Hard Skill Adalah: Contoh dan Fungsinya

Hard Skill Adalah: Contoh dan Fungsinya | Hard skill sangat dibutuhkan dan dibutuhkan oleh karyawan ketika mereka berencana untuk melakukan serangkaian pekerjaan mendasar untuk mencapai arah pekerjaannya, yang biasanya diperoleh dan dilakukan melalui kegiatan atau pengalaman pelatihan tertentu.

Apa itu Hard Skill? Hard Skill Adalah…

Pengertian hard skill adalah keterampilan yang dapat dipelajari yang diperoleh dan ditingkatkan melalui latihan, pengulangan, dan pendidikan.

Hard skill menjadi penting karena dapat meningkatkan produktivitas dan efektifitas karyawan, serta meningkatkan kepuasan karyawan.

Hard skill adalah bagian dari seperangkat keterampilan yang diperlukan untuk suatu tugas. Hard Skill sebagai kemampuan yang dibutuhkan seseorang untuk berhasil melakukan suatu tugas.

Hard Skill dapat diperoleh melalui program pendidikan dan pelatihan resmi, termasuk kuliah, magang, pelatihan jangka pendek, pelatihan online dan program sertifikasi, dan pelatihan di tempat kerja.

Namun, jika hanya hard skill, perusahaan tidak akan berhasil, sehingga perlu karyawan yang memiliki skill lain, seperti soft skill yang berperan dalam kepuasan pelanggan.

Dalam bisnis, hard skill adalah sesuatu yang sering kali mengarah pada beberapa model akuntansi dan keuangan dasar.

Dalam arti yang lebih luas, memahami hard skill dapat mengarah pada penguasaan pekerjaan yang kompleks.

Kefasihan dalam bahasa, kemahiran dalam Photoshop atau PowerPoint, atau keterampilan pertukangan adalah semua hard skill yang dapat dikuasai dan ditingkatkan dengan latihan.

Perusahaan dan perekrut sering mencari keterampilan ini dalam daftar CV calon karyawan.

Setiap hard skill yang dimiliki seseorang dibuktikan dengan sertifikat, gelar, atau kualifikasi lain yang menunjukkan tingkat pencapaiannya.

Apa Contoh Hard Skill yang Dibutuhkan Perusahaan? Selain soft skill, ternyata kamu juga wajib untuk memiliki hard skill guna bekal dalam dunia kerja.

Seiring dengan berjalannya waktu, baik itu karyawan yang ingin naik gaji maupun fresh graduate harus meng upgrade hard skill yang ada pada dirinya.

Fungsi Hard Skill dalam Pengembangan Bisnis

Tentu saja, untuk meningkatkan bisnis perusahaan, dibutuhkan keterampilan dan hard skill.

Semua pekerjaan dalam bisnis dengan sebagian besar posisi profesional membutuhkan hard skill.

Sebagai pemilik bisnis atau perusahaan, Anda perlu memilih karyawan yang memiliki hard skill yang baik.

Ini akan memungkinkan perusahaan untuk berkembang lebih baik dan menghasilkan banyak pendapatan perusahaan.

Perusahaan akan berjalan jika ada beberapa orang dalam perusahaan yang memiliki hard skill sesuai dengan bidang usaha yang akan dikembangkan.

Tanpa hard skill yang baik dari karyawan, bisnis bisa menjadi tidak sehat. Bisa karena hasil produksi yang buruk atau di wilayah pemasaran yang tidak berkembang bisnisnya.

Perusahaan desain grafis, perusahaan teknologi atau perusahaan yang memproduksi bahan makanan.

Misalnya, perusahaan dalam produksi makanan membutuhkan karyawan yang memiliki hard skill yang sama tergantung pada industri yang dibutuhkan. Seperti operator mesin produksi.

Contoh Hard Skill yang Dibutuhkan dalam Dunia Kerja

Lalu sebenarnya hard skill yang dibutuhkan perusahaan itu apa saja? penasaran? berikut ulasannya untuk kamu.

1. Kecakapan dalam Hal Komunikasi

Komunikasi sudah menjadi hal yang wajib kamu miliki jika ingin berkecimpung dalam dunia kerja, terlebih jika masuk perusahaan ternama.

Pada dasarnya komunikasi masuk dalam ranah kemampuan soft skill, akan tetapi interpretasi nyata dari bagaimana caramu dalam komunikasi itu termasuk hard skill.

Jika kamu mempunyai kemampuan dalam komunikasi yang baik, maka perusahaan akan membutuhkan sosokmu disana. Sebab kemampuan ini adalah skill bawaan yang nantinya hanya akan dimiliki oleh beberapa orang saja.

Contoh dari hard skill dalam bidang komunikasi yang wajib kamu ketahui adalah copywriting, PR, penguasaan bahasa asing, konten kreator, dan lainnya.

Dengan berbagai kemampuan yang ditawarkan dalam bidang komunikasi tersebut, sangat dibutuhkan oleh perusahaan untuk tujuan mempromosikan produk, seles, menjalin kerja sama dengan tempat lain dan sebagainya.

Apalagi jika kamu sudah bekerja dengan iklim perusahaan yang terus bergerak cepat, maka komunikasi akan sangat di berguna.

Contoh hard skill komunikasi adalah:

• Bahasa asing
• Komunikasi digital
• Copywriting

2. Kemampuan dalam Teknologi Komputer

Hard skill yang dibutuhkan selanjutnya adalah berkaitan dengan device dan gadget. Bila berbicara persoalan komputer, pastinya ranah yang akan dibahas akan sangat luas.

Apalagi di masa sekarang ini semua orang sudah mulai melek akan teknologi. Sehingga akan semakin banyak peluang bagi kamu untuk direkrut perusahaan.

Umumnya pihak perusahaan tidak hanya membutuhkan calon karyawan yang hanya paham terkait cara mengoperasikan komputer secara basic, melainkan lebih dari itu.

Diantaranya monitoring server, pemrograman dan juga web development, media sosial, tabel pivot, penggunaan soft office, teknisi komputer dan jaringan, serta masih banyak yang lainnya.

Contoh hard skill kemampuan teknologi komputer adalah sebagai berikut:

• Microsoft office suite
• Media sosial
• Html
• Analisis
• Tabel pivot

3. Skill dalam Analisis Data

Ada beberapa perusahaan yang memang menggabungkan antara bidang analisis data dengan riset penelitian, namun pada kenyataan kedua hal ini memiliki perbedaan.

Jika kamu memiliki kemampuan yang dibutuhkan dalam dunia kerja yang satu ini, maka akan sangat berguna untuk mengumpulkan informasi, data, serta menganalisisnya untuk dijadikan patokan standar kerja bagi perusahaan.

Wajib untuk kamu ketahui, berbagai kemampuan hard skill yang ada harus dimiliki dalam analisis data meliputi data research, mining, presentation, engineering, resource management, manajemen database dan masih banyak yang lainnya.

Jika memiliki hard skill tersebut, maka akan memudahkan untuk di terima di perusahaan yang kamu impikan.

Contoh hard skill analisis data adalah:

• Data mining
• Data presentation
• Resource management
• Data engineering
• Database management
• Semua yang menggunakan data untuk mengeksplorasi masalah atau membuat keputusan

4. Skill Marketing dan Promotion

Asal kamu tahu, bahwa hard skill yang dibutuhkan dalam dunia kerja yang satu ini bukan hanya sekedar menjadi seorang salesman yang mungkin selama ini kita kenal.

Akan tetapi lebih dari itu. Apalagi jika pihak perusahaan besar, umumnya susunan karyawannya akan memiliki beberapa sub bidang yang cukup banyak.

Penting untuk dipahami, biasanya pihak perusahaan tidak hanya membutuhkan kemampuan komunikasi saja, akan tetapi juga berbagai pemahaman akan sisi psikologi individu, terutama konsumen.

Berikut ini ada beberapa hard skill yang ada dalam dunia promosi dan marketing. Mulai dari offline marketing, SEO, SEM, data analytics, content creator dan masih banyak yang lainnya.

Contoh hard skill marketing yaitu:

• Search engine optimization (SEO)
• Search engine marketing (SEM)
• Marketing campaign management
• Google analytics
• Content management systems (CMS), seperti wordpress

5. Kemampuan Dalam Hal Manajemen Keuangan

Apabila kamu termasuk salah satu mahasiswa lulusan ekonomi, maka tentunya saat menyelesaikan studi akan dibekali dengan berbagai kemampuan salah satunya mengelola keuangan.

Contoh hard skill yang dibutuhkan perusahaan dalam hal manajemen keuangan diantaranya analisis data, akuntansi, konsultan bisnis, dan juga actuarial.

6. Kemampuan Desain Digital

Bentuk hard skill selanjutnya yang kamu siapkan jika ingin berkecimpung dalam perusahaan adalah keterampilan dalam desain digital.

Pada bagian ini, kamu akan dituntut untuk memiliki kreatifitas yang tinggi. Dan umumnya mendesain adalah sebuah hard skill alami yang hanya akan dimiliki oleh mereka yang mempunyai bakat saja.

Biasanya hampir semua yang masuk dalam dunia pendidikan dan pelatihan desain adalah mereka yang memang mempunyai cikal bakal skill yang bagus.

Maka dari itu jika kamu mempunyai keterampilan jangan di sia-siakan, karena di masa sekarang ini akan sangat dibutuhkan.

Lalu hard skill yang ada dalam dunia desain digital itu apa saja? jadi yang dibutuhkan oleh perusahaan terkait skill desain digital adalah mulai dari riset dan pengaplikasian user experience, pembuatan konten promosi yang terdiri dari banner, baliho, infografis, poster dan lainnya.

Dan skill yang terakhir adalah pengembangan user interface yang website ataupun aplikasi.

Contoh hard skill desain digital adalah sebagai berikut:

• User interface (UI)
• design User experience (UX) design
• Adobe creative suite (photoshop, indesign, dll.)
• Digital product design software, seperti invision dan zeppelin

7. Lisensi Mengemudi

Dari sekian banyak profesi, baik dalam perkantoran ataupun pekerja lapangan, maka sangat penting untuk tetap memiliki lisensi mengemudi. Mulai dari SIM A dan juga C.

Mungkin sebagian besar akan menganggap hal seperti itu sangatlah sepele, akan tetapi dalam case tertentu bisa menjadi pembeda antara kamu dan juga karyawan.

8. Sertifikasi dan Lisensi

Meskipun ini belum tentu hard skill, sertifikasi, dan lisensi untuk menunjukkan kepada calon pemberi kerja jika Anda memiliki keterampilan yang Anda cari.

Jika Anda memiliki informasi tentang pekerjaan atau industri yang Anda lamar, Anda harus selalu mencantumkannya dengan jelas di CV Anda.

Beberapa jenis sertifikasi dan lisensi biasanya dihitung sebagai hard skill:

• Learning management systems, seperti blackboard, canvas
• Data management systems, seperti colleague
• Lisensi terkait perawatan kesehatan
• Sertifikat, penghargaan, lencana yang diakui industri

9. Manajemen Proyek

Manajemen proyek adalah karir yang mencakup berbagai industri, termasuk teknologi informasi, perawatan kesehatan, dan konstruksi.

Dengan demikian, keterampilan manajemen proyek menjadi sangat berharga bagi banyak profesional bisnis.

Contoh hard skill dari manajemen proyek keras meliputi:

• Agile methodologies, seperti scrum
• Project management software, seperti trello and zoho

10. Cloud Computing

Seiring dengan perubahan teknologi jaringan dan internet, semakin banyak perusahaan yang beralih ke Cloud Computing sebagai solusi yang nyaman untuk penyimpanan dan pengelolaan data.

Itu berarti orang-orang yang memiliki keterampilan untuk membangun dan memelihara jaringan cloud sangat disukai.

Berikut adalah contoh hard skill yang dicari perusahaan saat mempekerjakan profesional Cloud Computing:

• Cloud architecture
• Storage and data management
• Networking communication
• Cloud middleware technologies
• Cloud applications, seperti JSON, REST, dan RPC

11. Developer Seluler dan Situs Web

Beberapa situs web baru dibuat setiap detik, dan lebih dari 6.000 program khusus Android diluncurkan di perangkat seluler setiap hari pada kuartal pertama tahun 2018.

Semua situs web dan program ini hanya dapat dibuat oleh beberapa orang dengan keterampilan developer seluler dan situs web yang diperlukan.

Berikut adalah contoh hard skill yang Anda butuhkan untuk menjadi pengembang yang sukses:

• Software revision control systems
• Android development
• Ios app development
• Web architecture and development framework
• Angular and node apps

12. Network Structure & Security

Data perusahaan sangat berharga, jika data sensitif bocor atau dibajak karena keamanan jaringan yang salah dapat merugikan perusahaan hingga jutaan rupiah.

Pakar TI dengan pengetahuan perlindungan data lebih dibutuhkan dari sebelumnya. Jadi melindungi data perusahaan tidak mudah, Anda perlu mempelajari contoh hard skill network structure dan security berikut ini:

• Algoritma enkripsi
• Sistem otentikasi
• Risk assessment
• Kriptografi
• Firewall virtual dan berbasis host

Baca juga: Soft Skill Adalah: Arti, Contoh, dan Cara Meningkatkan

Contoh Hard Skill yang Perlu Dimasukkan ke CV

1. Skill Leadership yang Baik

Macam hard skill yang perlu untuk dimasukkan kedalam CV yang pertama adalah kepemimpinan. Dimana leadership ini adalah salah satu kunci keberhasilan dalam sistem pekerjaan dalam model tim.

Maka dari itu sebaiknya cantumkan hard skill ini pada curriculum vitae dalam lamaran kerjamu.

Apabila kamu merasa jika skill yang satu ini masih kurang baik untukmu, maka bisa dilatih dengan terus mencoba melakukan koordinasi tugas bersama rekan kerja.

Terkadang memang skill ini tidak dimiliki pada semua orang, namun tingkatannya berbeda-beda. Sehingga latihan dan ikut andil dalam berbagai event mampu untuk melatih skill tersebut.

2. Kemampuan dalam Bahasa Asing

Sudah menjadi rahasia umum jika mempunyai skill bahasa asing akan menjadi nilai plus dalam melamar pekerjaan. Sehingga skill tersebut dapat kamu masukkan dalam CV mu. Karena akan menjadi nilai plus dimata perekrut. Apalagi jika kamu mengambil posisi berkaitan erat dengan perusahaan internasional ataupun asing.

3. Kreatif dan Inovatif

Kemampuan seperti ini juga sangat penting untuk dicantumkan pada curriculum vitae. Apalagi jika kamu memang melamar pada perusahaan startup.

Pasalnya, perusahaan seperti ini akan membutuhkan kreatifitas serta inovasi yang tinggi dalam usaha mengembangkan bisnisnya.

4. Kemampuan Menganalisa Data

Contoh Hard Skill yang dibutuhkan Perusahaan dan bisa kamu masukkan dalam CV adalah kemampuan menganalisis data. Kemampuan yang satu ini paling banyak diincar oleh perusahaan.

Dengan skill tersebut akan memudahkan untuk memetakan strategi perusahaan yang tepat bagi perusahaan, agar bisa menjangkau klien yang lebih luas lagi.

Kesimpulannya adalah bahwa hard skill memang sangat penting dan memberikan banyak kontribusi dalam mencari pekerjaan, apalagi di perusahaan.

Dengan berbagai contoh skill diatas juga bisa kamu pertimbangkan, kira-kira skill apa saja yang kamu miliki dan dimasukkan dalam CV mu.

Dengan memperhatikan hal tersebut, maka usahamu kerja di perusahaan akan segera tercapai.

Baca juga: 55+ Contoh Soft Skill & Hard Skill dalam CV

Berikut video mengenai contoh hard skill yang bisa anda pelajari

Kesimpulan

Setelah mengetahui pengertian hard skill dan keutamaan hard skill, sangat penting bagi Anda untuk meningkatkan kemampuan keterampilan Anda.

Hard Skill tertentu menunjukkan kemampuan untuk berhasil menyelesaikan tugas dan memenuhi pekerjaan mereka.

Untuk banyak karir di banyak perusahaan, memiliki hard skill penting untuk memastikan kesuksesan finansial perusahaan.

Namun, dalam beberapa kasus, hard skill karyawan penting untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Misalnya, seorang ahli bedah harus memiliki keterampilan yang paling rinci untuk memastikan bahwa pasien dapat ditangani dengan baik.

Oleh karena itu, perusahaan rumah sakit perlu memastikan bahwa ahli bedah adalah seseorang yang benar-benar memahami dan mampu dalam bidang ini.

Sekian artikel berjudul Hard Skill Adalah: Contoh dan Fungsinya, semoga bermanfaat.