Pekerjaan, Gaji Dan Tugas Voice Over Talent
Bagaimana Pekerjaan, Gaji Dan Tugas Voice Over Talent? Apakah Kamu memiliki karakter vokal yang khas dan unik? Mungkin Profesi yang satu ini bisa menjadi salah satu keuntungan buat Kamu.
Ya, menjadi Voice Over (pengisi suara). Kamu pasti sudah sering mendengar suara voice over dimanapun. Seperti di tayangan iklan televisi, dubbing film, animasi dan lainnya. Lalu, apa itu voice over talent? Yuk simak disini!
Table of Contents
A. Apa itu Voice Over Talent?
Pengisi suara (voice over) merupakan salah satu profesi yang penting untuk menyampaikan segala sesuatu yang berupa pesan ataupun informasi kepada seseorang melalui suara.
Istilah atau sebutan voice over memang belum familiar bagi kebanyakan orang. Karena profesi ini memang belum banyak diketahui.
Di Indonesia sendiri sudah ada beberapa yang menekuni bidang profesi tersebut. Meski belum banyak yang tahu profesi ini, namun cukup banyak juga orang Indonesia yang menekuni bidang ini dan sukses dalam karirnya.
Apa kamu juga ingin menekuni bidang ini? Ada baiknya jika Kamu juga mengerti pekerjaan, gaji dan tugas voice over talent sebelum menekuninya.
Profesi ini sangat diperlukan dan menjadi elemen yang penting dalam industri hiburan khususnya periklanan. Dalam dunia periklanan, selalu menggunakan plot narasi untuk memberikan pemahaman dan memperjelas produk yang ditawarkan.
Dengan adanya voice over, produk yang akan ditampilkan akan menjadi lebih jelas dan mudah dipahami.
Baca juga: Pekerjaan, Gaji dan Tugas Funding Officer
B. Tugas Seorang Voice Over (Pengisi Suara)
1. Membaca Naskah
Naskah merupakan komponen utama yang dibutuhkan seorang voice over untuk melakukan proses rekaman. Seorang voice over akan disuruh membaca teks yang ada dalam naskah dengan keras, jelas, dan tepat.
Selain itu, naskah digunakan seorang voice over untuk memahami suasana, karakter atau pesan yang akan disampaikan melalui suara.
Terkadang, visualisasi gambar yang ditampilkan pada iklan kurang jelas. Sehingga melalui naskah, seorang voice over diharapkan bisa menyampaikan isi atau pesan untuk mendukung gambar visual yang ditayangkan.
Selain itu, naskah juga dapat memudahkan para voice over untuk menghafal dan menghayati sebuah karakter yang diperankan.
2. Menyampaikan pesan atau isi
Pada setiap proyek pengisian suara tentu memiliki pesan yang berbeda-beda yang ingin disampaikan pada penonton maupun pendengarnya.
Oleh karena itu, nada dan sikap seorang voice over juga diperlukan agar pesan maupun isi suara tersebut tersampaikan dengan baik sesuai dengan gambar visual yang menyertainya. Setiap jeda pada kata atau kalimat juga sangat penting.
Jeda pada suatu kata atau kalimat sangat penting untuk mendukung penyampaian pesan ataupun isi yang ingin disampaikan melalui suara.
Emosi yang dibangun ketika membaca naskah juga perlu dikuasai seorang voice over. Sehingga kemasan iklan yang diperankan pun akan semakin menarik dan dapat dipahami para penonton maupun pendengar.
3. Menyusun Suara
Peran narasi dalam teks naskah sangatlah penting dalam menekuni profesi voice over. Namun, seorang voice over juga perlu menyusun suara yang akan digunakan dalam produksi rekaman.
Karena voice over talent juga diminta agar dapat menyesuaikan antara suara yang dimainkan dengan karakter tokoh yang diperankan jika dalam film atau kartun animasi.
Berbeda dengan suara yang diperankan pada iklan suatu produk. Susunan suara dan jenis suara yang digunakan untuk mengisi latar belakang suara iklan akan lebih jelas dan memiliki emosional suara yang tegas dalam penyampaiannya.
Oleh karena itu, penyusunan suara sebelum melakukan rekaman sangat dibutuhkan oleh profesi ini.
4. Membuat Berbagai Macam Versi Suara
Sebelum melakukan produksi rekaman, seorang voice over diharapkan mencoba terlebih dahulu merekam suara dengan berbagai macam versi suara.
Dengan berbagai versi suara yang dihasilkan akan memudahkan untuk mengetahui versi suara yang cocok pada proyek yang sedang dikerjakan. Selain itu, perekaman berulang-ulang juga meminimalisir kesalahan dalam pembacaan intonasi narasi.
Mencoba berbagai macam suara juga penting untuk mengetahui karakter tokoh yang diperankan jika proyek yang dikerjakan dalam bentuk animasi atau film.
Pelatihan serta pemanasan vokal juga perlu dilakukan sebelum proses rekaman. Karena salah satu senjata dari profesi voice over adalah suara. Jadi sudah dapat dipastikan kalau suara Kamu baik-baik saja dan memenuhi standar kualifikasi voice over.
5. Melakukan Proses Editing
Pasca produksi dalam pengambilan suara, biasanya seorang voice over akan melakukan proses editing. Hanya sebagian voice over saja yang melakukan proses ini.
Proses editing ini dilakukan untuk memberikan efek suara yang semakin halus dan jernih. Proses editing ini dilakukan sendiri jika seorang voice over yang berjalan sendiri dan tidak terikat dengan agency.
Jika seorang voice over ikut dalam suatu perusahaan atau agency terikat, maka tidak perlu melakukan proses editing sendiri. Karena sudah ada tim editor yang akan mengatur segala keperluan hingga ke tahap akhir penyerahan file.
Maka beban yang dijalankan dari pekerjaan ini menjadi lebih berkurang. Berbeda dengan mereka yang bekerja secara individu.
Baca juga: Pekerjaan, Gaji, dan Tugas Management Trainee
C. Berapa gaji seorang Voice Over Talent?
Memiliki profesi menjadi voice over memang tidaklah mudah. skill atau kemampuan dalam membacakan suatu naskah, dan memiliki ciri khas suara sangat diperlukan oleh profesi ini.
Selain itu, jam terbang yang tinggi juga menjadikan bukti kualitas seorang voice over. Hal itulah yang menjadikan penentu bagi gaji seorang voice over. Semakin baik kualitasnya, semakin tinggi pembayarannya.
Biasanya penghasilan yang didapatkan sesuai dengan kualitas seorang voice over dan juga jenis proyek yang mereka kerjakan.
Penghasilannya dihitung sesuai durasi waktu yang diperlukan, ada yang dihitung setiap menitnya, ada juga yang dihitung per setiap detiknya.
Menentukan timeline atau waktu kerja seorang voice over ada 2 kategori, yang pertama yakni long term project dan short term project.
Long term project biasanya digunakan untuk pengisian suara e-learning, audiobook, atau untuk project dubbing pada film dalam durasi yang panjang.
Sedangkan untuk short term project biasanya digunakan dalam periklanan. Setelah mengetahui pekerjaan, gaji dan tugas voice over talent, Kamu bisa mencoba berlatih vokal siapa tau ada bakat jadi voice over.
Penghasilan voice over talent juga ditentukan dari kemampuan mereka dalam berbahasa. Gaji dan tugas voice over talent juga menyesuaikan.
Seperti mereka yang mampu melafalkan teks dalam bahasa asing, maka keuntungan yang didapatkan juga semakin tinggi. Di Indonesia, gaji rata rata voice over mulai dari 300 ribu hingga 1,5 juta /menit. Namun kembali lagi ke skill yang dimiliki oleh setiap voice over.
Setelah Kamu mengetahui jumlah gaji atau penghasilan seorang voice over talent, apakah Kamu juga tertarik untuk menekuni bidang tersebut?
Tidak ada salahnya memilih sebuah profesi yang jauh dari apa yang Kamu pelajari di instansi pendidikan. Namun Kamu juga perlu sungguh-sungguh dan menekuni bidang yang Kamu inginkan jika ingin serius dalam profesi tersebut.