuk posisi umum dan spesialis.
Sekian penjelasan mengenai Apa Arti Fresh Graduate? 20+ Tips Pentingnya, semoga bermanfaat.