Keuntungan dan Kekurangan Kerja di BUMN
Apa Keuntungan dan Kekurangan Kerja di BUMN? Membahas mengenai pilihan pekerjaan setelah lulus kuliah memang menjadi perbincangan yang cukup menarik untuk dibicarakan.
Berdasarkan riset, mayoritas fresh graduate memiliki minat kerja menjadi PNS, pengusaha dan bekerja di BUMN. Namun dalam setiap pekerjaan pasti ada kelebihan dan kekurangannya bahkan di BUMN sekalipun. Berikut penjelasan detailnya.
Table of Contents
A. BUMN itu apa sih?
Jika kamu belum mengetahui apa itu BUMN, maka disini merupakan tempat yang tepat untuk menambah pengetahuanmu. Jadi BUMN merupakan singkatan dari Badan Usaha Milik Negara.
Badan usaha ini mencakup banyak sektor, baik dalam sektor transportasi, listrik, keuangan, telekomunikasi, pertanian, perdagangan bahkan hingga sektor konstruksi bangunan.
Badan Usaha Milik Negara mayoritas modal dimiliki negara, melalui suatu program penyetaraan langsung yang bersumber dari kekuasaan dan kekayaan Indonesia.
Tujuan didirikannya usaha ini untuk mencari laba, sehingga bebas melakukan kerja sama dengan lembaga swasta lain. Bentuk dari lembaga ini dibedakan menjadi dua yaitu perusahaan perseroan dan umum.
Dikatakan perusahaan perseroan karena modal usaha berbentuk saham dan sebagian besar berasal dari negara. Misalnya PT Pos Indonesia, PLN, PT KAI dan lainnya.
Sedangkan disebut sebagai umum karena semua badan usaha ini bertugas untuk memberikan fasilitas pelayanan umum bagi kepentingan masyarakat indonesia. Misalnya PERUMNAS, DAMRI, dan juga Perum Pegadaian.
B. Perusahaan BUMN yang Diminati Fresh Graduate
1. PT Perusahaan Listrik Indonesia (PLN)
Walaupun memiliki keuntungan dan kekurangan kerja di BUMN, namun perusahaan listrik indonesia ini telah banyak menyedot pada fresh graduate untuk melamar kerja disana.
Hal ini dilatar belakangi oleh aset yang begitu besar dan menawarkan gaji yang sebanding dengan pekerjaan yang dijalaninya.
Perusahaan ini biasanya hampir setiap tahun membuka lowongan pekerjaan. Yang mana dari sekian ribu pendaftar hanya diambil sekitar 3 orang dalam divisinya.
Sehingga tidak jarang jika kamu akan menemukan banyak orang yang tidak lulus tes akan mencoba lagi pada open rekrutmen selanjutnya.
2. PT Bank Tabungan Negara (Bank BTN)
Apabila pada bank Mandiri kamu akan menemukan program Management Trainee, maka pada Bank BTN memiliki Office Development Program yang biasnaya ditujukan kepada fresh graduate.
Untuk program tersebut pihak Bank telah menggelontorkan dana yang cukup besar sehingga banyak lulusan kuliah yang tertarik dengan karir dibidang tersebut.
Selain gaji pokok, biasanya jika kamu sudah menjadi pegawai tetap di perusahaan tersebut juga akan mendapatkan gaji tambahan dan juga tunjangan kerja.
Selain itu juga memperoleh tunjangan istri, tunjangan anak, perumahan, bantuan daerah, hingga kematian. Dan masih banyak yang lainnya.
3. PT Kereta Api Indonesia (KAI)
Jika perusahaan BUMN yang lain mampu menggaji tinggi bagi lulusan S1, maka di PT KAI ini memberikan ruang tersendiri bagi lulusan SMA.
Lulusan SMA bahkan bisa menjabat sebagai seorang kondektur dengan gaji yang cukup memuaskan. Apalagi adanya tambahan tunjangan serta segudang fasilitas lengkap seperti kesehatan, tempat tinggal, hingga rekreasi.
4. Telkom Indonesia
Perusahaan yang banyak menarik perhatian para fresh graduate selanjutnya yaitu PT Telkom Indonesia. Salah satu perusahaan BUMN ini mayoritas dihuni oleh generasi muda yang melek dengan teknologi.
Sehingga mampu mengembangkan program telekomunikasi di indonesia. Jika bekerja disini, kamu akan mendapatkan gaji, tunjangan, bonus dan pastinya tunjangan hari tua.
Baca juga: Cara Kerja di Rumah Agar Tidak Malas
C. Keunggulan Bekerja di BUMN Apa Saja Sih?
1. Jenjang Karir
Kelebihan pertama yang akan kamu dapatkan jika bekerja di BUMN yaitu terdapat jenjang karir. Dengan bekerja di direksi ini kamu bisa meniti karir menuju atas, sehingga gaji yang kamu dapatkan juga semakin meningkat.
Ini bakal berbeda jika kamu bekerja di non BUMN. Berdasarkan riset untuk naik ke jabatan yang lebih tinggi akan sulit bahkan bisa dikatakan mustahil.
2. Tunjangan
Walaupun pada perusahaan lain non BUMN juga memberikan tunjangan. Akan tetapi sistem tunjangan di Badan Usaha Milik Negara ini lebih teratur dan memiliki prosedur yang baik untuk setiap posisi maupun jabatan.
Selain bersifat pokok, disana kamu juga akan mendapatkan tunjangan tambahan apabila melakukan dinas keluar kota.
3. Asuransi
Asuransi merupakan suatu jenis manajemen resiko bagi kamu dalam bekerja. Sehingga keamananmu akan terjamin. Biasanya asuransi ini tidak hanya diberikan kepada kamu yang bekerja, akan tetapi juga kepada seluruh anggota keluargamu. Kegiatan ini dilakukan untuk memberi rasa aman serta nyaman, sehingga kamu dapat bekerja lebih maksimal.
4. Jaminan Hari Tua
Keunggulan lain jika kamu meniti karir di perusahaan milik negara, kamu akan mendapatkan tunjangan hari tua. Lalu apa sih perbedaan antara tunjangan dan tunjangan pensiun?
Jika pesangon diberikan sekali seumur hidup dengan jumlah yang cukup besar. Sedangkan pensiun diberikan terus menerus selama jangka waktu tertentu, namun jumlah yang diberikan relatif kecil.
5. Fasilitas Bantuan Hukum
Fasilitas mewah ini biasanya diberikan kepada posisi tinggi dalam perusahaan. Misalnya Dewan Komisaris, anggota direksi, maupun Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara.
Bantuan hukum ini diberikan dengan catatan bahwa individu yang bersangkutan memang tidak bersalah di pengadilan.
6. Melanjutkan Studi
Untuk beberapa perusahaan BUMN telah menyediakan fasilitas yang sangat menarik yaitu memberikan kesempatan untuk melanjutkan studi pada jenjang yang lebih tinggi.
Bahkan perusahaan tersebut menyediakan beasiswa bagi pegawainya untuk melanjutkan pada jenjang S2 dan S3 baik di dalam maupun di luar negeri.
Baca juga: Tips Kerja Shift Malam
D. Kekurangan Bekerja di BUMN Apa Saja Sih?
1. Lambat Mengambil Keputusan
Karena usaha merupakan milik negara sehingga dalam keputusannya akan membutuhkan proses yang sangat lama, karena membutuhkan diskusi dengan berbagai pihak.
Selain itu keberlangsungan badan usaha ini juga tergantung dari pengelolaan manajemen. Jika manajemen yang ditawarkan bagus, maka kemajuan usaha ini akan baik dan sebaliknya.
2. Rawan KKN
Hampir sama dengan perusahaan pada umumnya. Keuntungan dan kekurangan kerja di BUMN selanjutnya yaitu jika dalam lembaga ini tidak ada pengawasan yang ketat, maka secara tidak langsung akan meningkatkan Korupsi Kolusi dan Nepotisme. Biasanya sistem KKN dimulai dari satu direksi yang akan bercabang dengan bagian lainnya.
Walaupun tidak semuanya, akan tetapi pada sektor-sektor vital kamu juga bisa menemukan adanya kecurangan dan monopoli.
Yang mana kegiatan semacam ini sudah sering terjadi dan untuk kasusnya sangat sulit untuk di ungkap, karena adanya kerja sama yang terstruktur. Sehingga jangan heran jika kamu bekerja akan menemukan berbagai kecurangan.
3. Pengelola di Tunjuk Pemerintah
Dalam setiap perusahaan keahlian dalam mengelola sesuatu sangat penting. Karena jika tidak profesional dapat menyebabkan kerugian bahkan sistem pasar tidak berjalan.
Sehingga pendirian dan berdirinya usaha ini tergantung pada peraturan Undang-undang yang berlaku.
4. Pengelolaan Terhebat
Sistem kelola perusahaan Badan usaha Milik Negara ini bisa terhambat bukan didasarkan pada faktor pengelola saja. Akan tetapi juga ada faktor lain seperti adanya berbagai peraturan pemerintah yang mengikat.
Sehingga akan berdampak pada timbulnya penumpukan masalah yang belum teratasi.
Baca juga: Pekerjaan Untuk Ibu Rumah Tangga
Mungkin itu tadi beberapa informasi singkat mengenai pekerjaan di Badan Usaha Milik Negara. Jika kamu tertarik, jangan lupa membaca dan mempertimbangkan lebih matang lagi sebelum melamar.
Kamu juga perlu mempersiapkan beragam tes jika mendaftar, mulai dari tek administrasi, tes tulis hingga wawancara. Semoga uraian diatas bermanfaat untuk karirmu.